Bawang Dayak adalah salah satu jenis bawang yang ditemukan di Kalimantan. Namun beberapa sumber mengatakan bahwa tumbuhan ini berasal dari Amerika. Belum ada penjelasan yang pasti mengenai asal usul bawang dayak. Di Indonesia bawang dayak juga sering disebut dengan bawang sabrang, bawang hantu, bawang hutan, bawang kabe, dan bawang tiwai.
Tumbuhan dengan nama latin eleutherine palmifolia ini merupakan jenis rempah-rempah yang berasal dari keluarga iridaceae serta perennial plant atau tanaman tahunan, yakni tanaman-tanaman yang memiliki hidup lebih dari 2 tahun, atau bahkan sampai 3 tahun.
Bawang dayak sudah lama dikenal sebagai tanaman herbal yang sering digunakan sebagai obat tradisional. Hal ini dikarenakan, kandungan pada bawang dayak dapat memberikan banyak manfaat kesehatan untuk tubuh. Berikut beberapa diantaranya :
Manfaat Kesehatan
Mengobati Infeksi
Antioksidan yang terkandung dalam bawang dayak seperti Flavonoid, Tanin, Steroid berperan baik untuk membantu mengatasi beberapa masalah kesehatan, salah satunya adalah mengobati infeksi. Karena ketiga antioksidan tersebut ampuh menghambat dan membunuh virus, bakteri juga jamur yang menjadi penyebab banyaknya penyakit.
Menurut penelitian di Universitas Jenderal Achmad Yani, Ekstrak etanol dalam bawang dayak dengan konsentrasi 1% ternyata memiliki potensi menghambat bakteri Staphylococcus aureus (salah satu bakteri patogen yang bisa menyebabkan beragam penyakit) dengan tetrasiklin HCl konsentrasi 0,06%.
Sementara itu, ekstrak etanol dengan konsentrasi 15% memiliki potensi yang serupa dengan ketokonazol 0,2 persen untuk menghambat Trichophyton rubrum (jamur yang menyebabkan infeksi kronis pada kulit dan kuku manusia).
Meningkatkan Kepadatan Tulang
Menurut penelitian FKUI Bawang Dayak dapat digunakan sebagai obat terapi hormon khususnya hormon estrogen. Wanita dalam usia menopause membutuhkan hormon estrogen untuk melindungi kesehatan tulang. Mengonsumsi ekstrak bawang dayak dalam dosis tinggi selama 21 hari berturut-turut berpotensi meningkatkan kadar kalsium tulang, berat tulang dan juga panjang tulang.
Menjaga Kesehatan Kulit
Diketahui radikal bebas dapat memberikan dampak yang buruk untuk kulit, dan menyebabkan kulit terlihat tidak sehat. Sebab itu dianjurkan untuk kita mengonsumsi makanan dan minuman yang kaya akan antioksidan. Seperti yang terdapat dalam bawang dayak, karena antioksidan yang terkandung dalam bawang dayak juga dapat membantu menangkal efek buruk radikal bebas, dan menjaga kulit agar tetap sehat dan awet muda.
Selain itu, berbagai senyawa yang ada di dalam bawang dayak juga dipercaya baik untuk mencerahkan wajah dan mencegah timbulnya noda-noda hitam di kulit.
Mampu Meningkatkan Metabolisme
Selain antioksidan, bawang dayak juga dikenal memiliki kandungan alkaloid. Yakni kandungan yang dapat membantu meningkatkan sistem metabolisme di dalam tubuh dan berguna membantu memperbaiki sistem pencernaan. Oleh karena itu, bawang dayak sangat baik dikonsumsi bagi sebagian orang yang rentan terhadap gangguan pencernaan dan sulit buang air besar. Bahkan mengonsumsi bawang dayak secara rutin juga mampu mencegah infeksi usus dan masalah ginjal.
Mencegah Penyakit Jantung Koroner
Jantung koroner adalah salah satu penyakit yang berbahaya yang disebabkan oleh penumpukan plak. Untuk mencegahnya penyakit ini kita bisa mencoba untuk mengonsumsi bawang dayak. Karena jenis bawang ini memiliki kandungan senyawa felonik yang sangat bermanfaat untuk mencegah jantung koroner.
Membantu Menurunkan Kadar Gula Darah
Tingginya kadar gula darah di dalam tubuh, dapat menyebabkan beberapa penyakit yang berbahaya, misalnya saja diabetes. Untuk itu, dalam upaya membantu proses penurunan kadar gula darah, kita disarankan untuk mengonsumsi makanan yang banyak mengandung senyawa flavonoid, glikosida, alkaloid, dan saponin. Seperti yang terdapat dalam bawang dayak, karena kandungan tersebut sangat berperan penting dalam mengontrol kadar gula dalam darah.
Bermanfaat Untuk Mengobati Batu Ginjal
Bawang dayak juga memiliki senyawa yang dapat menurunkan pH urin dan menurunkan kadar kalsium. Kemampuan ini sangat bermanfaat untuk membantu proses penghancuran dan pelepasan batu ginjal. Sifat diuretik yang terdapat dalam bawang dayak juga sangat berperan pada proses ini.
Mengontrol Tekanan Darah Tinggi
Jika tidak mendapatkan perawatan yang tepat, tekan darah yang tinggi dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti penyakit jantung dan stroke. Untuk menghindari hal ini, kita bisa mengonsumsi bawang dayak, karena kandungan alisin rempah ini dipercaya memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar tekanan darah atau hipertensi.
Cara Mengonsumsi Bawang Dayak
Untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari tumbuhan ini, kamu bisa mengonsumsinya dengan beberapa cara, yakni :
Memakannya Secara Langsung
Kamu dapat memakan bawang dayak secara langsung selagi bawang tersebut masih segar. Mungkin pada saat pertama kali mencobanya bawang dayak akan terasa aneh. Namun ingatlah banyaknya manfaat yang akan diberikan oleh rempah ini.
Menyeduh Bawang Dayak
Bawang dayak juga dapat dikonsumsi dengan cara menyeduhnya terlebih dahulu. Caranya cukup mudah, kamu hanya perlu mengiris bawang dayak yang telah dicuci bersih, lalu seduh dengan 1 gelas air. Minumlah air rebusan tersebut selagi hangat.
Mencampurkannya Kedalam Bumbu Makanan
Kamu juga bisa menjadikan bawang dayak sebagai tambahan bumbu dalam masakan. Cukup tambahkan rempah ini pada saat kamu membuat beberapa hidangan, atau kamu juga bisa menjadikan bawang dayak sebagai pengganti bawang merah.
Membuat Acar dari Bawang Dayak
Selama ini acar yang sering kita temui umumnya menggunakan campuran wortel, mentimun dan bawang merah yang telah di iris, tetapi kamu juga bisa menambahkan irisan bawang dayak pada acar tersebut agar tetap mendapatkan manfaat kesehatannya.
Jadi itulah beberapa informasi yang dapat kami berikan mengenai manfaat bawang dayak. Namun jangan mengonsumsi rempah ini secara berlebihan agar tidak menimbulkan efek samping. Bagi beberapa orang dengan kondisi khusus, disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi bawang dayak sebagai obat tradisional.