8 Olahan Kepala Kambing

Daging kambing merupakan salah satu jenis daging yang banyak ditemukan dalam hidangan di seluruh Nusantara. Selain daging kambing yang memiliki banyak penggemar, bagian kambing lainnya juga bisa diolah menjadi sesuatu yang istimewa. Di antara banyaknya bagian kambing yang diketahui, kepala kambing adalah salah satu bagian yang bisa diolah ke dalam banyak resep. Simak daftar olahan kepala kambing di bawah ini.

Kari Kepala Kambing

Olahan kepala kambing yang pertama adalah kari kepala kambing. Kari memang merupakan hidangan dengan fleksibilitas tinggi. Artinya, ia cocok menggunakan bahan makanan apa pun, baik itu aneka daging, sayuran, atau bahkan keju paneer. Kari merupakan hidangan yang sangat populer yang ditemukan hampir di seluruh wilayah Lautan Karibia, Amerika Utara, Indonesia, dan Inggris Raya. Setiap hidangan kari dimodifikasi sesuai selera lokal, sehingga memiliki resep yang banyak variasi.

Kari kepala kambing menjadi santapan lezat, yang bisa dibuat saat hari raya Idul Adha, sebab kambing adalah salah satu jenis hewan kurban. Kari kambing sendiri meraih popularitasnya terutama di kalangan umat Islam. Anda bisa memvariasikan kepala kambing selain dengan daging kambing sebagai isian kari.

Apapun Bumbunya, Tidak Pakai Pengawet

Kari kepala kambing bisa dibuat layaknya masakan kari pada umumnya, yang memiliki ciri khas kuah kental, yang dimasak dengan santan dan campuran rempah-rempah. Bahan-bahan yang digunakan membuat cita rasa kari yang kaya rasa dan beraroma kuat. Olahan kepala kambing ini juga bisa divariasikan dengan kentang sebagai pelengkap, atau dibuat dengan menggunakan santan. Kari kepala kambing bisa menjadi sajian yang nikmat saat hari raya Idul Adha. Hidangan ini bisa dinikmati dengan nasi putih hangat, atau dinikmati dengan roti canai, seperti halnya di Aceh.

Gulai Kepala Kambing

Sama seperti kari, gulai juga merupakan hidangan dengan fleksibilitas tinggi yang dapat menggunakan apa pun sebagai bahan dasar. Hidangan ini berasal dari Minangkabau, Sumatera Barat, yang seringkali disebut sebagai kari khas Indonesia karena tampilannya cukup mirip dengan kari. Gulai bisa dibuat dengan apa pun, termasuk daging kambing, sapi, ayam, telur, gajIh, limpa, sumsum, ikan, jengkol, daun pakis, atau bahkan kepala kambing.

Gulai kepala kambing yang dimasak dengan benar memiliki warna kekuningan dengan cita rasa pedas dan gurih. Gulai dengan kepala kambing bisa menjadi inspirasi bagi Anda untuk mengolah kepala kambing. Anda bisa membuat gulai kepala kambing dengan Bumbu Gulai dari Cairo Food yang lebih praktis.

Oseng Mercon Kepala Kambing

Bagi penggemar kuliner pedas, oseng mercon adalah sesuatu yang tak boleh terlewatkan, sebab biasanya ini menggunakan jumlah cabai yang fantastis. Untuk 10kg daging, cabai yang digunakan adalah sebanyak 2kg. Artinya, oseng mercon bisa terasa sangat pedas namun cita rasa asli daging tetap terjaga.

Oseng mercon adalah makanan tradisional yang sangat terkenal di Yogyakarta, dan bahkan dijadikan sebagai makanan khas. Nama oseng mercon yang unik ini berasal dari gabungan kata, oseng mengacu pada pembuatan masakan, di mana bahan makanan akan dimasak dengan cara dioseng. Sementara mercon menggambarkan cita rasanya yang sangat pedas, dan seolah terasa seperti meledak di mulut.

Kuliner pedas berbahan dasar cabai rawit ini juga bisa disebut dengan oseng bledek atau oseng halilintar. Umumnya, oseng mercon menggunakan daging sapi, kikil, dan gajih sebagai bahan utamanya, tetapi kepala kambing juga bisa digunakan sebagai variasi resep. Bahan makanan tersebut dioseng dengan pilihan bumbu dan dengan menggunakan cabai rawit dalam jumlah besar. Hasilnya, oseng mercon bercita rasa sangat pedas, namun tetap nikmat terutama bagi penggemar kuliner pedas.

Olahan kepala kambing ini bisa dinikmati dengan nasi hangat, yang akan menambah kesempurnaan pada setiap suapan. Ini menjadi kuliner yang sangat cocok bagi pencinta kuliner – khususnya kuliner pedas, dan menjadi menu wajib yang tak boleh terlewatkan. Meski demikian, bagi seseorang yang tidak terlalu menyukai rasa pedas, tetap bisa menikmati oseng mercon dengan cara mengurangi jumlah cabai.

Sop Kambing

Sop atau sup kambing bisa menjadi santapan lezat untuk melengkapi hari. Ini adalah hidangan sop daging kambing yang banyak ditemukan di Indonesia. Meski umumnya ini menggunakan daging kambing, termasuk bagian iga, namun bagian kambing lainnya juga bisa disertakan, yaitu kepala kambing, termasuk bagian daging kepala lainnya seperti daging kepala, mata, telinga, bibir, pipi, dan terkadang juga menggunakan otak kambing. Varian sup kambing lainnya bisa ditemukan di India, yang dikenal sebagai Attukal Paya. Sup tersebut menggunakan kaki kambing sebagai bahan utamanya, dan juga bisa ditemukan di Malaysia.

Sajian lezat ini menggunakan kaldu yang gurih dengan bumbu dan rempah-rempah. Sop kambing menggunakan bumbu yang mirip dengan hidangan lainnya, yaitu sup buntut. Bumbu dan rempah-rempah yang digunakan termasuk daun bawang, daun jeruk, jahe, kemiri, seledri, dan tomat. Sementara kuahnya berasal dari kaldu daging, yang berwarna bening kekuningan.

Sop kambing banyak dikaitkan dengan masakan Betawi dan Melayu, namun sebenarnya, sop kambing juga banyak ditemukan di Jawa. Menurut tradisi, sup kambing adalah hidangan berkuah yang lazim dimasak Masyarakat terutama pada hari raya Idul Adha bersama dengan sajian khas lainnya, yaitu gulai dan sate kambing. Seperti kebanyak sop yang ditemukan di Indonesia, sop kepala kambing bisa dinikmati selagi hangat dengan nasi putih hangat.

Tengkleng Kambing

Tengkleng adalah makanan tradisional yang berasal dari Boyolali, khususnya Kraton Pengging, Jawa Tengah yang berupa sup yang menggunakan tulang dan tetelan kambing sebagai bahan utamanya. Namun, krengsengan juga dibuat dengan menambahkan daging dan kepala kambing, serta bagian tubuh lainnya yaitu iga, kepala, dan kaki.

Hidangan khas Jawa Tengah ini dimasak dengan berbagai bumbu selama sekitar 2 jam. Hal tersebut bertujuan agar bahan yang digunakan lebih empuk dengan bumbu yang meresap. Salah satu bumbu utama dalam membuat masakan tradisional ini adalah kunyit, yang sangat berguna untuk menghilangkan bau prengus dari bagian tubuh kambing.

Dari segi visual, ini tampak seperti gulai kambing, tetapi tengkleng kambing memiliki ciri khasnya sendiri, yaitu dengan kuah yang lebih encer. Bahkan masakan ini juga ditemukan dengan sedikit kuah. Tengkleng bercita rasa gurih dengan daging kambing yang lembut, dan paling pas dinikmati dengan nasi hangat.

Krengsengan

Olahan kepala kambing lainnya adalah krengsengan, yang merupakan makanan khas dari daging kambing dengan potongan kecil berukuran 2×2 cm. Krengsengan lebih banyak dikenal di Jawa Timur, Jawa Tengah dan DI Yogyakarta. Bahan utama yang digunakan adalah jeroan kambing, namun bagian kepala kambing juga bisa digunakan. Selain itu, bahan utama krengsengan juga bisa dibuat dengan daging sapi atau ayam.

Hidangan ini menggunakan bumbu yang telah dihaluskan, yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, pala, ketumbar, dan merica. Kecap manis juga turut digunakan pada waktu memasak. Dari segi tampilan, krengsengan memiliki kemiripan dengan hidangan semur, namun bedanya, krengsengan menggunakan kuah yang jauh lebih sedikit, yang membuat kuahnya berwarna coklat tua. Krengsengan banyak ditemukan dengan hidangan kambing lainnya, seperti gulai kambing dan tongseng. Lebih lanjut, ini juga bisa dinikmati dengan nasi putih hangat, atau bahkan ditambahkan dalam nasi goreng.

Semur

Semur merupakan masakan yang popular, yang diadaptasi dari “Smoor” dalam bahasa Belanda, yang merupakan masakan yang direbus dengan tomat dan bawang secara perlahan-lahan. “Smoor” juga mengacu pada sebuah teknik memasak dengan cara merebus daging hingga empuk dengan api kecil untuk waktu yang lama.

Hidangan ini telah ada sejak ratusan tahun yang lalu, dan merupakan bentuk akulturasi masakan Belanda. Berbahan utama daging dan kentang, semur menjadi masakan yang digemari banyak orang terutama karena rasanya yang manis, gurih, dan asin yang pas. Ini dimasak dengan menggunakan kecap dan rempah-rempah termasuk bawang merah, bawang putih, bawang bombay, cengkeh, pala, cuka, dan kaldu sapi.

Dalam Bahasa Belanda, daging disebut juga dengan Hachée, yang merupakan komponen penting dalam masakan khas ini. Namun, Indonesia memiliki ragam varian semur yang tak hanya berbahan utama daging sapi dan kentang saja, tetapi juga daging kambing, kepala kambing, ayam, tahu, dan bahkan jengkol.

Kuah semur memiliki ciri khas yaitu berwarna coklat pekat berkat penggunaan kecap manis yang dominan. Semur kepala kambing bisa disantap kapan pun dalam berbagai kesempatan. Anda bisa menyantap semur dengan nasi putih, atau bisa juga menjadi santapan nikmat untuk menjamu tamu saat Lebaran. Buat hidangan lezat ini dengan Bumbu Semur yang praktis dari Cairo Food.

Rabeg

Masak Enak Jadi Mudah

Olahan kepala kambing yang terakhir adalah rabeg. Ini adalah masakan tradisional khas Banten yang menggunakan perpaduan bumbu khas Jazirah Arab dan Banten. Rabeg menggunakan daging kambing dengan bumbu berupa biji pala, jahe, lada, lengkuas, dan kayu manis. cita rasa rabeg juga semakin lezat dan gurih karena menggunakan bawang merah, bawang putih, cabai, gula merah, atau kecap manis sebagai bahan utamanya. Bunga lawang dan daun salam juga bisa digunakan untuk menyamarkan bau prengus daging kambing.

Masakan dengan bahan utama berupa daging kambing ini bisa dibuat dengan menggunakan kepala kambing atau daging sapi. Sekilas, rabeg tampak serupa dengan tengkleng, hanya saja rabeg memiliki aroma khas hidangan Timur Tengah. Ini juga merupakan sajian yang lebih aman bagi penderita kolesterol karena rabeg tidak dibuat dengan santan dalam proses pengolahannya.

Hidangan khas ini bisa ditemukan di rumah makan di Kota Serang dan Cilegon. Ini juga banyak dijumpai pada acara khusus, seperti pernikahan atau khitanan. Secara historis, ini adalah makanan yang digemari oleh Sultan Maulana Hassanudin, Kesultanan Banten. Pada dasarnya, rabeg bisa menjadi ide untuk mengolah kepala kambing menjadi santapan yang melegenda.

Berbagai olahan kepala kambing di atas bisa menjadi inspirasi masakan bagi Anda yang suka mengolah kepala kambing. Bagian kambing yang satu ini juga tak kalah lezat dari yang lainnya, terutama jika diolah menjadi santapan istimewa seperti daftar di atas. Setiap daftar olahan kepala kambing di atas juga bisa diolah saat merayakan hari raya Idul Fitri, dan terutama Idul Adha karena kambing menjadi salah satu hewan yang dikurbankan. Itulah olahan kepala kambing yang lezat. Anda bisa mencari tahu olahan dari kacang Arab yang bisa menjadi inspirasi memasak. Ketahui dengan klik tautan berikut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *