Rahasia Masakan Yang Disembunyikan Restoran Arab

Daftar Isi

rahasia yang disembunyikan restoran arab

Ketika anda mengonsumsi makanan arab di sebuah restoran Arab yang terkenal, mungkin anda akan bertanya tanya kenapa rasanya bisa enak sekali jika dibandingkan ketika anda mencoba memasaknya sendiri dirumah. Hal ini tentu karena mereka memiliki rahasia masakan yang jarang diketahui oleh pihak lain. Rahasia masakan pada restoran Arab sebenarnya menjadi alasan kenapa makanan ini bisa spesial dan berbeda dibandingkan makanan khas dari negara lain. Anda mungkin perlu mengetahuinya untuk menambah pengetahuan sekaligus menjawab rasa penasaran anda ketika mencoba makanan Arab.

Berikut adalah rahasia restoran Arab yang disembunyikan kepada pelanggannya.

Warna Makanan

warna makanan rahasia yang disembunyikan restoran arab

Pernahkan anda melihat warna beras yang berbeda beda, seperi kuning, putih, merah dan orange pada makanan Arab sejenis nasi biryani dan mandi? Mungkin anda akan mengira bahwa ini adalah hal normal dan memang warna tersebut dari sana sudah begitu. Tapi mungkin sebagian dari anda mengira bahwa warna tersebut dihasilkan oleh Saffron yang menjadi rempah khas Timur Tengah.  Anda mungkin benar, tetapi pada kenyataannya hal ini tidaklah mungkin dilakukan oleh restoran. Jika kita menggunakan resep yang asli dan otentik, maka penggunaan saffron adalah hal yang sangat penting dalam makanan Arab dan India.

Namun dikarenakan harga safron yang sangat mahal, bisa mencapai ratusan juta per kg. Maka tidak mugkin restoran menggunakan saffron untuk makanan yang masih dibandrol diharga sekitar seratus ribu. Hal ini disiasati dengan menggunakan pewarna makanan seperti bubuk kunyit untuk warna kuning, dan bubuk bit atau Kesumba keling untuk warna merah. Biasanya pewarna makanan yang digunakan adalah warna kuning dan orange yang dicampur menggunakan air lalu disiram secara sebagian pada nasi yang sudah jadi sehingga menimbulkan efek warna belang belang seperti kuning dan putih.

Ketika anda bertanya kepada pelayan mengenai warna nasi biryani yang berbeda tersebut, lalu anda mendapatkan jawaban saffron, ketahuilah hal itu adalah bohong. Hal ini mungkin bisa menjadi pengecualian jika anda makan di sebuah restoran yang menjual nasi biryani diatas lima ratus ribu per porsi, maka mungkin saja restoran itu menggunakan saffron asli dan bukan pengganti.

Perlu diketahui bahwa penggunaan saffron memiliki dua fungsi, yaitu yang pertama adalah penambah rasa dan juga pemberi warna. Pada kasus ini penambah rasa tidak mungkin dicapai, hanya warna saja. Hal ini karena aroma saffron sangatlah unik dan bisa dibedakan oleh orang yang paham dan mengerti, atau minimal sudah pernah mencoba makanan yang mengandung saffron asli.

Kaldu

Kaldu dalam makanan Arab adalah hal yang lumrah. Kebanyakan nasi Arab yang asli akan menggunakan kaldu dari daging yang digunakan. Kaldu asli akan dicampurkan pada nasi ketika menanak nasi. Hal ini digunakan untuk menambah rasa gurih, memberi aroma dan membuat makanan menjadi lebih meresap bumbu. Tidak hanya  Nasi Arab seperti briyani, mandi, kabsah, dan bukhari yang menggunakan kaldu, namun bubur saleeg khas Arab Saudi juga menggunakan kaldu ayam atau daging untuk melengkapi tahapan memasaknya.

kaldu instan rahasia yang disembunyikan restoran arab

Namun, dikarenakan kaldu asli cukup mahal dari segi waktu pembuatan dan bahan yang digunakan, maka menggunakan kaldu instan adalah pilihan yang palin sering dilakukan restoran Arab. Hal ini sebenarnya sudah menjadi rahasia umum restoran Arab dimana rasa gurih dan kaldu yang diberikan pada sebuah makanan didapat dari Maggi, yaitu penyedap makanan yang digunakan sebagai pengganti kaldu. Sama halnya seperti penggunaan MSG yang menjadi kontroversi, ada banyak orang yang tidak menginginkan MSG pada masakannya. Penggunaan Maggi juga adalah hal wajar namun banyak orang yang terkecoh karena mengira rasa kaldu yang ada pada makanan adalah asli, padahal didapat dari Maggi. Sebagian restoran, terutama yang mahal mungkin menggunakan kaldu asli yang dibuat dari tulang kambing atau sapi.

Air Bunga

air bungan rahasia yang disembunyikan restoran arab

Jika tadi kita sudah membahas warna dan kaldu, sekarang kita akan membahas mengenai hal yang menjadi rahasia sungguhan, yaitu penggunaan air bunga dalam masakan Arab dan India. Pada umumnya air bunga digunakan sebagai pemberi rasa unik serta aroma wangi. Selain menambah aroma khas, air bunga baik itu air mawar ataupun kewra water, juga ditujukan untuk menetralisir rasa. Air bunga akan mengurangi rasa eneg pada dessert Arab yang terkadang dianggap terlalu manis.

Sementara dalam hidangan utama, air mawar digunakan untuk mengurangi rasa rempah yang terlalu kuat dan pedas. Oleh sebabnya rasa air bunga ini cenderung menyatu dengan rasa dari banyak rempah yang digunakan.  Biasanya restoran menggunakan bunga mawar atau bunga pandan, dan tentunya Saffron jika ada. Penggunaan bunga adalah hal yang tidak berbahaya dan aman. Justru hal ini adalah rahasia yang bisa membuat makanan Arab anda seperti Nasi Biryani dan Ayam Tikka menjadi sangat enak dan beraroma khas.

Loomi

black lime loomi

Loomi atau Dried Lime adalah jeruk nipis kering yang membutuhkan waktu hampir 3 bulan untuk bisa kering sempurna serta kondisi yang sulit untuk mengeringkannya. Rempah ini digunakan dengan porsi yang sangat sedikit namun bisa merubah rasa makanan menjadi sangat spesial. Loomi sendiri biasanya didapat dengan cara Import dari Iran atau Oman, namun sekarang Cairo Food sudah bisa memproduksi dan menyediakan Loomi sendiri di dalam negeri.

Nama lain dari loomi cukup banyak. Dikenal juga sebagai Black Lime, limoo amani, black loomi, dan black lemon. Bahan masakan ini adalah rahasia lain pada makanan Arab, India dan persia. Walaupun dibuat dari Jeruk nipis, namun jenis loomi sebenarnya berbeda dengan jeruk nipis biasa. Selain itua proses dan pembuatan Loomi Lime cukup rumit dan memasak banyak waktu. Sebagai informasi, umumnya loomi dipakai untuk Nasi serta Sup, seperti Nasi Biryani, Nasi Zurbian serta aneka masakan Timur Tengah lainnya.

Asap

asap rahasia yang disembunyikan restoran arab

Rahasia masakan berikutnya dari restoran Arab adalah aroma dan rasa smoky yang khas. Asap dari arang kayu digunakan sebagai pemberi rasa yang jarang diketahui oleh orang-orang. Dengan pemberian asap kepada makanan Arab, maka aromanya akan berubah total dan menjadi sangat nikmat. Biasanya pengasapan makanan diberikan sebelum disajikan ke pelanggan.

Pengasapan adalah tahapan penting untuk membuat banyak hidangan Arab, termasuk nasi briyani yang terkenal. Pengasapan dilakukan ketika nasi sudah matang dan dalam panci tertutup. Lalu panci tersebut diiletakkan di atas arang yang sudah disiapkan. Proses pengasapan dilakukan selama 15 sampai 30 menit. Hasilnya nasi Arab ini akan menghasilkan aroma smoke yang mirip hidangan sei.Semoga setelah membaca ini anda bisa mencoba beberapa rahasia tersebut ketika memasak dirumah sehingga bisa mendapatkan rasa dan sensasi seperti makan dari restoran.

Sekarang anda sudah tahu kan rahasia apa saja yang disembunyikan pada masakan dan restoran Arab? Bagaimana, anda pernah mencoba dan merasakan perbedaan makanan Arab dengan hidangan dari negara lain? Semoga artikel ini bermanfaat.

rahasia yang disembunyikan restoran arab

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *