Selain madu murni dari lebah yang biasa kita kenal sehari-hari, terdapat jenis madu lain yang dikenal memiliki manfaat yang sangat banyak untuk kesehatan, yaitu madu hitam. Madu hitam memiliki karakter tersendiri yang berbeda dengan madu murni meskipun kedua jenis madu ini sama-sama baik untuk dikonsumsi secara rutin.
Mengenal Madu Hitam
Madu hitam merupakan cairan madu yang dihasilkan oleh lebah Apis Mellifera yang mengkonsumsi nektar dari pohon mahoni. Ini yang menyebabkan warna madu berwarna hitam atau coklat tua dengan rasa pahit dan manis. Madu hitam disebut juga madu pahit yang secara kandungan memiliki nutrisi yang sama dengan madu murni lain, namun dengan kandungan gula yang lebih rendah. Madu hitam juga dapat dihasilkan dari pohon singkong, pohon karet, kaliandra, paitan, dan pelawan.
Jenis lebah Apis Mellifera dinilai sebagai lebah madu yang menjadi favorit para peternak lebah. Hal ini dikarenakan produksi madu hitam yang sangat tinggi yaitu satu koloni bisa menghasilkan 35-40 kg madu per tahun. Apis Mellifera dipercaya berasal dari benua Eropa tepatnya di negara Italia, Yunani, dan Prancis. Lebah ini mempunyai kemampuan adaptasi yang baik terhadap berbagai jenis iklim.
Apis Mellifera pertama kali diperkenalkan di Indonesia tahun 1841 oleh orang berkewarganegaraan Belanda. Lebah Apis Mellifera saat ini berkembang menjadi beberapa jenis seperti Apis Mellifera Mellifera yang berasal dari Belanda. Lebah ini suka berpindah rumah dengan karakteristik tubuh berwarna gelap serta madu yang dihasilkan dalam jumlah sedang. Kemudian ada yang disebut Apis Mellifera Lingustica yang berasal dari Italia, yang menghasilkan madu terbaik dari segi kuantitas maupun kualitas.
Selanjutnya terdapat Apis Mellifera Carnica yang terdapat di Amerika Serikat. Lebah ini bertubuh gelap kecuali pada bagian perut yang berwarna cerah. Ini menghasilkan madu yang berkualitas baik namun disayangkan lebah ini suka berpindah-pindah rumah. Jenis lebah selanjutnya adalah Apis Mellifera Caucasia berasal dari wilayah Kaukasia, Rusia. Lebah ini memiliki wara tubuh gelap atau terkadang berwarna kuning dan jingga. Sementara di wilayah Eropa Utara tepatnya kawasan Skandiavia memiliki budidaya lebah Apis Mellifera Lehzeni dengan warna lebah hitam kecoklatan.
Madu hitam tergolong madu yang aman dikonsumsi setiap hari baik diminum secara langsung maupun dicampurkan dengan minuman lain. Madu hitam dianggap sebagai madu yang diperoleh dari hutan atau pohon-pohon di pegunungan sehingga jarang yang dibudidayakan secara komersial. Lebah kebanyakan dibiarkan sendiri di daerah pegunungan sepanjang musim panas yang biasa dimulai pada bulan Juni. Para peternak lebah biasanya datang untuk mengumpulkan madu pada bulan September.
Prosedur tersebut biasa terjadi di kawasan hutan cagar alam di Gunung Ida, wilayah Anatolia. Madu dari hutan ini pernah memenangkan penghargaan dalam kontes madu Black Jar International tahunan ke-8 di North Carolina, AS. Gunung Ida dianggap sebagai gunung yang sangat baik untuk penyerbukan lebah karena kaya akan oksigen dan terdapat pohon kastanye, cedar, dan pinus yang menghasilkan madu berkualitas tinggi. Sementara itu, madu hitam di Indonesia juga jarang dibudidayakan sebagai lahan peternakan, namun dikemas langsung dari hutan yang bebas polusi maupun zat kimia, yang banyak ditemukan di pegunungan Jawa.
Manfaat Madu Hitam
Satu fakta yang membuat madu hitam memiliki keunggulan terhadap manfaatnya untuk kesehatan adalah kandungan asam fenolik (fenolat) dan flavonoid yang tinggi. Senyawa asam fenolat berperan penting sebagai anti-kanker, anti-inflamasi, menghambat penyempitan pembuluh darah, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan penyakit lain yang disebabkan oleh aktivitas radikal bebas.
Sementara flavonoid sangat baik untuk membantu mengatasi penyakit alergi, penyakit eksim, asma, dan rhinitis. Kandungan ini akan membantu juga dalam melancarkan aliran darah ke otak serta membantu jaringan tubuh memperbaiki secara alami infeksi atau luka akibat efek radiasi.
Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Kandungan flavonoid pada madu hitam yang sangat tinggi menjadi kunci utama untuk menjaga sistem kekebalan tubuh. Selain itu madu hitam juga terdiri atas kalsium, zat besi, magnesium, dan nutrisi lainnya untuk menunjang fungsi kerja tubuh. Untuk mendapatkan manfaat ini konsumsi 2-3 sendok makan madu setiap hari secara rutin.
Anda akan merasakan manfaat berupa semakin jarang terkena flu, tidur nyenyak dan badan tidak mudah kelelahan setelah begadang. Selain itu manfaat madu hitam ini juga membantu mempercepat pemulihan pasca sakit sehingga sangat direkomendasikan oleh dokter untuk dikonsumsi sehari-hari.
Menjaga Kestabilan Gula Darah
Dalam sebuah penelitian Journal Pharmaceutical Biology menjelaskan bahwa madu hitam mengandung gula yang sangat rendah dibandingkan jenis madu biasa. Di satu sisi madu dapat mengurangi faktor resiko terhadap penyakit jantung yang umum terjadi pada penderita diabetes tipe 2. Ini juga dapat menurunkan kolesterol jahat dan trigliserida sembari terus meningkatkan kolesterol baik.
Akan tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa madu hitam sekalipun masih tetap mengandung gula yang dapat meningkatkan kadar gula darah meski tidak sebanyak gula rafinasi. Oleh sebabnya madu hitam tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan karena faktanya penderita diabetes harus meminimalisir semua makanan berkarbohidrat tinggi, termasuk madu. Perlu diingat pula bahwa saat ini produk madu rawan dipalsukan dan dicampur dengan bahan perasa lain, sehingga ini mungkin akan lebih berbahaya untuk kesehatan anda. Pastikan untuk selalu membeli madu asli yang dijual oleh produsen dengan reputasi yang sangat baik.
Meningkatkan Fungsi Ginjal dan Jantung
Madu hitam ternyata dapat membantu menjaga kesehatan ginjal dan hati seseorang melalui seyawa asam fenolik. Ginjal sebagai organ sekresi ini sangat penting untuk menjaga kesehatan dan memastikan proses metabolisme tubuh berjalan dengan baik, begitu pula jantung. Kabar baiknya, madu hitam dapat membantu arteri di jantung melebar, sehingga secara otomatis meningkatkan aliran darah ke jantung.
Fungsi ini juga dapat membantu mencegah terjadinya pembekuan darah yang dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke. Selanjutnya, madu hitam juga mampu melindungi organ jantung dari stres oksidatif sehingga memastikan kinerja jantung lebih optimal. Konsumsi madu hitam 1-2 kali sehari dengan takaran 3 sendok makan untuk menjaga kesehatan ginjal dan jantung anda.
Mengatasi Gejala Penyakit Lambung
Penderita penyakit lambung biasanya sering mengalami gejala maag, nyeri ulu hati, kembung, mual dan muntah. Meskipun terkesan penyakit sederhana, namun penyakit lambung sangat mungkin menimbulkan komplikasi yang berujung pada luka dan iritasi pada lambung. Hal ini tentu berbahaya karena dapat menimbulkan urin berdarah, bahkan untuk kasus terparah bisa mengakibatkan muntah darah.
Salah satu solusi untuk mengobati penyakit lambung secara alami dengan mengonsumsi madu hitam asli yang bersifat antiradang dan antibiotik. Secara khusus madu hitam dapat melawan infeksi bakteri Helicobacter pylori yang menjadi salah satu bakteri utama atas penyakit lambung. Madu ini akan memproduksi lendir pada lambung yang membantu menetralisir keasaman pada lambung.
Melancaran Aliran Darah Menuju Otak
Manfaat madu hitam selanjutnya ialah dapat melancarkan aliran darah menuju otak. Hal ini dikarenakan senyawa antioksidan flavonoid yang terkandung di dalamnya. Senyawa tersebut diyakini mampu meregenerasi sel-sel saraf di luar otak dan sumsum tulang belakang. Mengkonsumsi madu hitam secara rutin dapat memelihara fungsi otak serta mencegah daya ingat yang memburuk akibat usia lanjut.
Mengatasi Gangguan Pencernaan
Madu hitam dikenal sebagai bahan alami yang mampu menetralisir kadar asam lambung. Manfaat ini dapat berdampak pada pencernaan yang lebih baik. Apabila penderita asam lambung mengonsumsi makanan bersifat asam atau yang memiliki cita rasa pedas, maka lambung akan tetap terlindungi dengan mengonsumsi madu hitam secara rutin. Lebih lanjut manfaat ini juga dilengkapi dengan pencegahan terhadap penyakit lambung seperti grasitis, tukak lambung dan masalah pencernaan lainnya.
Mengatasi Permasalahan Pernafasan
Madu mengandung sifat anti-inflamasi yang dalam jangka panjang akan membantu mengatasi permasalahan pernafasan. Madu hitam dapat menjadi bahan yang aman untuk dikonsumsi rutin dalam rangka membersihkan paru-paru dari peradangan atau pencemaran. Hasilnya membuat pernafasan lebih lega dan nyaman. Ini juga baik untuk penderita asma, serta radang tenggorokan yang pasti membuat seseorang sulit untuk makan atau menelan.
Mengobati Batuk
Bukan rahasia lagi bahwa madu dapat menjadi obat untuk mengatasi batuk secara alami, termasuk madu hitam. Dalam sebuah jurnal medis Child Pediatric Health Care mengemukakan bahwa madu hitam dapat mengurangi gejala batuk yang dialami anak-anak penderita bronkitis. Namun hal ini tidak menutup kemungkinan bahwa madu sebenarnya juga dapat digunakan oleh orang dewasa untuk melegakan tenggorokan saat batuk, sekaligus membunuh bakteri penyebab peradangan. Campurkan 3 sendok makan madu asli dengan segelas air hangat. Lalu konsumsi secara rutin sebanyak 3 kali sehari untuk menyembuhkan batuk.
Menjaga Kesehatan Kulit
Pada dasarnya semua jenis madu asli dan murni dapat digunakan sebagai masker wajah untuk menjaga kesehatan kulit. Oleh sebabnya manfaat madu untuk wajah tidak perlu diragukan lagi. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan banyaknya produsen pelembab wajah, kosmetik, sabun, sabun lulur dan produk perawatan lainnya juga mengandung madu. Madu hitam secara khusus dipercaya mampu menjaga kelembaban kulit, menyamarkan noda hitam, mengatasi jerawat hingga mencegah penuaan dini. Jadikan madu dan campuran lemon untuk masker wajah rutin anda.
Membeli Madu Hitam
Madu hitam saat ini tergolong mudah ditemukan di toko grosir online dengan variasi harga mulai dari 90.000 rupiah untuk 500 gram. Kemudahan pembelian madu hitam tetapi tidak selalu dibarengi dengan keaslian produk. Banyak madu hitam yang beredar luas justru tergolong madu palsu atau madu oplosan. Ini adalah cairan yang secara fisik mirip dengan madu dari lebah, namun justru dicampurkan dengan bahan lain, terutama larutan pemanis.
Selain itu, kandungan nutrisi dari madu palsu dan madu asli jelas berbeda. Madu palsu mengandung sukrosa yang sangat dominan sementara madu asli terdiri atas mineral, natrium, kalsium, magnesium, zat besi, fosfor, kalium dan berbagai vitamin. Selain itu di dalam madu asli juga pasti mengandung enzim yang baik untuk kesehatan seperti diatase, invertase, glukosa oksidase, peroksidase dan lipase.
Secara khusus, akhir-akhir ini madu hitam menjadi incaran banyak orang untuk meningkatkan imun tubuh di tengah pandemi Covid-19. Hal ini membuat semakin banyak madu hitam palsu yang merugikan masyarakat. Beberapa karakteristik utama dari madu palsu biasanya rasa pahit yang ditawarkan sangat berlebihan. Ini diklaim sebagai dampak penggunaan bahan jamu sambiloto atau brotowali, meskipun sampai saat ini belum ada pembuktian mengenai hal tersebut. Rasa pahit dari madu palsu ini juga bertahan lama di lidah sehingga sangat mengganggu indera perasa.
Lebih lanjut, dalam kasus yang lebih parah madu hitam palsu bisa hanya menggunakan gula dan brotowali dan pewarna, sehingga sama sekali bukan madu yang dihasilkan dari lebah. Madu hitam palsu juga menggunakan pewarna sintetis yang memiliki kadar warna hitam yang sangat tinggi sehingga warnanya menjadi pekat. Penggunaan warna hitam ditujukan untuk mengelabui masyarakat tentang konsep ‘madu hitam’. Padahal madu hitam asli dapat berwarna coklat tua gelap, bukan hitam pekat.
Maka sudah seharusnya kita sebagai konsumen lebih waspada terhadap pemalsuan madu hitam, karena komposisi bahan yang biasanya menggunakan gula yang tinggi dapat menyebabkan penyakit jantung, diabetes, kerusakan hati dan disfungsi metabolik. Salah satu cara termudah untuk mengetahui madu asli dapat dilihat dari aroma khas bunga dari bahan nektar, serta teksturnya yang kental sekaligus tidak langsung terlarut jika diberikan air. Selain itu madu asli juga biasanya tidak langsung merembes dan tembus apabila diteteskan pada kertas koran, seperti halnya madu oplosan.
Nah, demikian informasi tentang apa itu madu hitam, manfaatnya untuk kesehatan serta informasi terkait madu palsu yang meresahkan masyarakat. Meskipun madu hitam pada dasarnya memiliki kandungan nutrisi yang dibutuhkan tubuh, namun tetap saja mengonsumsi madu perlu dosis yang tepat, terutama untuk penderita diabetes. Perhatikan pula asal madu yang anda beli dan pastikan selalu mengonsumsi produk madu hitam yang keasliannya sudah terbukti.