Kelebihan Produk
Halal
Tanpa Pengawet
Tanpa MSG
Tanpa Pewarna
Anti Kempal Alami
Tanpa Filler
Vegan
Tanpa Garam
Tanpa Gula
Cara Simpan Produk
Jangan Simpan di Kulkas
Aman Simpan di Freezer
Boleh Simpan di Suhu Ruang
Jangan Kena Panas
Jangan Simpan di Suhu Lembab
Jauhi Sinar Matahari Langsung
Produk dapat bertahan selama 18-24 Bulan jika disimpan dengan baik. Ikuti panduan diatas untuk cara simpan yang baik. Segera tutup rapat kemasan jika belum habis. Lebih baik simpan di Freezer atau simpan ditempat yang aman dalam wadah yang rapat, pastikan aman dari serangga dan tikus.
Profil Rasa
Bumbu haleem Cairo Food memiliki profil rasa yang kompleks dan kaya, dengan perpaduan antara rasa manis, pedas, dan gurih. Secara keseluruhan, bumbu haleem Cairo Food menciptakan hidangan yang kaya rasa dan menggugah selera. Bumbu ini cocok untuk dinikmati sebagai hidangan utama atau camilan.
Napak Tilas Asal Bumbu
Haleem adalah sebuah bubur gurih yang biasanya terbuat dari daging, biji-bijian, dan lentil. Hidangan ini secara tradisional disiapkan selama bulan Ramadhan untuk berbuka puasa. Haleem berasal dari hidangan Arab yang dikenal sebagai Harees, yang pertama kali dicatat dalam teks abad ke-10 oleh Abu Muhammad al-Muzaffar bin Sayyar.
Haleem memiliki akar dalam masakan Arab dan merupakan hidangan populer di Asia Tengah. Di Hyderabad, India, berkembang menjadi Hyderabadi Haleem, yang diolah dengan bumbu dan bahan lokal. Haleem biasanya dimasak perlahan selama berjam-jam, seringkali menggunakan oven batu bata dan lumpur, dengan pengadukan konstan oleh dua hingga tiga orang.
Bahan-bahan utama haleem termasuk lentil, nasi, daging, dan rempah-rempah. Semua bahan ini dimasak secara terpisah sebelum digabungkan dan ditumbuk hingga mencapai konsistensi pasta yang unik. Haleem biasanya dihias dengan kacang-kacangan, bawang caramel, dan berbagai bumbu seperti ketumbar, mint, cabai hijau, serta jus lemon.
Nama “Haleem” dalam bahasa Arab berarti “sabar,” menggambarkan proses memasak yang panjang dan lambat yang diperlukan untuk hidangan ini. Selain digunakan untuk berbuka puasa, Haleem juga telah menjadi hidangan populer dalam berbagai perayaan dan acara di seluruh dunia Islam.
Di Pakistan, Haleem populer terutama di kota Karachi, dengan beberapa gerai haleem terkenal seperti Karachi Haleem dan Mazaidar Haleem. Mazaidar Haleem bahkan mengeskpor produknya ke luar negeri seperti Jepang dan Dubai.
Haleem juga ditemukan di berbagai negara dengan variasi dalam penyajiannya. Di Turki, ada versi yang disebut Keshkek yang merupakan hidangan nasional. Di Bangladesh, haleem memiliki perbedaan dalam persiapan daging dan tulang. Bahkan, dalam sejarah, hidangan serupa dengan haleem, yang dikenal sebagai harissa, telah ditemukan dalam budaya berbagai agama dan budaya, seperti di kalangan orang Yahudi dan umat Kristen.
Seiring berjalannya waktu, haleem telah menjadi simbol kekayaan rasa dan budaya yang beragam, menghubungkan berbagai komunitas di seluruh dunia dalam pengalaman kuliner yang unik.
Cerita dibalik Rasa
Sebagai penyedia bumbu dan rempah, kami berkomitmen selalu berinovasi untuk menyediakan kebutuhan memasak dengan menyajikan bumbu dengan cita rasa yang terbaik dari berbagai negara. Persembahan bagi para food enthusiast dan taste hunter yang bosan dengan menu makanan yang ada, karena itulah kami ingin menawarkan produk yang tidak hanya rasa nikmat tapi unik juga otentik.
Tim R & D (Research and Development) kami melihat sebagai orang Indonesia yang tumbuh dengan beragam rasa dan beragam hidangan, bumbu haleem dapat menjadi pilihan rasa yang dapat diaplikasikan untuk berbagai masakan. Cairo Food mengembangkan dan membuat bumbu haleem asli namun bisa diterima oleh lidah manapun. Komposisi bumbu haleem kami dipilih secara khusus dengan campuran bahan-bahan alami terbaik untuk memberikan rasa yang otentik. Sehingga hadir dengan kualitas rasa, halal, tanpa perisa tambahan, tanpa tambahan pewarna, tanpa MSG, dan tanpa pengawet.
Perbedaan dengan Merk Lain
Salah satu perbedaan utama bumbu haleem Cairo Food dengan merk lain adalah takaran saji yang lebih banyak pada produk kami. Kami mengutamakan komposisi yang murni tanpa tambahan perisa, MSG, dan filler sehingga bumbu haleem kami memiliki rasa yang lebih kuat dan otentik meskipun dengan jumlah gramasi yang tak terlalu banyak.
Kualitas adalah prioritas utama dalam proses pembuatan bumbu kami. Setiap bahan dipilih dengan cermat untuk menciptakan campuran rempah-rempah yang khas dan memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan. Bahan-bahan alami dari sumber terpercaya menjadi bagian tak terpisahkan dari bumbu haleem kami.
Takaran saji yang lebih banyak pada bumbu haleem kami memberikan manfaat nyata bagi para konsumen. Dengan jumlah bumbu yang lebih banyak, konsumen dapat lebih menghemat penggunaan produk dan menikmati rasa yang kaya dalam setiap hidangan.
Komposisi Bumbu Haleem
Lada Hitam
Sebagai landasan utama dari bumbu haleem, lada hitam memberikan rasa pedas yang kuat dan halus. Rasa pedasnya yang hangat menambah kedalaman pada campurannya, meningkatkan kompleksitas rasa secara keseluruhan.
Kayu manis
Memberikan kehangatan yang lembut dan manis, kayu manis adalah rempah-rempah penting lainnya dalam bumbu haleem. Esensi aromatiknya melengkapi elemen-elemen lainnya, menawarkan sedikit rasa nyaman dan kaya pada hidangan.
Cabai Merah
Menambahkan rasa pedas, cabai merah memberikan rasa pedas yang menggoda pada bumbu haleem. Bumbu yang semarak ini tidak hanya menyumbangkan warna yang hidup tetapi juga mengintensifkan pengalaman rasa secara keseluruhan.
Jahe Putih
Jahe putih, dengan profilnya yang lebih ringan dan sedikit bersahaja dibandingkan dengan jahe tradisional, memberikan kehangatan yang lembut pada bumbu haleem. Jahe putih secara elegan menjembatani kesenjangan antara bumbu yang lembut dan aroma yang bernuansa.
Bawang putih
Sebuah komponen yang sangat diperlukan, rasa pedas bawang putih yang berani dijalin ke dalam bumbu haleem. Bawang putih memberikan rasa gurih yang menyelaraskan berbagai bumbu lainnya.
Caraway
Caraway memberikan rasa tanah yang berbeda dengan sentuhan rasa manis seperti adas manis pada bumbu haleem. Kehadirannya menambahkan lapisan yang menarik pada campuran, meningkatkan kompleksitasnya secara keseluruhan.
Kapulaga Hijau
Dengan aromanya yang menyegarkan dan sedikit citrus, kapulaga hijau adalah kontributor utama untuk aromatik bumbu haleem. Bumbu ini memberikan keseimbangan antara rasa manis dan rasa pedas.
Cengkeh
Esensi kayu yang hangat dari cengkeh merupakan bagian integral dari bumbu haleem, memberikan rasa pedas yang lembut dan sedikit rasa pahit yang halus. Penyertaannya menambahkan lapisan kedalaman rasa.
Kunyit Kuning
Kunyit kuning, yang terkenal dengan warnanya yang cerah, memberikan rona hangat pada bumbu haleem. Di luar penampilannya, kunyit kuning menambahkan rasa pahit ringan yang selaras dengan rempah-rempah lainnya.
Biji Ketumbar
Biji ketumbar menyumbangkan aroma harum seperti citrus dengan sedikit rasa pedas pada bumbu haleem. Kehadirannya meningkatkan aroma keseluruhan sekaligus menyumbangkan lapisan rasa yang bernuansa.
Biji Pala
Pala, dengan profilnya yang manis dan pedas, menambahkan sentuhan kehangatan dan kompleksitas pada bumbu haleem. Esensinya yang halus menyatu dengan rempah-rempah lainnya, menciptakan perpaduan yang menyeluruh.
Cumin
Cumin, dengan karakternya yang hangat dan bersahaja, meningkatkan kedalaman bumbu haleem. Nada kacang-kacangannya berkontribusi pada keseimbangan rasa secara keseluruhan, memastikan pengalaman kuliner yang memuaskan.
Daun Laurel
Daun Laurel menawarkan aroma herbal yang halus pada bumbu haleem. Kehadirannya memberikan latar belakang rasa yang lembut melengkapi rempah-rempah yang lebih berani.
Tips Penyimpanan
- Jangan simpan di kulkas
- Aman simpan di freezer
- Boleh simpan di suhu ruang
- Jangan terkena panas
- Jangan simpan di suhu lembab
- Jauhi sinar matahari langsung
Bumbu haleem Cairo Food dapat bertahan selama 18-24 bulan jika disimpan dengan baik. Untuk penyimpanan di freezer kami pernah melakukan percobaan dan bumbu mampu bertahan selama 3 tahun! Pastikan juga untuk segera menutup rapat kemasan saat bumbu belum habis. Lebih baik simpan di freezer atau simpan di tempat yang aman dalam wadah yang rapat, serta pastikan tempat penyimpanan aman dari serangga dan tikus.
Testimoni
Para pelanggan kami telah memberikan tanggapan positif tentang bumbu haleem kami. Kepuasan konsumen akan kekuatan rasa bumbu dan keaslian cita rasa yang dihadirkan pada hidangan mereka. Testimoni dari pelanggan yang puas akan kualitas dan rasa bumbu haleem kami menjadi salah satu sumber semangat kami untuk terus menghadirkan yang terbaik.
Jadikan bumbu haleem dari Cairo Food sebagai pilihan utama Anda untuk memberi cita rasa istimewa pada masakan Anda. Dapatkan sensasi kuliner yang tak terlupakan dan rasakan perbedaannya sendiri.
Hidangan Kreasi Absurd
Bosan dengan hidangaan haleem yang biasa? Coba hidangan Haleem Burrito! Burrito yang terinspirasi haleem ini terdiri dari tortilla besar yang diisi dengan haleem, yogurt, sayuran cincang, dan mungkin bahkan sedikit saus pedas rasa haleem. Tertarik mencoba?
Kemasan dan Ukuran
Bumbu Haleem Cairo Food memiliki tiga varian kemasan, dari kemasan kecil dengan ukuran 50 gram (berbentuk kotak), kemasan medium 100 gram (berbentuk pouch), dan kemasan besar 1 kilogram (berbentuk bulk). Silahkan digunakan sesuai kebutuhan masing-masing.
Alergen
Jika kamu memiliki alergi terhadap kacang, biji, gluten dan lain-lain, kami tidak merekomendasikan penderita alergi untuk mengonsumsi produk Cairo Food karena kami memproses produk kami di fasilitas yang sama dan menggunakan alat serta mesin yang sama untuk memproses bahan-bahan yang sekiranya mengandung alergen.
Variasi Partikel Bumbu
- Tipe Utuh
- Tipe Kasar/Ukuran Serpih
- Tipe Bubuk
Reviews
There are no reviews yet.