Kacang almond ialah kacang yang berasal dari Asia Barat dan ditanam secara komersial di California (Amerika Serikat). Pohonnya dapat tumbuh dengan baik di daerah yang hangat, kering, atau di sekitar pantai. Kacang almond dapat dinikmati secara langsung maupun dalam bentuk olahan lain, seperti susu misalnya.
Sama seperti kacangnya, susu almond juga memiliki sejumlah manfaat bagi kesehatan. Meski nutrisinya tidak sebanyak susu sapi, susu almond tetap menyimpan berbagai nutrien penting. Sehingga cocok dikonsumsi dari berbagai kalangan baik anak, remaja ataupun orang dewasa. Namun perlu diingat bahwa susu almond tidak dapat menjadi pengganti ASI. Sebab, susu almond tidak mengandung beberapa zat khusus yang dapat menunjang tumbuh kembang bayi.
Kandungan Nutrisi Susu Almond
Satu cangkir susu almond atau setara dengan 240 ml, mengandung kandungan nutrisi sebagai berikut :
- Kalori: 39
- Lemak: 3 gram
- Protein: 1 gram
- Karbohidrat: 3,5 gram
- Serat: 0,5 gram
- Kalsium: 24% dari Nilai Harian
- Kalium: 4% dari Nilai Harian
- Vitamin D: 18% dari Nilai Harian
- Vitamin E: 110% dari Nilai Harian
Manfaat Susu Almond
Menjaga Berat Badan Ideal
Susu almond mengandung kalori yang lebih rendah jika dibandingkan dengan susu lain, terutama susu Sapi. Produsen biasanya mengencerkan susu almond kemasan dengan air. Karena itu, kandungan lemaknya hanya berkisar 1 persen saja, hampir mirip dengan susu rendah lemak. Hal ini tentu bagus untuk menunjang penurunan berat badan atau menjaga berat bada tetap ideal, sebab meskipun kita mengonsumsi susu almond dalam jumlah banyak, risiko naiknya berat badan tidak akan terlalu tinggi, karena kalorinya yang tidak terlalu besar tidak akan mempengaruhi komposisi tubuh secara signifikan. Jika kamu ingin menurunkan berat badan, kamu bisa mengganti jenis susu yang biasa kamu konsumsi dengan susu almond. Dan jangan lupa untuk rutin menerapkan pola hidup sehat serta berolahraga.
Memperkuat Tulang
Vitamin D dan kalsium merupakan zat yang penting yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan tulang. Karena kekurangan mineral ini didalam tubuh dapat mengakibatkan kerusakan tulang. Dalam contoh kasus, sebagian kelompok orang dewasa mengalami kekurangan kalsium dan vitamin D, sehingga menyebabkan mereka menderita kondisi pengeroposan tulang (osteoporosis) sejak dini. Namun dengan mengonsumsi susu almond, secara tidak langsung kita telah berupaya untuk mencegah osteoporosis sekaligus menjaga kesehatan tulang. Sebab dalam satu gelas susu almond dapat memenuhi sekitar 50 persen kebutuhan kalsium dan 25 persen kebutuhan vitamin D harian.
Mencegah Risiko Penyakit Jantung
Beberapa jenis antioksidan terbukti dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Salah satunya adalah vitamin E dan asam lemak baik. Susu almond memiliki kandungan yang kaya akan vitamin E dan asam lemak baik, terutama asam omega-9 (keluarga asam lemak tak jenuh yang memiliki kesamaan ikatan, yaitu ikatan kesembilan dari ujung metil asam lemak). Bahkan sekitar 90 persen kandungan lemak dalam susu almond adalah asam lemak tidak jenuh. Keduanya memiliki manfaatnya masing-masing bagi mencegah timbulnya risiko penyakit jantung. Contohnya Vitamin E memiliki fungsi untuk menangkal radikal bebas di dalam pembuluh darah sehingga dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Sedangkan asam lemak baik yang terkandung dalam susu almond, dapat memelihara kesehatan organ jantung.
Menjaga Kesehatan Kulit dan Rambut
Selain bermanfaat untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah, vitamin E juga sangat baik untuk kesehatan kulit. Vitamin E sendiri mampu meningkatkan perlindungan kulit, menyamarkan bekas luka, memperpanjang usia sel, memberikan perlindungan ekstra pada kulit serta dapat meremajakan kulit sehingga kulit tampak lebih segar, bercahaya, dan awet muda. Namun tak hanya untuk kulit, vitamin E juga dapat menunjang kesehatan dan pertumbuhan rambut, karena kandungannya mampu memperbaiki folikel rambut yang rusak dan merangsang pertumbuhan rambut yang lebih sehat.
Meningkatkan Produksi ASI
Kacang almond mengandung asam lemak omega 3 dan kandungan galactagogues yang berperan untuk merangsang hormon, untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi ASI pada ibu menyusui secara alami dan efektif. Namun manfaatnya yang satu ini masih bisa kamu dapatkan meski kacang almond telah diolah menjadi susu. Selain itu zat protein dan kalsium yang ada di dalam kandungan susu almond juga turut berperan untuk memberikan manfaat ini. Bahkan beberapa sumber juga mengatakan bahwa susu almond dapat membuat ASI lebih creamy dan manis sehingga lebih disukai oleh bayi. Tetapi masih dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk membuktikan keefektifan susu almond untuk meningkatkan produksi ASI.
Bebas Laktosa
Susu almond juga tidak mengandung laktosa, karena bahan utamanya berasal dari nabati yakni kacang almond. Bagi sebagian orang yang memiliki intoleransi laktosa, mengonsumsi susu almond dapat menjadi pilihan. Bahkan, susu almond juga cocok dikonsumsi oleh orang yang alergi terhadap susu sapi dan sebagian orang yang menerapkan pola hidup vegan.
Mencegah Penyakit Kognitif
Memenuhi kebutuhan vitamin E setiap hari dapat menurunkan risiko terserang penyakit kognitf (merupakan gangguan dan kondisi yang mempengaruhi kemampuan berfikir seseorang), diantaranya amnesia, alzheimer dan beberapa penyakit lainnya. Dengan rutin mengonsumsi susu almond yang kaya akan vitamin E dan antioksidan penyakit tersebut dapat terhindar.
Mencegah Diabetes
Diabetes adalah penyakit kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah di dalam tubuh. Sehingga bagi penderita diabetes biasanya disarankan untuk mengurangi asupan makanan manis, maupun makanan yang mengandung karbohidrat tinggi. Sedangkan susu almond murni umumnya mengandung karbohidrat serta indeks glikemik yang rendah. Hal ini lah yang menyebabkan menurunnya risiko terserang diabetes jika kita rutin mengonsumsinya. Karena pada saat kita mengonsumsi susu ini, kadar gula dalam darah tidak akan meningkat secara signifikan. Sebab itu susu Almond dapat menjadi pilihan yang cocok untuk penderita diabetes.
Menjaga Kesehatan Pencernaan
Dalam susu almond terkandung satu gram serat per satu kali sajian, yang bermanfaat untuk menjaga saluran pencernaan. Karena serat dalam susu almond mampu memperbanyak volume feses, sehingga membuat feses menjadi lembut, dan mudah melewati usus. Sehingga sangat baik untuk membantu menjaga saluran cerna Anda.
Jadi itulah beberapa manfaat susu almond yang akan kamu dapatkan jika kamu rutin mengonsumsinya. Namun pastikan susu almond yang hendak kamu konsumsi tidak mengandung gula tambahan yang berlebih sehingga tidak memberikan efek samping lain seperti kenaikan berat badan, ataupun diabetes.