Mau Buang Roti yang Jamuran? Baca ini Dulu

Roti merupakan makanan yang sangat populer di masyarakat. Apalagi, banyak masyarakat yang menjadikan roti sebagai makanan pokok mereka setelah nasi. Masyarakat banyak mengonsumsi roti untuk sarapan sebagai pengganti nasi. Roti banyak digemari di berbagai belahan dunia karena rasanya yang lezat serta nilai gizi yang baik.

Roti terbuat dari tepung terigu, air, dan gula, yang kemudian difermentasikan dengan ragi. Menurut sebuah penelitian, dalam 100 gram roti bisa memberikan energi, protein, karbohidrat, kalsium, fosfor, dan besi yang lebih banyak dari 100 gram nasi. Kandungan zat yang bermanfaat antara lain seperti vitamin B1, vitamin B2, niasin, dan mineral yang berupa kalsium, besi, yodium, serta yang lainnya.

Roti memiliki dua jenis varian yaitu roti tawar dan roti manis. Roti tawar yaitu roti putih serta roti gandum yang memiliki sedikit kandungan gula atau tanpa gula. Untuk roti manis, merupakan roti yang menggunakan banyak gula. Biasanya roti manis memiliki beberapa jenis varian untuk isiannya, misalnya seperti cokelat, kacang, susu, keju, aneka selai, daging, sosis, dan masih banyak lagi.

Masa Kadaluarsa Roti

Umumnya roti tidak memiliki daya tahan yang lama. Untuk roti yang tanpa pengawet, masa simpannya diperkirakan hanya 3 hari saja setelah masa pembuatan atau pembelian. Sedangkan roti yang menggunakan pengawet, masa simpannya berkisar antara 1 hingga 2 minggu.

Roti Berjamur

Jamur roti hitam , kapang roti hitam, atau jamur roti merupakan jenis jamur saprofit yang tumbuh dan menyebabkan pembusukan pada roti, buah, dan sayur-sayuran, Jenis jamur ini merupakan jamur yang mudah menyebar, karena jamur spora yang mudah disebarkan oleh angin. Rizhopus strolonifera , yaitu nama ilmiah dari jamur roti, awalnya berwarna putih, lalu berubah secara politik-angsur menjadi cokelat keabu-abuan.

Bentuk jamur tersebut seperti kapas, dan menghasilkan spora dalam jumlah yang banyak. Jamur pada roti memiliki jenis hifa, yang mana memiliki struktur yang menyerupai benang putih. Di dalamnya terkandung sporangium dengan jenis sporangiofor dengan ciri yang khas, yaitu bintik-bintik hitam. Selain itu, jamur roti ini dapat berkembang dengan baik pada suhu yang berkisar antara 5 hingga 37 derajat celcius, dan tumbuh secara optimal pada suhu 25 derajat celcius. Cara berkembangnya pun unik, spora yang terdapat di udara dapat menempel di mana saja.

Seperti yang kita ketahui bahwa roti merupakan makanan yang ringan atau lembut, karena itu akar atau tentakel jamur akan lebih mudah menembus makanan yang lembut seperti roti. Roti sangat mudah ditumbuhi jamur, karena bahan dasar dari roti itu sendiri yaitu tepung terigu. Tepung yang terkandung dalam roti mengandung pati yang jumlahnya sangat tinggi. Kemudian kandungan pati ini diubah menjadi gula sederhana, yang merupakan sumber nutrisi utama bagi jamur. Jamur inilah yang menjadi penyebab utama dalam pembusukan roti.

Ciri Roti Berjamur

Seperti yang telah disebutkan bahwa roti memiliki masa simpan yang sebentar, bahkan dengan mudah ditumbuhi oleh jamur. Jamur yang terdapat pada roti menyebabkan perubahan rasa, warna, dan bau. Pertumbuhan spora dari jamur ini menghasilkan bintik-bintik kabur yang berwarna hijau kebiruan, putih, atau hitam.

Bahaya yang Ditimbulkan dari Roti Berjamur

Sebagian orang mungkin merasa sayang apabila harus membuang roti yang berjamur. Roti umumnya masih memiliki bagian “bersih” dari jamur. Namun sangat tidak disarankan untuk mengonsumsi roti yang telah tumbuh jamur meskipun dengan cara membuang bagian yang berjamur, dan mengonsumsi bagian roti lainnya yang belum ditumbuhi jamur sekalipun, karena terdapat beberapa bahaya dari konsumsi roti berjamur tersebut.

Keracunan Makanan

Tingkat kercunan makanan bisa berbeda-beda, tergantung dari jenis jamur yang dikonsumsi serta jumlah jamur yang dimakan.
Gejala yang ditimbulkan akibat keracunan makanan seperti sakit perut, mual, hingga muntah. Bahkan gejala yang lebih parah bisa menyebabkan masalah pada pencernaan.

Masalah Pernapasan

Bahaya yang ditimbulkan roti berjamur lainnya yaitu dapat menyebabkan masalah pernapasan. Spora pada jamur yang terdapat pada roti beterbangan dengan bebas di udara, dan dapat terhirup oleh anda. Apabila spora terhirup dan masuk ke dalam saluran pernapasan, maka akan menyebabkan asma, terutama bagi orang yang memiliki alergi. Spora juga dapat menyebabkan iritasi pada hidung, mulut, hingga tenggorokan.

Roti merupakan jenis makanan yang lembut, sehingga akar jamur akan mudah menyebar. Jamur pada roti tidak dapat dihilangkan meskipun Anda telah membuang bagian yang berjamur, hal ini dikarenakan tetap ada bagian akar yang tidak anda ketahui letaknya.

Hal yang perlu anda ingat adalah akar mikroskopik pada jamur menyebar dengan cepat melalui serat dalam roti, yang berarti sangat tidak disarankan untuk membuang bagian roti yang berjamur, lalu memakan sisanya. Jenis jamur mycotoxin dapat memproduksi racun tak kasat mata yang berbahaya. Sangat mungkin racun ini menyebar pada roti, terutama roti yang telah ditumbuhi jamur yang sangat banyak.

Orang yang telah menelan racun ini terlalu banyak dapat berakibat buruk pada sistem pencernaan, terutama pada usus. Dalam jangka panjang dan kasus yang lebih berbahaya, beberapa jenis jamur mycotoxin tersebut dapat meningkatkan resiko terkena kanker.

Mengapa Roti Berjamur?

Jamur dapat tumbuh dalam keadaan tertentu saja. Jamur membutuhkan udara yang cukup, dan tidak boleh terlalu banyak. Suhu untuk jamur agar dapat tumbuh dengan suhu yang nyaman, dan dengan makanan yang cukup untuk jamur. Roti mengandung cukup makanan karena terdiri dari karbohidrat.

Kelembaban

Hal yang paling utama penyebab roti berjamur adalah kelembaban. Roti mengandung sedikit kelembaban dan umumnya kering setelah dipanggang, namun kandungan air dari dalam akan meresap keluar. Apabila roti disimpan dalam kantong plastik, terlebih pada saat cuaca panas serta terkena paparan sinar matahari langsung, akan menghasilkan embun dan lingkungan yang lembab bagi roti, sehingga terjadi pertumbuhan jamur.

Suhu

Jamur dapat berkembang secara optimal pada suhu 25 derajat celcius. Menyimpan roti pada tempat tertutup saat cuaca panas, menyebabkan jamur lebih ceat tumbuh daripada saat cuaca dingin. Jika roti disimpan dalam freezer pada suhu di bawah nol derajat celcius, jamur hampir tidak bisa tumbuh. Bahkan pada tempat atau lingkungan yang beku, pertumbuhan jamur akan terhenti. Roti yang beku juga tidak akan ditumbuhi jamur selama bertahun-tahun jika disimpan di suhu kurang dari 18 derajat celcius.

Cara Memperpanjang Masa Simpan Roti

Bungkus Roti dengan Plastik atau Aluminium Foil

Cara pertama yaitu dengan membungkus roti dengan plastik atau aluminium foil. Selain untuk mengawetkan makanan, dengan membungkus roti dengan plastik atau aluminium foil, maka akan menjaga roti dari kelembaban alaminya, sehingga tekstur roti tidak akan mengering dan mengeras.

Simpan dalam Suhu Ruang

Berdasarkan penjelasan di atas bahwa suhu mempengaruhi tumbuhnya jamur pada roti, maka cara untuk mencegah tumbuhnya jamur yaitu dengan menyimpannya dalam suhu ruang. Simpanlah roti agar tidak terkena paparan sinar matahari langsung, dan letakkan pada suhu ruang kurang lebih pada suhu 20 derajat celcius, agar tekstur dan rasa roti tetap lezat dan segar. Cara ini mampu menghambat tumbuhnya jamur pada roti dan dapat memperpanjang masa simpan roti hingga 2 hari. Ingatlah bahwa jangan menyimpan roti pada tempat yang lembab, karena hal ini akan mempercepat tumbuhnya jamur.

Ingatlah selalu bahwa makanan yang sudah ditumbuki oleh jamur sebaiknya tidak dikonsumsi karena akan berdampak bagi kesehatan anda. Terutama pada makanan yang lembut seperti roti, karena akarnya akan mudah menembus seluruh bagian roti. Bahkan roti yang telah ditumbuhi oleh jamur akan menempel pada plastik ataupun kertas di tempat anda menyimpannya.

Agar anda selalu yakin bahwa makanan yang akan dikonsumsi aman, budayakan selalu untuk membaca tanggal produksi dan masa kadaluarsa, dan pastikan roti yang akan anda beli belum melewati masa kadaluarsa. Perhatikan juga bagian nutrisi fakta dalam roti, agar anda dapat memilah bahan apa yang dapat masuk ke dalam tubuh, terutama jika anda memiliki alergi pada bahan tertentu.

Pilihlah berbagai jenis varian roti lezat yang bisa anda beli di Cairo Food.