8 Manfaat Yerba Mate Bagi Kesehatan

Yerba mate adalah teh herbal yang dibuat dari daun maupun ranting tanaman Ilex paraguariensis. Secara tradisional teh ini dikonsumsi secara luas di beberapa bagian Amerika Selatan, terutama di Paraguay, Argentina, Uruguay, Brasil, Bolivia dan Chili. Minuman ini juga populer di komunitas Druze di Suriah dan Lebanon yang diimpor dari negara Argentina.

Cara menggunakan daun dan ranting Ilex paraguariensis yakni dengan mengeringkannya diatas api, kemudian diseduh dalam air panas untuk membuat teh. Yerba mate secara tradisional dikonsumsi dari wadah yang disebut labu dan diseruput dengan sedotan logam yang memiliki filter di ujung bawahnya untuk menyaring serpihan daun.

Biasanya yerba mate diminum bersama-sama dalam wadah labu yang disebut sebagai budaya tradisional untuk menunjukkan persahabatan dan ikatan. Yerba mate dapat disajikan dalam keadaan dingin maupun panas. Seperti teh hitam, yerba mate juga mengandung kafein yang merupakan stimulan bagus untuk tubuh.

Apapun Bumbunya, Tidak Pakai Pengawet

Secara umum yerba mate tersedia secara luas di toko makanan kesehatan dan online. Orang yang merekomendasikan yerba mate mengatakan bahwa minuman herbal ini dapat menghilangkan kelelahan, membantu penurunan berat badan, mengurangi depresi, dan membantu mengobati sakit kepala dan berbagai masalah kesehatan lainnya.

Selama dikonsumsi secara wajar dan benar, maka yerba mate justru dapat membawa banyak manfaat bagi kesehatan, diantaranya:

Sumber Antioksidan

Yerba mate mengandung beberapa nutrisi tanaman yang bermanfaat, termasuk xanthines yaitu senyawa yang bermanfaat sebagai stimulan, yang juga ditemukan dalam teh, kopi, dan cokelat. Kemudian ada juga caffeoyl yang menjadi senyawa antioksidan utama yang meningkatkan kesehatan tubuh secara umum.

Dua senyawa lainnya yakni saponin dan polifenol yang terkait dengan anti-inflamasi serta menurunkan resiko banyak penyakit. Menariknya, kekuatan antioksidan teh yerba mate tampaknya sedikit lebih tinggi daripada teh hijau. Ditambah lagi yerba mate mungkin mengandung tujuh dari sembilan asam amino esensial, selain kandungan vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh.

Dapat Meningkatkan Energi Dan Mempertajam Fokus

Pada 85 mg kafein per cangkir, yerba mate mengandung lebih sedikit kafein daripada kopi tetapi lebih tinggi dari secangkir teh. Oleh karena itu, sama seperti makanan atau minuman berkafein lainnya, yerba mate dapat meningkatkan tingkat energi, mengatasi kantuk sekaligus meminimalisir rasa lelah. Kafein juga dapat mempengaruhi tingkat molekul sinyal tertentu di otak anda, sehingga membuat otak akan lebih fokus dalam melakukan sesuatu.

Beberapa penelitian pada manusia mengamati peningkatan kewaspadaan, ingatan jangka pendek, dan waktu reaksi pada peserta yang mengonsumsi dosis tunggal dengan kandungan 37,5-450 mg kafein.  Selain itu, peserta yang secara teratur mengonsumsi yerba mate juga meyakini adanya peningkatan kewaspadaan seperti pasca meminum kopi, namun tidak memberikan efek samping yang berupa perasaan gelisah.

Dapat Meningkatkan Kekuatan Fisik

Kafein juga dikenal dapat meningkatkan kontraksi otot, mengurangi kelelahan, dan meningkatkan kinerja olahraga hingga 5%. Hal ini dikarenakan yerba mate mengandung kafein dalam jumlah sedang yang juga berguna untuk menunjang kinerja fisik.

Faktanya, dalam sebuah penelitian, para peserta yang diberi satu kapsul 1 gram daun yerba mate sebelum berolahraga membakar 24% lebih banyak lemak selama latihan dengan intensitas sedang. Hal ini sesuai dengan penelitian yang dimuat dalam Journal of Nutr Metab (Lond). Akan tetapi jumlah optimal yerba mate untuk diminum sebelum berolahraga saat ini masih belum diketahui.

Mencegah Infeksi

Yerba mate dapat membantu mencegah infeksi dari bakteri, parasit, dan jamur. Satu studi tabung menemukan bahwa dosis tinggi ekstrak yerba mate menonaktifkan E. coli, bakteri yang menyebabkan gejala keracunan makanan seperti kram perut dan diare. Senyawa dalam yerba mate juga dapat mencegah pertumbuhan Malassezia furfur, jamur yang menyebabkan kulit bersisik, ketombe, dan ruam kulit tertentu. Akhirnya, penelitian yang sama juga menunjukkan bahwa senyawa di dalamnya dapat memberikan perlindungan terhadap parasit usus.

Membantu Menurunkan Berat Badan

Pada sebuah penelitian tabung menunjukkan bahwa yerba mate dapat mengurangi nafsu makan dan meningkatkan metabolisme, yang dapat membantu menurunkan berat badan.  Hal ini dapat mengurangi lemak yang menumpuk, terutama lemak di perut. Yerba mate akan meningkatkan jumlah lemak yang disimpan untuk dibakar sebagai energi.

Selanjutnya, dalam studi BMC Complement Altern Med selama 12 minggu, orang yang kelebihan berat badan, lalu diberi 3 gram bubuk yerba mate per hari maka akan kehilangan rata-rata 1,5 pon berat badan. Peserta penelitian  juga mengurangi rasio pinggang-pinggul sebesar 2%, yang menunjukkan hilangnya lemak perut.

Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh

Yerba mate mengandung saponin, yang merupakan senyawa alami dengan sifat anti-inflamasi. Selain itu, yerba mate menyediakan sejumlah kecil vitamin C, vitamin E, selenium, dan zinc. Antioksidan ini dapat memperkuat sistem kekebalan anda dan meningkatkan kesehatan, setidaknya dalam penelitian tabung yang pernah dilakukan.

Menurunkan Kadar Gula Darah

Yerba mate dapat membantu menurunkan gula darah dan mengurangi komplikasi diabetes. Faktanya, penelitian melaporkan bahwa teh herbal ini dapat meningkatkan resistensi insulin. Minuman ini juga dapat mengurangi pembentukan produk akhir glikasi lanjutan (AGEs), yang berdampak pada semakin memburuknya banyak penyakit kronis.

Menurunkan Resiko Penyakit Jantung

Sehat Dimulai Dari Dapur Anda

Yerba mate mengandung senyawa antioksidan, seperti turunan caffeoyl dan polifenol, yang dapat melindungi dari penyakit jantung. Sementara jika diuji coba pada manusia, yerba mate kemungkinan besar mengurangi kadar kolesterol yang berkontribusi pada kesehatan jantung. Dalam satu studi 40 hari, peserta yang minum 11 ons (330 ml) yerba mate setiap hari menurunkan kadar kolesterol LDL atau kolesterol “jahat” sebesar 8,6% hingga 13,1%.

Efek Samping

Jika anda ingin mencoba yerba mate, maka anda bisa memadukannya dengan gula, jus lemon, atau susu. Sebaiknya yerba mate dikonsumsi ketika sudah tidak terlalu panas. Hal ini dikarenakan yerba mate mungkin tidak cocok untuk semua orang. Meminumnya yerba mate secara teratur pada suhu yang sangat panas dapat meningkatkan resiko kanker tertentu.

Yerba mate tidak akan menimbulkan resiko bagi orang dewasa sehat yang sesekali meminumnya. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang minum yerba mate dalam jumlah besar dalam waktu lama, dapat meningkatkan potensi terkena kanker, seperti kanker mulut, tenggorokan, dan paru-paru. Hal ini terutama jika meminum yerba mate yang sangat panas yakni bersuhu 149 F (65 ℃) atau lebih panas, akan dikaitkan dengan resiko kanker yang lebih tinggi, dibandingkan ketika minum yerba mate pada suhu yang lebih dingin.

Satu penjelasan yang mungkin adalah bahwa yerba mate mengandung hidrokarbon aromatik polisiklik (PAH), yang diketahui menyebabkan kanker. Senyawa ini dihasilkan pula dari asap tembakau dan daging panggang yang juga mengandung PAH. Akan tetapi penelitian lebih lanjut masih perlu dilakukan terkait keamanan dan efek samping yerba mate. Oleh sebab itu selalu konsumsi yerba mate dalam porsi wajar misalnya satu gelas per hari. Akan tetapi jika ingin mengonsumsi yerba mate secara teratur, sebaiknya konsultasikan ke dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi minuman herbal apapun.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *