7 Rekomendasi Bahan Pengganti Kemiri

Daftar Isi
7 Rekomendasi Bahan Pengganti Kemiri
7 Rekomendasi Bahan Pengganti Kemiri

Kemiri adalah rempah khas Indonesia yang banyak digunakan untuk membuat makanan di negara-negara Asia Tenggara. Kemiri juga merupakan bahan wajib untuk membuat bumbu dasar putih yang kerap ada untuk membuat semur, opor, soto dan sayur lodeh. Namun kemiri yang biasa digunakan oleh masyarakat Indonesia berjenis Aleurites Moluccane Willd yang berasal dari Maluku. Bahan ini mungkin sulit ditemukan untuk membuat masakan Asia jika anda berada di luar negeri atau di daerah yang memang kurang umum menggunakan kemiri.

Kemiri memiliki rasa dan aroma yang mirip dengan kacang, namun tidak terlalu gurih, cenderung tawar dengan sedikit sekali rasa pahit. Kegunaannya pada masakan memang bukan sebagai rempah untuk memberikan rasa, melainkan untuk memberi kekentalan pada makanan bersantan sekaligus memberi aroma pada masakan. Kadang ibu rumah tangga mengatakan bahwa kemiri menyempurnakan rasa masakan, meski tidak tahu pasti bagaimana menggambarkan rasa tersebut.

Kemiri dikenal dengan beragam nama, misalnya di Hawaii disebut Kukui nut, di India disebut Indian Walnut, di Malaysia disebut Buah Keras dan di Filipina disebut Lumbang. Kemiri memang banyak tersedia di beberapa pasar Asia tetapi harus dibeli dengan kualitas terbaik dan segera digunakan. Hal ini dikarenakan kemiri dapat berbau tengik dan busuk dengan sangat cepat. Secara komersial kemiri paling banyak digunakan untuk produksi minyak. Lebih spesifik, minyak ini digunakan dalam produk perawatan kulit, baik untuk kebutuhan lokal maupun untuk diekspor.

Dikarenakan kemiri memang tidak tersebar merata di seluruh dunia, serta umur simpannya yang tidak lama, maka beberapa orang mungkin bertanya-tanya apa yang bisa menggantikan bahan yang satu ini. Nah, untuk menggantikan kemiri diperlukan bahan yang memenuhi karakteristik seperti kemiri yaitu beraroma kacang ringan atau tawar, dapat mengentalkan makanan, sekaligus mampu menambah aroma masakan tanpa membuat perubahan rasa yang menonjol. Selain itu, diperlukan juga bahan yang mengandung minyak cukup banyak.

Dari kriteria tersebut, setidaknya terdapat 7 bahan pengganti kemiri yang bisa anda coba ketika tidak memiliki kemiri di rak dapur anda!

Kacang Almond

Kacang Almond
Kacang Almond

Kacang almond memiliki tekstur yang sangat mirip dengan kemiri. Warna putih-krem pada kemiri juga sekilas serupa dengan tampilan kacang almond. Meskipun disebut kacang, namun almond sebenarnya bukan tergolong kacang. Pasalnya, almond tidak memiliki cangkang keras sebagai kulitnya, karena almond memang merupakan biji dari buah almond (Prunus dulcis). Ketika buah almond sudah matang, biasanya cangkang dan dagingnya dibuang. Lalu ada kernel kecil di dalamnya dan inilah yang disebut sebagai kacang almond. Lapisan luar almond berdaging dan lunak, sehingga bisa langsung dikonsumsi atau dipanggang.

Biasanya kacang almond yang digunakan adalah almond manis. Ini adalah varietas yang biasa dikonsumsi baik dari bentuk biji utuh maupun minyak. Dikarenakan kacang almond berlemak dan berminyak, maka ini bisa menggantikan fungsi dari kemiri, khususnya untuk mengentalkan makanan dan menguatkan aroma makanan. Anda bisa memarut kacang almond atau menghaluskannya dengan blender bersama rempah-rempah lain ketika proses memasak. Akan tetapi kacang almond memiliki harga yang justru lebih mahal dibandingkan kemiri asli.

Kacang Mete

Kacang Mete
Kacang Mete

Kacang mete juga merupakan pilihan yang baik untuk dijadikan alternatif pengganti kemiri, yang belum banyak diketahui orang. Kacang mete cukup umum dan mudah ditemukan. Harganya juga tidak semahal kacang almond yang dikenal premium. Kacang mete memiliki tekstur yang lebih renyah dibandingkan kemiri. Namun jika dihaluskan, maka teksturnya sangat mirip dengan kemiri, bahkan bisa lebih creamy dan halus.

Jika anda tertarik menggunakan kacang mete, sebaiknya jumlah takaran yang digunakan lebih sedikit dibandingkan kemiri. Hal ini ditujukan agar makanan tidak terlalu kental dan rasa kacang tidak terlalu menonjol. Dalam beberapa hal, berlebihan dalam menggunakan kacang mete dalam masakan justru membuat hidangan terasa kurang lezat.

Kacang Macadamia

Kacang Macadamia
Kacang Macadamia

Kacang macadamia sudah banyak disebutkan sebagai alternatif terbaik untuk menggantikan kemiri. Namun kata “alternatif” mungkin kurang tepat karena kacang ini justru jauh lebih mahal dibandingkan almond dan kemiri. Alasan kacang macadamia mahal karena membutuhkan waktu untuk tumbuh hingga 10 tahun, serta proses panennya yang terbilang cukup sulit karena harus menunggu bunga mekar pada waktunya. Meski demikian, jika kebetulan anda memiliki stok kacang ini di rumah, maka tidak ada salahnya mencoba untuk menjadi bahan pengganti kemiri.

Kesamaan utama dan terpenting antara kacang macadamia dan kemiri, terletak pada tampilan fisik keduanya. Warna dan bentuk bulat kemiri, sangat identik dengan kacang macadamia. Bahkan bagi orang yang tidak tahu apa itu kacang macadamia, pasti akan mengatakan bahwa kacang yang satu ini sebagai kemiri.

Kesamaan yang lebih kontras jelas terletak pada rasanya yang ternyata juga mirip. Meskipun kacang macadamia menawarkan rasa kacang, namun rasa tersebut sangat ringan dan lembut seperti kemiri. Ditambah lagi teksturnya yang lembut, juga membuat kedua bahan ini memang bisa saling menggantikan. Diantara kacang lain, macadamia mengandung lemak paling tinggi sehingga kandungan minyaknya juga paling banyak dan bagus untuk masakan.

Kacang Brazil

Kacang Brazil
Kacang Brazil

Kacang brazil atau brazil nuts ternyata bisa menjadi pengganti kemiri dalam masakan. Kacang ini berasal dari Brazil dan populer di negara-negara Latin. Kacang brazil bisa dimakan langsung, layaknya jenis kacang-kacangan lain. Ukuran dan bentuk kacang ini mirip seperti kacang mete, namun dengan beberapa bagian coklat yang berasal dari kulit luarnya. Kacang brazil diperoleh dari buah brazil yang berbentuk kelapa. Bagian kacangnya tersusun dengan kulit yang tersusun seperti isi pada buah jeruk.

Jika ingin menggunakan kacang brazil maka gunakan sesuai dengan takaran penggunaan kemiri. Kacang brazil tidak perlu direbus atau dipanggang, karena bisa langsung dihaluskan bersama rempah dan bumbu lainnya. Sayangnya, di Indonesia kacang brazil cukup jarang ditemukan sehingga anda mungkin harus mencari alternatif kemiri lainnya.

Kacang Pinus

Kacang Pinus
Kacang Pinus

Mungkin bagi sebagian orang, kacang pinus cukup asing didengar. Kacang pinus sebenarnya berasal dari pohon pinus dan termasuk kacang yang bisa dimakan. Lebih tepatnya, kacang pinus adalah biji dari pohon pinus yang diselimuti kulit luar yang keras. Kacang pinus mungkin tidak sama dengan alternatif lain yang sedang dibahas dalam daftar ini, tetapi bahan ini bisa diandalkan bagi anda yang alergi terhadap kacang-kacangan.

Meskipun disebut kacang pinus, jelas bahwa biji pinus ini bukan golongan kacang. Terlepas dari itu biji dari pinus ini bisa digunakan dalam resep masakan yang menggunakan kemiri. Kacang pinus pun memiliki rasa dan tekstur yang mirip kemiri, sehingga sangat layak untuk dicoba.

Kacang Tanah

Kacang Tanah
Kacang Tanah

Bahan lokal yang cukup umum ini ternyata bisa dijadikan alternatif kacang yang lebih murah sekaligus mudah ditemukan sebagai pengganti kemiri. Kacang tanah dikenal sebagai sumber protein nabati sekaligus bahan untuk membuat minyak. Dikarenakan kacang tanah juga kaya akan lemak, maka kacang ini sangat bagus untuk dijadikan bahan masakan.

Biasanya untuk mengeluarkan aromanya, kacang tanah bisa disangrai terlebih dahulu. Kemudian, bisa langsung dihaluskan seperti penggunaan kemiri. Rasa kacang tanah mentah cukup ringan, namun bila sudah disangrai akan cukup kuat.  Sehingga anda perlu berhati-hati dalam menggunakan kacang ini dalam jumlah banyak atau berlebihan.

Kelapa Parut

Kelapa Parut
Kelapa Parut

Kelapa parut adalah satu-satunya bahan alternatif yang bisa digunakan untuk menggantikan kemiri dan bukan termasuk kacang-kacangan maupun biji-bijian. Pada dasarnya kemiri sering dijadikan bahan pengganti untuk santan kelapa. Biasanya kemiri disukai untuk orang yang memiliki kolesterol tinggi, namun ingin mengonsumsi makanan bersantan, gurih dan kental.

Sebaliknya, kelapa parut yang merupakan bahan utama dari santan pun bisa menggantikan kemiri. Kelapa parut biasanya akan dihaluskan bersama bahan-bahan lain untuk menghasilkan fungsi yang sama yaitu mengentalkan makanan berkuah. Ketika memasak gulai atau opor, biasanya ibu rumah tangga menyisakan kelapa parut untuk melengkapi bumbu masakan. Inilah yang kerap dijadikan bahan pengganti kemiri yang lebih mudah dan murah.

Adanya bahan pengganti kemiri bisa menjadi solusi yang terbaik untuk menghasilkan masakan tetap lezat, tanpa kekurangan satu bahan pun. Meski demikian, ingat bahwa bahan substitusi pasti memiliki satu atau dua hal yang berbeda dibandingkan dengan kemiri asli. Oleh sebabnya, pastikan untuk menggunakan bahan-bahan di atas setelah anda mengetahui takaran yang digunakan, jenis masakan yang dibuat, serta seberapa penting kemiri untuk membentuk rasa masakan.

Tentu saja, akan lebih baik jika anda tetap menggunakan kemiri sesuai resep, karena rasa asli dari kemiri memang sangat khas. Jika anda kesulitan mencari kemiri atau persediaan kemiri yang ada di dapur anda mudah berbau, maka anda bisa menggunakan kemiri bubuk siap pakai dari Cairo Food. Cairo Food menyediakan kemiri utuh maupun kemiri bubuk asli dengan kualitas tinggi, halal serta tidak mengandung zat aditif apapun.

Infographic 7 Rekomendasi Bahan Pengganti Kemiri
Infographic 7 Rekomendasi Bahan Pengganti Kemiri

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *