Daging kambing memiliki tekstur dan rasa khas yang dapat membuat orang ketagihan. Sekitar 70% orang di dunia mengonsumsi daging kambing. Manfaat dari daging kambing juga terbilang cukup banyak, diantaranya dapat mencegah anemia meningkatkan kadar gula darah membantu mengurangi gejala stroke mengurangi inflamasi atau peradangan pada tubuh dan menjaga kesehatan tulang. Karena manfaatnya yang banyak, daging kambing ini sering dijadikan makanan khas daerah ataupun makanan dengan bumbu khas yang nikmat dan lezat.
Wilayah yang sering mengonsumsi makanan daging kambing di antaranya adalah Turki, Karibia dan Arab. Masakan Karibia, sering menggunakan daging kambing yang berasal dari daging kambing tua dengan aroma yang kuat dan bumbu rempah yang sangat banyak. Inilah yang menjadi keunikan dan ciri khas negara mereka.
Bagian daging kambing yang sering dijadikan makanan ialah bagian iga,loin, dan tenderloin. Ketiga bagian daging ini merupakan daging yang mudah dan cepat dimasak. Daging kambing sendiri memiliki kolesterol yang lebih rendah dibandingkan daging domba dan daging sapi.
Walau daging kambing nikmat dan memiliki banyak manfaat, namun ada saja orang yang tidak menyukai daging kambing karena baunya.
Bau daging kambing sering disebut juga ‘bau prengus’ yaitu suatu bau yang dihasilkan dari daging kambing. Bau ini berasal dari feromon yang dihasilkan dari daging kambing. Apabila mencium bau prengus ini, dapat membuat beberapa orang pusing atau bahkan kehilangan nafsu makan. Bau prengus ini cenderung semakin tinggi pada kambing jantan.
Bagi kalian yang ingin memasak daging kambing sebaiknya perlu diperhatikan cara membersihkannya dan bahan apa saja yang dapat menghilangkan bau dari daging kambing ini. Berikut 13 cara yang ampuh untuk menghilangkan bau daging kambing atau bau prengus.
Membersihkannya dengan Air yang Cukup Panas
Tahukah kamu bahwa air panas dapat mematikan material-material aktif pada daging. Begitupun dengan daging kambing, dengan disirami dengan air yang cukup panas, feromon yang ada pada daging kambing berkurang.
Caranya kamu cukup menyiapkan air hangat (sedikit lebih panas) pada suatu panci. Lalu masukkan daging kambing yang hendak dimasak ke dalam panci tersebut selama 10 sampai 15 menit. Ulangi selama 3 sampai 5 kali agar daging benar-benar menghilangkan feromon di dalamnya. Cara cepat ini membantu kamu mengurangi bau prengus ini.
Diamkan dalam kulkas
Cara yang cenderung cepat ini merupakan cara lanjutan dari cara sebelumnya. Setelah dicuci dengan air yang cukup panas, kamu perlu untuk mendinginkan daging tersebut di dalam kulkas. Hal ini berupaya untuk mengembalikan kepadatan pada daging kambing.
Apabila kamu sebelumnya tidak mencuci dagingn kambing dengan air panas, kamu juga bisa memasukkannya ke dalam kulkas untuk mengurangi bau tak sedap dari daging kambing tersebut. Mendiamkan daging kambing di kulkas selama 24 jam membantu mengurangi feromon yang ada pada daging kambing. Sehingga bau prengus berkurang dan tidak menggangu nafsu makan kamu.
Membuang lemak daging
Cara selanjutnya merupakan cara yang terbilang cukup efektif untuk mengurangi bau tak sedap pada kambing. Pasalnya bau tak sedap tersebut banyak ditemui pada lemak-lemak daging. Lemak daging ini tempat paling banyak menumpuk feromon. Maka dari itu kamu perlu memisahkan lemak dari dagingnya.
Caranya bisa kamu potong menggunakan pisau, atau bisa juga kamu memasukkannya ke dalam kulkas sampai keras, dan lemak daging kambing pun mudah terlepas.
Membungkusnya dengan Daun Pepaya
Cara selanjutnya adalah membungkusnya dengan daun pepaya. Daun pepaya dianggap dapat menyerap segala bau dari makanan atau bahan makanan. Beberapa produk seperti penghilang bau ketiak juga menggunakan ekstrak daun pepaya sebagai bahan penghilang bau tak sedap.
Membungkusnya dengan daun pepaya membuat folikel-folikel daging menyerap enzim dari daun pepaya. Pada daun pepaya, terdapat enzim protease yang mampu mengurangi residu serabut penyebab bau tak sedap dan juga dapat mempengaruhi keempukan daging. Cukup bungkus daging kambing yang hendak dimasak dengan daun pepaya selama 15-30 menit. Semakin lama waktunya, maka bau prengus pun juga akan semakin berkurang, ya.
Merendam dengan Susu
Yap, susu dapat dijadikan bahan sebagai penghilang beberapa bau daging. Seperti halnya pada ikan, beberapa koki memiliki teknik masak dengan merendam susu low fat pada ikan. Hal ini berguna untuk menghilangkan bau amis dari ikan tersebut.
Begitupun pada daging kambing. Kamu dapat merendam daging kambing dengan susu. Pastikan daging kambing tertutup sempurna dengan susu, ya. Kamu bisa menggunakan berbagai jenis susu, bisa ordinary milk, low fat milk, atau high calcium milk.
Selain membantu mengurangi bau prengus, susu dapat menambah rasa nikmat pada daging. Nutrisi yang didapat juga bertambah, dari mulai protein, mineral yang menyerap di daging, vitamin dan kalsium. Manfaat selanjutnya, kamu sudah pasti akan mendapat tekstur daging yang sangat juicy. Lezat!
Merebusnya dengan Lobak
Lobak merupakan sayuran sering dikonsumsi masyarakat. Siapa sangka ternyata lobak dapat menghilangkan bau prengus pada daging kambing.
Daging kambing akan menjadi sangat bau apabila di gabung dengan jenis makanan yang memiliki loin tinggi. Namun lobak adalah sayuran yang memiliki loin rendah. Sehingga lemak dapat mengurangi terjadinya aroma prengus pada kambing.
Kamu bisa rebus daging kambing bersama lobak yang cukup banyak. Biarkan sampai lobak benar-benar layu. Angkat daging kambing yang ingin kamu masak. Apabila bau prengus masih ada, kamu bisa merebusnya kembali dengan lobak yang baru untuk semakin mengurangi bau prengus itu. Sederhana namun bermanfaat, bukan?
Perasan Jeruk Nipis
Tak dapat dipungkiri bahwa jeruk nipis adalah buah yang paling sering ada di dapur masakan Indonesia. Jeruk nipis juga terkenal dalam mengurangi beberapa bau daging yang tak sedap. Seperti halnya pada daging kambing. Jeruk nipis juga bisa mengurangi bau prengus pada kambing. Caranya mudah, cukup dengan memberi perasan jeruk nipis pada daging kambing. Oh iya, perasaan harus menyeluruh pada lapisan daging kambing. Diamkan 20-30 menit hingga jeruk nipis meresap ke dalam daging. Angkat daging tersebut, dan daging kambing sudah siap untuk dimasak.
Menaburi Garam
Garam atau natrium klorida ini merupakan zat dengan memiliki sodium tinggi. Garam dalam kuliner dijadikan sebagai penyedap rasa pada suatu makanan.
Selain penyedap, garam juga dapat menghilangkan bau dari beberapa daging salah satunya adalah daging kambing. Pada garam terdapat campuran reaksi asam dan basa yang bersamaan sehingga garam memiliki ph yang netral yaitu 7. Karena sifat garam yang netral ini, garamdapat menetralkan bau prengus pada daging kambing.
Cukup taburi garam taburi garam diatas daging yang akan dimasak yang akan dimasak kak. Diamkan sampai 15 menit. Atau kalian bisa menyelimuti dagingnya dengan garam laut, dan diamkan selama kurang lebih 10 menit. Mudah bukan?
Marinate dengan Saripati Nanas
Nanas merupakan buah tropis yang memiliki serat cukup tinggi. Selain serat, nanas juga memiliki vitamin c yang kaya antioksidan.
Pada saripati nanas, terdapat larutan air dan gula yang menyatu. Dari aspek kimiawi, larutan air dan gula tersebut berdampak pada emulsi lemak. Emulsi lemak yang dimaksud ialah pada lemak daging kambing yang memiliki bau prengus. Selain itu, nanas juga memiliki tingkat keasaman yang cukup tinggi. Pastinya saripati nanas bekerja untuk melawan bau prengus, lho.
Kamu cukup membuat jus dari nanas, lalu tuangkan pada daging kambing yang akan di masak. Pastikan daging kambing terendam, ya. Opsi lain yang lebih mudah, kamu bisa gunakan potongan nanas yang dicampur air hangat, lalu masukkan daging kambing dalam campuran tersebut.
Meneteskan Cuka
Cuka dikenal dengan rasanya yang asam. Hal ini karena cuka merupakan larutan yang terdiri dari campuran 3 asam asetat dan air. Pada cuka, ph keasamannya cukup tinggi yaitu 2.4. dari tingkat asam inilah yang mampu mengurangi bau prengus pada kambing.
Caranya mudah, kamu hanya perlu meneteskan beberapa tetes cuka pada daging kambing. Pastikan tetesan cuka mengenai seluruh daging kambing. Diamkan selama 10-15 menit. Setelah 15 menit Lalu bilas dengan air hangat, tiriskan perlahan. Nah, daging kambing kamu sudah siap untuk dimasak, dan tidak mengeluarkan bau prengus lagi.
Direndam dengan Asam jawa
Asam jawa terkenal dalam berbagai bumbu masakan. Biasanya asam jawa digunakan untuk menambah rasa asam pada suatu masakan. Namun kali ini, asam jawa juga berperan untuk melawan prengus kambing, lho.
Siapkan daging kambing dalam suatu wadah, masukan asam jawa cukup banyak, lalu tuangkan air hangat. Diamkan selama 15 sampai 30 menit. Jika dirasa dalam waktu 15-30 menit belum mengurangi baunya, kamu bisa rendam kembali dengan waktu yang lebih lama.
Direndam Daun Jeruk
Yap, daun jeruk bisa menjadi penghilang bau prengus kambing. Cukup siapkan 20 lembar daun jeruk, iris tipis-tipis. Masukan air hangat ke dalam wadah, lalu masukkan daun jeruk ke dalam air. Biarkan 2-3 menit. Setelah itu kamu masukan daging kambing ke dalam wadah tersebut. Diamkan selama 30 menit. Lalu angkat deh.
Pada daun jeruk memiliki kandungan zat terpen yang dapat membantu mematikan bakteri bau dalam daging. Sehingga bila kamu merendam dalam daun jeruk, bau prengus pun akan hilang. Hal ini juga berguna pada daging lain, seperti ikan yang memiliki bau amis. Tertarik Mencobanya?
Melumuri Yoghurt
Kalian sudah pasti tahu yoghurt kan? Fermentasi susu dari bakteri asam laktat ini banyak digemari remaja. Pasalnya yoghurt memiliki rasa yang nikmat juga manfaat yang baik bagi tubuh.
Manfaat lainnya juga kalian bisa gunakan untuk menghilangkan bau prengus daging kambing. Dalam yoghurt terdapat banyak mikroorgamisme yang hidup. Mikroorganisme terbutlah yang membantu menuntaskan bau daging kambing.
Caranya ialah dengan melumuri daging kambing dengan yogurt lalu diamkan selama 30 sampai 60 menit. Setelah itu bilas dengan air dan dagingpun siap dimasak.
Nah, sekarang kamu tidak perlu ragu lagi nih untuk memasak daging kambing. Tak perlu khawatir dengan baunya, karena sudah ada berbagai macam cara untuk hilangkan bau pada daging kambing.