14 Obat Asma Tradisional

Daftar Isi

obat asma tradisional

Asma adalah kondisi di mana pasokan oksigen yang seharusnya diserap tubuh mulai terhambat. Keadaan ini menyebabkan penderitanya kesulitan bernapas, dan terkadang merangsang batuk. Bagi sebagian orang, kondisi ini bisa diatasi dengan penanganan yang tidak terlalu sulit, namun jika gejala sudah terlalu parah, hal ini dapat menyebabkan masalah yang besar.

Jika tidak ditangani dengan benar, asma bisa saja menjadi penyebab kematian. Hal ini dikarenakan sesak yang teramat sangat pada bagian dada karena ketidakmampuan penderita untuk menyerap oksigen, sehingga menyebabkan berhentinya alur pernapasan. Sebab itu, penting untuk kita mengetahui bagaimana cara tepat saat menghadapi kondisi tersebut, serta jenis obat yang dapat memperkecil risiko kambuh dan mengurangi gejalanya.

inhaler

Selain menggunakan inhealer (alat medis yang digunakan untuk mengirim obat-obatan ke paru-paru melalui kerja pernapasan seseorang) untuk membantu pernapasan, terdapat juga beberapa jenis obat yang dapat mengurangi nyeri akibat asma, salah satunya ialah obat-obatan tradisional yang terbuat dari bahan herbal dan alami. Namun sebelum menggunakannya, kita harus memastikan bahwa bahan-bahan tersebut tidak hanya ampuh mengatasi asma, namun juga aman untuk digunakan. Seperti berikut ini:

Bawang Putih

bawang putih

Seperti yang kita tahu bahwa bawang putih memiliki banyak sekali manfaat untuk kesehatan, dan sering kali digunakan untuk mengobati bermacam-macam jenis penyakit. Hal ini dikarenakan bawang putih memiliki kandungan antiinflamasi atau antiradang. Karena asma merupakan salah satu penyakit yang menyerang radang pernapasan, maka bawang putih sangat efektif untuk membantu meredakan gejala asma.

Namun masih dibutuhkan banyak penelitian untuk menunjang pernyataan tersebut. Sebab sejauh ini belum ada penelitian yang membuktikan bahwa bawang putih dapat dijadikan alternatif obat jangka panjang.

Jahe

jahe

Jahe juga diketahui dapat mengurangi peradangan saluran pernapasan. Dalam suatu penelitian menyebutkan bahwa suplemen yang terbuat dari jahe ampuh untuk meredakan gejala asma. Namun sayangnya dalam penelitian tersebut tidak dijelaskan bagaimana jahe dapat bekerja melawan peradangan tersebut. sehingga dibutuhkan penelitian tambahan untuk mengetahui bahan apa saja yang bereaksi terhadap penyakit asma

Akar Manis

akar manis

Akar manis sudah lama digunakan sebagai obat tradisional yang dapat menyembuhkan penyakit pernapasan, paru-paru dan memberikan energi tambahan pada tubuh di China. Sebab itu obat ini dapat mengatasi gejala asma. Tetapi belum ada uji klinis mengenai manfaat akar manis untuk mengatasi gejala tersebut, bahkan ada beberapa pihak yang melaporkan bahwa akar manis dapat memperburuk gejala asma pada sebagian orang.

Kunyit

kunyit

Kunyit juga merupakan salah satu rempah yang memiliki kandungan antialergi dan curcumin yang ampuh mengatasi asma bronkial, sebab kandungan tersebut dapat melebarkan pembuluh darah untuk mengalirkan udara dengan baik. Bahan alami ini juga bisa membantu mengatasi serangan asma. Tetapi penelitian lebih lanjut mengenai hal ini masih sangat diperlukan untuk menunjang kebenaran manfaat kunyit untuk mengatasi asma.

Madu

madu

Seperti yang kita tahu gejala asma dapat merangsang penderitanya untuk batuk. Sedangkan komposisi kandungan yang terdapat di dalam madu dapat membantu mengatasi masalah flu dan batuk. Hal ini yang membuat sebagian orang beranggapan bahwa madu dapat meredakan gejala asma. Sebagian orang biasanya mengonsumsi campuran madu dan minuman hangat untuk mengurangi gejala asma. Tetapi penelitannya yang terbatas, membuat khasiat madu untuk asma belum terbukti secara ilmiah.

Minyak Omega 3

minyak omega 3

Minyak omega 3 dapat ditemukan dalam ikan tuna, salmon ataupun jenis ikan lain, atau pada biji flaxseeds. Yang mana kandungan tersebut dapat membantu peradangan dan memperbaiki fungsi saluran pernapasan pada beberapa penderita asma. Namun efeknya belum diketahui secara pasti, karena terbatasnya penelitian yang dilakukan terhadap manfaat minyak omega 3 pada penderita asma. Sehingga masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut guna membahas hal ini.

Minyak Biji Mustar

minyak mustar

Minyak yang dihasilkan biji mustar ini terbukti bisa melegakan saluran pernapasan dan mengembalikan pernapasan pada ritme yang normal. Oleh sebab itu, minyak ini dapat membantu mengatasi masalah asma. Olesan minyak ini pada area dada maupun area punggung bagian atas, setidaknya dapat membantu melegakan pernapasan saat serangan asma menyerang.

Minyak Eucalyptus

minyak eucalyptus

Aroma minyak eucalyptus secara efektif dapat meluruhkan dahak, sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan. Hal tersebut dikarenakan minyak ini mengandung dekongestan serta zat eucalyptol yang dapat meredakan gejala asma seperti sesak napas, hidung tersumbat dan beberapa gejala lain.

Buah Tin

buah tin

Buah Tin mampu menahan produksi dahak yang berlebih serta meringankan gejala flu, batuk, bronkitis, dan beberapa masalah pernapasan lainnya termasuk asma. Karena buah ini dapat melembapkan saluran lendir, hingga memudahkan dahak yang mengganggu saluran pernapasan lebih mudah luruh. Pengobatan tradisional ini biasanya menggunakan buah ara (buah tin) kering yang telah direndam selama satu malam.

Kafein

kafein

Kafein dapat ditemukan pada kopi ataupun teh hitam. Sifat antiinlamasi pada kafein dapat merilekskan otot-otot pernapasan serta membantu meredakan beberapa gejala asma. Namun meskipun memiliki dampak yang lumayan efektif untuk meredakan asma, jumlah asupan kafein perhari dalam teh maupun kopi tetap harus dibatasi.

Bromelain

bromelain

Bromelain adalah enzim yang terkandung pada buah nanas. Buah khas daerah tropis ini diteliti bisa mempercepat pemulihan luka, mencegah metastasis (penyebaran kanker dari situs awal ke tempat lain di dalam tubuh), masalah paru-paru serta merilekskan otot pernapasan yang menegang.

Selain itu, nanas juga bisa mengatasi infeksi sinus. Sinusitis sendiri merupakan salah satu pemicu munculnya serangan asma. Belum lagi kandungan beta-karoten yang sangat ampuh dalam melawan inflamasi dan menangkal radikal bebas, yang menjadikan nanas sebagai pilihan yang tepat untuk mengatasi gejala asma.

Daun Sirih (Karuk)

daun sirih

Di Indonesia, daun karuk yang termasuk ke dalam keluarga daun sirih ini sudah lama dijadikan ramuan ataupun tambahan obat herbal, karena memiliki banyak sekali manfaat kesehatan. Dalam pengobatan gejala asma, daun sirih ini mampu mengencerkan lendir maupun dahak pada saluran pernapasan. Sehingga aliran udara pada tubuh menjadi lebih lancar. Hal ini disebakan oleh kandungan saponin, polifenol, flavonoid, kalsium, kalium, magnesium, karoten, niacin, vitamin B1, vitamin B2, dan vitamin C pada daun sirih yang sebagian besar berperan sebagai antioksidan alami.

Bengkuang

bengkuang

Bengkuang juga dapat dijadikan sebagai obat asma tradisional karena memiliki kandungan mineral seperti magnesium, zat besi, tembaga, mangan, serta kandungan vitamin seperti vitamin C dan B kompleks. Selain itu, Bengkuang juga kaya akan beta-karoten, quercetin dan antihistamin yang bisa menghentikan produksi histamin yakni pemicu alergi pada asma.

Daun Sirsak

daun sirsak

Sesak napas biasanya dipicu oleh debu atau kotoran yang terhirup dalam sistem pernapasan. Hal ini membuat otot saluran pernapasan berusaha lebih keras untuk mengeluarkan kotoran dari saluran pernapasan. Sehingga volume dada menjadi lebih kecil dan terjadi sesak pada pernapasan. Dengan rutin konsumsi air rebusan daun sirsak, otot yang mengalami kontraksi tersebut bisa menjadi lebih rileks, serta mampu meredakan gejala asma seperti sesak napas. Hal ini dikarenakan kandungan vitamin, mineral dan zat lain yang terdapat pada daun sirih.

obat asma tradisional infografis

Jadi itulah beberapa obat herbal yang dapat membantu mu untuk mengurangi gejala asma, maupun mencegah beberapa penyakit lain yang dapat memicu datangnya serangan asma. Namun untuk beberapa orang dengan gejala atau kondisi khusus, lebih disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter, sebelum menggunakan beberapa tanaman herbal ini, agar mendapatkan penanganan yang lebih tepat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *