11 Makanan Yang Mengandung Kolagen, Bagus Untuk Kulit

Makanan berkolagen dapat mudah ditemui di lingkungan sekitar. Tak dapat dipungkiri, kolagen sangat terkenal sebagai suatu kandungan yang mampu memperbaiki sel kulit. Banyak beberapa beauty enthusiast yang akhirnya memblow up kandungan kolagen sebagai bahan utama untuk digunakan dalam perawatan kulit. Kolagen ini dipercaya dapat meregenerasi sel kulit, sehingga pertumbuhan sel baru lebih cepat dibanding sebelumnya. Tentunya ini akan membuat kulit mu tampak lebih sehat. Bahkan, terdapat banyak klinik kecantikan yang menawarkan treatment suntik kolagen yang dipercaya dapat menyehatkan kulit wajah dan juga terhindar dari kerutan.

Selain itu, kolagen ini juga bermanfaat untuk mengencangkan kulit yang kendur, seperti pada lengan atas dan juga betis. Ini dikarenakan, kolagen bekerja melawan sel rusak yang nantinya diperbaiki untuk menjadi normal. Ets, tetapi tentunya manfaat ini membutuhkan waktu yang rutin dalam mengonsumsi makanan yang mengandung kolagen. Di pasaran, telah banyak yang memanfaatkan kolagen sebagai bahan cukup penting untuk mengikat otot agar lebih kuat. Kamu perlu mengetahui gambaran umum kolagen bagi kesehatan. Alangkah baiknya terlebih dahulu kamu mengetahui informasi mengenai kolagen sebelum beralih pada manfaatnya. Sebab, kamu harus tahu dan kenal definisi kolagen sebelum masuk ke dalam tubuh.

Apa Itu Kolagen?

Kata “kolagen” sendiri berasal dari bahasa Yunani yang artinya bersifat lekat atau menghasilkan pelekat atau melekat. Kolagen merupakan salah satu kelompok protein yang tidak larut air, yang keberadaannya mencapai 30% dari seluruh protein penyusun tubuh manusia. Peranan kolagen dalam tubuh manusia ialah sebagai struktur organik pembangun tulang, gigi, sendi, otot dan kulit. Secara alamiah sedikitnya 1% kolagen dalam tubuh manusia hilang setiap tahun sehingga pada usia 30 tahun manusia kehilangan kolagen pembentuknya. Sekitar 15-20% dan pada usia 40 tahun manusia tidak memproduksi kolagen lagi sehingga kolagen yang hilang mencapai 35-40%. Ini mengapa pada saat usia tua, kulit tubuh mengalami kerutan yang signifikan.

Kolagen atau dalam bahasa Inggris disebut collagen, ini termasuk jenis protein berserat yang jumlahnya paling berlimpah dalam tubuh manusia. Serat ini bersifat perekat untuk mengikat. Protein kolagen merupakan fondasi atau dasar utama dari tulang, kulit, urat, dan jaringan ikat yang memberikannya struktur dan kekuatan, seperti otot. Selain merekatkan, kolagen juga memiliki manfaat dalam memulihkan jaringan tubuh yang terluka, memperkuat tulang, serta melenturkan jaringan tendon dan kulit. Jadi, kulit yang kenyal dan kencang adalah kulit yang memiliki cukup kolagen.

Kolagen merupakan struktur utama yang ditemukan di kulit dan jaringan ikat pada manusia dan hewan. Dengan begitu, jaringan ikatlah yang menjadi sumber kolagen pada hewan. Beberapa studi menegaskan bahwa leher ayam dan tulang rawannya sebagai sumber kolagen untuk pengobatan radang sendi.

Proses terciptanya kolagen protein karena dalam lapisan kulit terdapat sel-sel khusus yang menghasilkan molekul kecil atau mikro bernama pro kolagen. Pro kolagen nantinya terbentuk dari kerja vitamin C dan protein yang diserap oleh tubuh. Selama proses produksinya setiap pro kolagen akan menempel satu sama lainnya, yang akhirnya membentuk sebuah fibril.

Fibril (serabut) yang diketahui adalah serat tipis yang tersusun dari mineral dan vitamin dengan menyerupai serabut benang. Ukurannya seperti akar-akar yang memanjang dan melebar. Fibril kemudian mengalami tumbuh kembang dan berubah menjadi serat yang menempel pada sel kulit layaknya sebuah kaitan. Setelah sudah benar-benar terkait dengan kuat, fibril kemudian mampu menjaga struktur kulit dan membuatnya menjadi kenyal serta kencang, karena ada proses kait mengait antara kulit.

Dalam tubuh sebenarnya sudah dapat memproduksi kolagen sendiri dengan teratur. Namun dalam produksinya ini akan terus berkurang seiring bertambahnya usia. Telah disebutkan bahwa setiap satu tahun berkurangnya produksi kolagen sebesar 1%. Ini bisa juga disebabkan oleh paparan terhadap sinar matahari, zat dari polusi, serta kebiasaan merokok yang menghambat produksi kolagen.

Bila terjadi kekurangan kolagen kamu bisa mengenalinya dan tampilan kulit yang mulai kendur serta timbul garis halus seperti fine lines, smile lines dan juga keriput dahi. Penurunan kolagen juga dapat menyebabkan tendon dan ligamen kaku dan kurang fleksibel, otot menyusut dan melemah, nyeri sendi, osteoartritis, dan masalah gastrointestinal. Selain itu, kolagen yang rendah juga dapat mengurangi pertumbuhan rambut dan berkontribusi pada penipisan rambut.

Karena banyaknya penurunan kolagen dalam kulit sepanjang tahun, maka beberapa orang lebih cenderung mengkonsumsi suplemen kolagen untuk mendapatkan nutrisi kolagen yang cukup dalam tubuh. Sebagian besar suplemen kolagen mengalami hidrolisasi, ini berguna untuk membentuk kolagen terhidrolisis yang membuatnya lebih mudah diserap dan diubah menjadi tablet, kapsul, dan bubuk.

Beberapa suplemen di pasaran berasal dari bahan makanan. Bentuknya berupa infusi yang merupakan cairan yang disuntikkan dengan kolagen. Maka dari itu beberapa klinik kecantikan terkadang menawarkan perawatan infus collagen atau injeksi kolagen. Selain infusi kolagen, juga terdapat minuman atau suplemen tablet mengandung kolagen. Biasanya dapat di konsumsi harian oleh orang-orang, namun tetap harus sesuai anjuran dokter. Sebelum mengonsumsinya lebih baik kamu berkonsultasi dengan dokter kesehatan.

Untuk membantu tubuh mu dapat memproduksi kolagen terbaik, maka kamu dapat mengonsumsi makanan hewani atau nabati berkolagen tinggi atau buah-buahan dan sayuran kaya vitamin dan mineral. Pola makan yang cukup dengan makanan kaya protein, baik dari nabati maupun hewani, dapat membantu memasok asam amino penting dalam pembentukkan kolagen ini. Asam amino inilah yang nantinya akan mengembangkan produksi kolagen dalam tubuh. Nutrisi lain yang membantu proses produksi kolagen termasuk seng, vitamin C, dan tembaga. Jadi, buah-buahan dan sayur-sayuran yang tinggi vitamin dan mineral juga menjadi teman untuk mengenyalkan dan mengencangkan kulit. Untuk hasil yang lebih maksimal, pastikan untuk menghindari terlalu banyak olahan gula dan karbohidrat, yang dapat menyebabkan peradangan dan merusak kolagen.

Dengan begitu, berikut akan dipaparkan makanan apa saja yang mengandung kolagen untuk dapat dikonsumsi oleh tubuh mu.

Makanan Mengandung Kolagen

Sebenarnya, kolagen dapat ditemui pada jaringan ikat hewan. Tetapi tidak menutup kemungkinan juga terdapat pada bahan makanan lain. Silakan simak informasi berikut tentang 11 makanan yang mengandung kolagen.

Ikan

Ikan adalah sumber kolagen yang sangat baik dari makanan, selama kamu membiarkan kulitnya tetap menempel. Hal ini dikarenakan banyak kolagen yang ditemukan pada ikan yang disimpan di dalam kulit. Tingkat ketebalan dari kolagen gelatin ikan disebutkan merupakan salah satu yang tertinggi. Manfaat ikan lainnya termasuk asam lemak omega-3 dan vitamin D, yang bagus untuk kesehatan tulang.

Kolagen pada otot ikan merupakan komponen utama dari membran jaringan ikat yang menghubungkan jaringan individu dan bertanggung jawab atas bentuk tubuh ikan yang mudah untuk difillet. Kandungan kolagen pada otot ikan berkisar antara 0,2 – 1,4%. Kolagen ikan dan invertebrata (hewan tak bertulang belakang) mengandung sedikit lebih banyak asam amino esensial daripada kolagen jaringan ikat sapi. Tentunya baik ikan maupun daging sapi merupakan dua makanan dengan kandungan kolagen cukup tinggi.

Selama ikan semakin dewasa proporsi kolagen terhadap protein total di otot meningkat. Sifat penyesuaian kolagen ikan bergantung dan berkorelasi dengan suhu habitat. Jika ikan berada dalam suhu dingin, pastinya sudah terkenal dengan kolagen yang tinggi. Ekstrak kolagen berkualitas tinggi dapat ditemui dari ikan seperti cod, herring, dan mackerel. Ketiga ikan ini paling umum ditemukan pada kebanyakan suplemen yang dijual di pasaran.

Daging Sapi

Telah banyak yang mengetahuinya bahwa daging sapi merah mengandung banyak jenis protein, salah satunya adalah kolagen. Kolagen dalam daging sapi merupakan protein tinggi untuk menjaga kulit tubuh tetap sehat, dengan begitu kecantikan kulit alami dalam tubuh kita akan tetap terjaga. Tak heran banyak dijumpai suplemen minuman yang mengandung kolagen khusus dari daging sapi. Biasanya akan berbentuk bubuk, yang nantinya dilarutkan dalam air, baik air hangat maupun air dingin. Dengan penggunaan kolagen bubuk daging sapi ini, diharapkan akan mengisi kembali persediaan kolagen yang berkurang dari dalam tubuh. Daging sapi yang terkenal untuk dijadikan produk kolagen adalah yang berasal dari Brazil, dengan jenis kolagen daging sapi yang non-transgenik (tidak berubah bentuk) dengan pakan rumput berkualitas.

Ketahuilah bahwa setiap potongan daging yang kamu konsumsi, selain mengandung protein kolagen, juga mengandung senyawa seng yang tinggi. Seng ini dinyatakan sebagai salah satu bahan penting untuk produksi kolagen. Terlebih lagi, daging sapi mengandung tiga asam amino yang membentuk kolagen, yaitu glisin, prolin, dan hidroksiprolin. Ketiganya sangat baik untuk menopang lapisan fibril kulit pada tulang, untuk nantinya membantu mengencangkan kulit.

Kaldu Tulang

Tulang adalah matriks kolagen dengan kalsium dan fosfor yang menyusun area dalam tulang agar kuat dan kokoh. Biasanya dibuat dengan merebus tulang dalam air. Proses ini dipercaya dapat mengekstrak kolagen dalam tulang. Saat membuat kaldu ini di rumah, berikan kaldu dengan bumbu untuk menambah rasa. Agar kamu tidak terlalu terganggu dengan rasa dari kaldu tulang ini.

Telah diketahui bahwa kaldu tulang terbuat dari tulang dan jaringan ikat, yang di dalamnya mengandung kalsium, magnesium, fosfor, kolagen, glukosamin, kondroitin, asam amino, dan banyak nutrisi lainnya. Namun tiap kaldu tulang dapat berbeda karena kualitas tulang yang digunakan bersama bahan lainnya. Untuk menjamin kualitas kaldu kamu, cobalah membuatnya sendiri dengan tulang yang diperoleh dari daging lokal yang berkualitas. Jadi dengan merebus tulang hewan akan membantu mengekstrak kolagen di dalamnya. Semakin lama diekstrak maka kolagen yang dikeluarkan semakin banyak dalam rebusan.

Hewan yang biasa digunakan untuk membuat kaldu tulang ialah ayam, sapi, kalkun, dan rusa (daging rusa). Selain itu, terdapat pula kolagen dari tulang sapi bubuk juga dapat digunakan dalam produk krim wajah. Biasanya pembuatannya dicampur dengan krim pelembap. Hal ini berguna untuk meningkatkan kadar kolagen dalam kulit wajah agar lebih cerah juga dapat menutrisi kulit wajah.

Ayam

Jika kamu pernah memotong ayam utuh, maka kamu akan melihat cukup banyak jaringan ikat di dalam dagingnya. Tentunya ini menjadikan ayam sebagai bahan pilihan yang baik untuk menambahkan lebih banyak kolagen ke dalam makanan mu. Salah satu yang cukup terkenal, adalah penggunaan ceker ayam. Meskipun bukan makanan umum di beberapa bagian dunia, tetapi ceker ayam merupakan sumber kolagen yang baik.

Ada alasan mengapa banyak suplemen kolagen berasal dari ayam. Dagingnya yang putih, yang menjadi favorit semua orang, juga mengandung banyak nutrisi. Jaringan ikat yang berwarna putih dalam daging ayam, membuat daging ayam kaya akan sumber kolagen makanan. Juga banyak yang telah menggunakan leher ayam dan tulang rawannya sebagai sumber kolagen untuk pengobatan radang sendi. Hal ini terjadi karena kolagen pada ayam bekerja dengan cara meningkatkan kulit tubuh untuk memproduksi zat yang melawan peradangan dan nyeri. Ini juga mengandung kondroitin dan glukosamin, dua senyawa yang membantu membangun dan memulihkan kembali tulang kita.

Putih Telur

Makanan selanjutnya yang mengandung kolagen ialah putih telur. Putih telur adalah cairan putih transparan kekuningan yang terkandung di dalam sebuah telur. Cairan ini terdapat di dalam telur yang sudah dibuahi dan yang belum dibuahi. Putih telur terdiri dari 10% protein terlarut di air. Putih telur memiliki prolin dalam jumlah besar, yang merupakan salah satu asam amino yang diperlukan untuk produksi kolagen. Juga terdapat glisin yang dapat membantu tingkatkan produksi kolagen. Secara total, putih telur mengandung 18 asam amino esensial yang bagus untuk kulit dan tubuh. Dengan begitu asam amino dalam produksi kolagen akan terbantu. Kolagen umum pada telur, dapat ditemukan di membran cangkang, dan putih telur. Tetapi pada membran cangkang, masih sangat jarang digunakan untuk umum.

Meski kandungan jaringan ikatnya tak sebanyak produk hewani lainnya, tapi ini termasuk bahan makanan berkolagen yang mudah dijumpai. Sudah banyak produk suplemen putih telur yang berupa kapsul dan bubuk, dengan manfaat untuk menyehatkan kulit. Di beberapa resep kecantikan, juga memasukkan bahan putih telur sebagai masker kecantikan. Ini tentunya bekerja langsung agar kolagen putih telur membantu pertumbuhan kolagen dalam kulit kita. Juga terdapat produk egg white protein, yang tentunya mengandung kolagen, untuk penjualan dalam membesarkan jaringan otot pada tulang.

Buah Jenis Jeruk

Bicara soal buah berjenis jeruk, tentu saja seperti grapefruit, lemon, dan jeruk nipis, termasuk di dalamnya. Telah diketahui dalam buah citrus (dengan jenis jeruk) ini mengandung kolagen, tetapi tidak banyak seperti pada tulang daging hewan. Telah diketahui bahwa dalam buah citrus, atau buah jeruk yang mengandung asam dan vitamin C. Vitamin C ini nantinya membantu dalam pembentukan serabut protein, yang akan memainkan peran utama dalam produksi pro-kolagen. Sehingga bekerja sebagai prekursor tubuh untuk kolagen aktif. Oleh karena itu, mendapatkan cukup vitamin C menjadi sangat penting.

Seperti yang mungkin kamu ketahui, buah citrus seperti jeruk, jeruk bali, lemon, dan jeruk nipis kaya akan nutrisi kolagen ini. Cobalah jeruk bali panggang untuk sarapan, atau tambahkan bagian jeruk ke dalam salad. Bila dikonsumsi setiap hari, akan membantu sehatnya kulit dan juga meningkatkan daya tahan tubuh, karena kandungan antioksidan tinggi.

Beri

Berbagai macam jenis buah beri termasuk dalam makanan yang mengandung kolagen. Meskipun jeruk cenderung mendapat tempat terbaik karena kandungan vitamin C-nya yang tinggi, buah beri adalah sumber lain yang sangat baik dikonsumsi. Jadi, buah-buahan beri ini baik dikonsumsi sebagai sumber kolagen alami. Walau jeruk cenderung mendapatkan semua keberagaman untuk kandungan vitamin dan mineral, buah beri juga bisa sumber lainnya untuk mendapat kedua kandungan tersebut.

Selain itu, sudah diketahui banyak orang bahwa buah beri mengandung antioksidan yang tinggi, yang melindungi kulit dari kerusakan. Kamu bisa mulai mengonsumsi stroberi, raspberry, blueberry, dan blackberry sesekali. Selain karena bermanfaat untuk antioksidan, beri ini juga membantu meningkatkan kesehatan kulit dari pembentukan kolagen di dalamnya.

Sayuran Hijau

Sayuran hijau yang dimaksudkan ini merupakan sayuran yang memiliki dominasi warna daun hijau tua. Tingkat pigmen pada sayur hijau tua menandakan banyak memiliki kandungan klorofil yang tinggi. Untuk klorofil sendiri merupakan zat atau komponen yang dapat memicu produksi kolagen untuk kulit. Sayuran berwarna hijau tua ini disebut sebagai jenis makanan yang mengandung agen penghasil kolagen. Setiap hari tentunya kamu bisa masukkan sayuran berdaun hijau seperti bayam, brokoli, dan kangkung ke dalam sebuah makanan yang akan kamu olah.

Beberapa penelitian juga menunjukkan adanya kelebihan pada sayur hijau, dari segi energi kolagen. Sayuran hijau mampu meningkatkan energi kerja kolagen untuk menghidrasi dan menjaga elastisitas kulit. Hal ini tentu saja karena sayuran hijau memiliki kandungan klorofil yang tinggi, sehingga menghantarkan kolagen dengan produksi yang tinggi.

Sayuran hijau juga terdiri dari sel fibroblast atau fibril yang memproduksi kolagen. Nantinya sel fibril ini berguna untuk sintesis kolagen bersama senyawa protein, yang nantinya kolagen dalam tubuh dapat bertambah. Tentunya selain kolagen, sayuran juga berfungsi menambah kadar vitamin dalam tubuh. Tak heran bila sayuran hijau adalah nutrisi yang cukup lengkap bagi tubuh manusia.

Kacang-kacangan

Kacang adalah istilah yang biasa dipakai untuk menyebut biji sejumlah tumbuhan polong-polongan. Seringnya dalam keseharian penyebutan ‘kacang’ dipakai juga untuk menyebut buah (polong) atau bahkan tumbuhan yang menghasilkannya. Kacang terkenal mengandung banyak mineral dan protein yang akan membantu menjaga kesehatan kulit mu. Dalam kebanyakan kacang-kacangan, terdapat zat mineral, selenium dan zinc yang memiliki fungsi penting dalam memproduksi kolagen.

Seperti pada salah satu manfaat kacang arab, yaitu untuk menjaga otot tetap kuat. Ini juga dibantu karena adanya sintesa kolagen dalam serat. Walau tak begitu besar, kolagen di dalam kacang ini juga membantu pertumbuhan otot. Kacang Arab ini termasuk bagus untuk sintesis kolagen karena kaya akan seng dan vitamin C. Contoh lainnya pada melinjo mengandung vitamin C yang berperan dalam pembentukan kolagen. Kolagen-kolagen dari tubuh dan pada kacang ini nantinya akan menyatu membentuk fibril. Selanjutnya perlahan-lahan membentuk kolagen aktif yang mampu mengencangkan kulit.

Tomat

Dari sekian banyak sumber dari vitamin C, dalam buah tomat yang berukuran sedang, dapat menyediakan hampir 30% nutrisi penting untuk kolagen. Diketahui secara pasti, tomat telah mengandung likopen (zat pembentuk kolagen) dalam jumlah besar, tentunya ini bermanfaat sebagai antioksidan kulit. Likopen dalam tomat tidak main-main, dalam satu buah ukuran sedang sudah bisa mencukupi kebutuhan kolagen harian.

Kolagen berasal dari teraplikasikannya likopen dan betakaroten pada sel kulit. Perpaduan kedua zat ini nantinya akan bekerja untuk menghidrolisis segala bentuk jaringan serat yang akhirnya diikat satu sama lain. Nantinya aktivasi pada fibril akan menggerakkan optimalisasi kolagen pada tubuh. Kamu dapat mengonsumsi harian buah tomat dalam bentuk mentah, atau juga bisa dalam bentuk sayuran olahan makanan.

Paprika Merah

Paprika merah merupakan jenis buah yang berasal paprika hijau yang telah matang dan disimpan dalam kurun waktu yang lama. Paprika merah ini lebih disarankan untuk dikonsumsi mentah karena paprika merah mentah mengandung nutrisi lebih tinggi dibandingkan paprika merah yang telah dimasak. Telah diketahui paprika merah menyediakan hingga 300 persen dari asupan vitamin C harian. Vitamin C dalam paprika merah membantu dalam pembentukan kolagen tulang, tulang rawan, otot dan pembuluh darah. Jenis antioksidan yang dikenal sebagai likopen, memberi warna merah pada paprika. Tentunya likopen ini juga yang bermanfaat dalam mengikat lapisan kulit ke tulang.

Vitamin C dalam paprika lah yang berperan penting dalam sintesa kolagen. Vitamin C adalah salah satu nutrisi utama yang terlibat dalam sintesis kolagen. Paprika merah ini penuh dengan kolagen dari vitamin C dan likopen di dalamnya. Ini bukan berarti mengesampingkan varietas hijau dan kuning. Kedua varietas ini juga terdapat kolagen, namun yang tertinggi dan lebih terkenal adalah paprika merah. Semakin tua paprika merah, semakin banyak vitamin C yang dikandungnya, membuat paprika merah ini semakin berguna untuk pabrik kolagen.

Semua makanan ini bagus untuk dikonsumsi harian dalam menjaga kesehatan kulit. Tidak dapat dipungkiri, bahwa setiap makanan yang disebutkan mengandung sintesa kolagen yang baik bagi kulit. Kulit sehat akan menampilkan kecantikan yang natural. Demikian informasi mengenai 11 makanan yang mengandung kolagen, yang bagus untuk kulit.