Sering kali kita bertanya, Kenapa kurma dimakan dan terkenal saat puasa ?
Jawaban Utama adalah karena ini merupakan Sunnah yang jika dilakukan maka seorang muslim akan mendapatkan pahala. Dari Sunan Abi Dawud No 2356, dalam Kitab Al-Siyam, Bab “Apa yang Harus Digunakan Untuk Membatalkan Puasa Seseorang”.
حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ حَنْبَلٍ، حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ، حَدَّثَنَا جَعْفَرُ بْنُ سُلَيْمَانَ، حَدَّثَنَا ثَابِتٌ الْبُنَانِيُّ، أَنَّهُ سَمِعَ أَنَسَ بْنَ مَالِكٍ، يَقُولُ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم يُفْطِرُ عَلَى رُطَبَاتٍ قَبْلَ أَنْ يُصَلِّيَ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ رُطَبَاتٌ فَعَلَى تَمَرَاتٍ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ حَسَا حَسَوَاتٍ مِنْ مَاءٍ .
Rasulullah (ﷺ) berbuka puasa sebelum melakukan Ibadah Solat dengan beberapa Kurma segar; tetapi jika tidak ada kurma segar, ia memakan beberapa kurma kering, dan jika tidak ada kurma kering, ia mengambil beberapa teguk air.
Hadis ini merupakan salah satu dalil jelas bahwa Mengkonsumsi kurma untuk berbuka puasa adalah hal yang dicontohkan Rasulullah SAW. Sehingga sudah sangat wajar setiap muslim melakukan hal ini.
Namun juga terdapat alasan lain selain merupakan perintah agama, seperti alasan kesehatan, faktor ekonomi, dan hal hal lainnya. Jika kita bahas secara faktor ekonomi, maka 7 butir kurma sudah cukup memberikan gizi bagi seseorang dibandingkan dia harus makan makanan yang banyak dan belum tentu makanan tersebut memiliki gizi yang seimbang.
Jika melihat dari alasan kesehatan, Kurma memiliki banyak sekali manfaat karena mengandung serat, gula, magnesium, potassium, dan juga karbohidrat yang dapat menjaga kesehatan tubuh manusia. Kurma mengandung banyak sekali kalori yang bisa secara cepat memulihkan tenaga bagi yang berpuasa.
Jika disadari, pada saat bulan Puasa-lah jumlah import kurma meningkat secara drastis karena memang permintaan serta kapasitas import yang selalu ditingkatkan oleh pemerintah pada saat bulan ramadhan.
Baca juga artikel kami lainnya mengenai jenis kurma yang terkenal