14 Rempah yang Tingkatkan Imunitas Tubuh

Tubuh yang kuat merupakan hal yang penting agar seseorang dapat memaksimalkan kemampuannya dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, hal ini didukung oleh sistem kekebalan tubuh yang kuat. Jika Anda memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat, Anda juga tidak mudah terkena penyakit.

Cuaca yang seringkali berubah, atau sedang di musim hujan, lebih berpotensi dalam melemahkan kekebalan tubuh manusia. Untuk itu, diperlukan asupan yang bergizi untuk dapat meningkatkan imunitas tubuh, sehingga tubuh akan lebih terjaga dari berbagai penyakit. Cara yang termudah untuk meningkatkan tubuh adalah dengan mengonsumsi rempah-rempah berkhasiat. Di bawah ini rempah yang tingkatkan imunitas tubuh sehingga Anda dapat menjalani hari dengan maksimal.

Adas

Adas adalah tanaman bumbu dan tanaman obat yang dibudidayakan di beberapa wilayah Mediterania. Adas memiliki rasa manis yang membuatnya cocok untuk digunakan dalam resep kari. Herba ini juga sering ditambahkan sebagai bumbu dari salad, saus celup, serta untuk membuat teh. Seperti kebanyakan bumbu masakan lainnya, adas juga memiliki sejumlah manfaat yang baik bagi tubuh.

Apapun Bumbunya, Tidak Pakai MSG

Adas mengandung vitamin B1, B2, B3, B6 dan vitamin C, serta mengandung kalsium, besi, magnesium dan mangan yang tinggi. Kandungan tersebut menunjukkan bahwa adas dapat membantu mengatasi anemia, gangguan pernapasan, masalah menstruasi, dan tentu saja membantu meningkatkan kekebalan tubuh. Untuk merasakan manfaat lainnya seperti meredakan gejala kolik, menjaga kesehatan mata, menstabilkan tekanan darah, serta mengurangi risiko penyakit kanker atau penyakit jantung, Anda bisa menambahkan adas ke dalam diet harian.

Jahe

Jahe adalah tanaman yang banyak digunakan pada masakan, misalnya untuk membumbui daging, makanan laut, vegetarian, atau bahkan dijadikan teh untuk menghangatkan tubuh. Jahe memberikan sensasi hangat yang menenangkan ketika dikonsumsi, serta didukung oleh berbagai kandungan vitamin yang meliputi Vitamin B termasuk B1, B2, B3, B5, B6 dan B9. Karena sifatnya yang hangat dan pedas, jahe dapat menjadi obat alami untuk mengatasi mual, perut kembung, flu, meredakan nyeri otot, serta dapat mengobati gangguan pencernaan kronis dan menurunkan kadar gula darah.

Selain hangat dan nyaman, jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang luar biasa dan dapat membantu Anda menangkal flu, mencegah virus tertentu yang dapat menginfeksi saluran pernapasan bagian atas dengan merangsang sel pernapasan untuk mengeluarkan protein antivirus. Dari semua potensinya untuk kesehatan, tentu saja jahe dapat meningkatkan imunitas tubuh.

Kunyit

Kunyit telah menjadi pengobatan tradisional selama berabad-abad dalam pengobatan Ayurveda India kuno. Pasalnya, kunyit mengandung curcumin yang memiliki sifat anti-inflamasi yang luar biasa dan berpotensi mencegah penyakit. Curcumin juga memiliki sifat antivirus, antibakteri, dan antijamur. Namun, para peneliti telah mengkonfirmasi bahwa kunyit juga memiliki sifat antioksidan yang membantu meningkatkan imunitas tubuh.

Hal ini didukung oleh sebuah studi yang menunjukkan bahwa kunyit dapat memodulasi aktivasi sel T, sel B, makrofag, neutrofil, sel pembunuh alami, dan sel dendritik, serta meningkatkan respons antibodi tubuh. Dengan sistem kekebalan yang diperkuat, Anda akan lebih mungkin untuk tetap sehat dan dapat mempertahankan gaya hidup aktif.

Daun zaitun

Ketika musim hujan, sangat rentan terkena flu dan pilek, yang secara signifikan akan menghambat kemampuan seseorang untuk tetap aktif. Salah satu cara untuk menjaga kekebalan tubuh tetap stabil adalah dengan daun zaitun. Tanaman ini telah diteliti bahwa daun zaitun memiliki efek positif melawan influenza dan dapat mengurangi kekuatan dan durasi virus yang menyebabkan pilek dan infeksi saluran pernapasan. Seiring dengan efek positif pada sistem pernapasan, daun zaitun juga dapat membantu menyembuhkan saluran pencernaan, meningkatkan kesehatan usus.

Selain itu, daun zaitun mengandung anti bakteri yang telah terbukti mampu melawan bakteri, jamur dan parasit yang menyebabkan infeksi dan penyakit. Ini dikarenakan daun zaitun memiliki efek antiseptik, antivirus, anti-inflamasi, anti-jamur dan anti-mikroba, yang dengan demikian akan meningkatkan imunitas tubuh.

Lada Hitam

Lada hitam adalah salah satu bumbu dapur yang telah digunakan dalam masakan India sejak sekitar tahun 2000 SM. Saat ini, lada hitam banyak tumbuh di daerah tropis termasuk Indonesia. Dulunya, lada hitam merupakan komoditas mahal yang hanya mampu dibeli oleh orang kaya, dan hingga saat ini, lada hitam adalah rempah-rempah yang paling banyak diperdagangkan di dunia.

Lada hitam memiliki segudang manfaat bagi kesehatan, yang membantu melindungi tubuh Anda dari peradangan, menangkal radikal bebas, menghambat penuaan dini, mencegah penyakit kanker tertentu, dan penyakit jantung. Lada hitam juga mengandung senyawa aktif yang berperan dalam meningkatkan sel darah putih, yang digunakan tubuh Anda untuk melawan bakteri dan virus yang menyerang.

Oregano

Oregano adalah tanaman aromatik yang populer dan digunakan di banyak hidangan, dan merupakan salah satu bahan penting dalam masakan Italia. Oregano memiliki sifat anti-mikroba yang kuat dari minyak atsiri yang membantu memblokir pertumbuhan dua jenis bakteri umum yang menyebabkan infeksi.

Tak hanya melawan bakteri, dua komponen oregano yaitu carvacrol dan thymol telah diteliti dapat melindungi tubuh dari sejumlah virus. Sifat anti-mikroba dari oregano bahkan diketahui dapat bekerja secara efektif setelah 1 jam meminumnya. Jika oregano dapat menangkal virus dengan cepat, pastinya tubuh akan lebih kuat dalam menghadapi berbagai penyakit.

Bawang Putih

Bawang putih paling sering dikonsumsi dengan menambahkannya ke dalam resep, namun sebagian orang mengkonsumsi bawang putih secara mentah karena dipercaya akan khasiatnya terhadap kesehatan. Umbi kecil ini juga telah dipercaya selama berabad-abad dapat menangkal wabah, dan bahkan digunakan sebagai afrodisiak di India. Sayangnya, untuk memanfaatkan manfaat dari bawang putih, Anda harus mengkonsumsinya mentah, karena jika dijadikan bumbu masakan, potensinya dalam menjaga kesehatan tubuh mungkin akan berkurang.

Ketumbar

Ketumbar adalah rempah yang digunakan dalam bentuk bumbu halus atau daun segar untuk membumbui atau menghiasi sup, hummus, chutney, semur, dan kari. Ketumbar juga memiliki rasa jeruk yang tajam yang dapat memberi rasa pada bir. Rempah ini memiliki manfaat kesehatan yang beragam, mulai dari menurunkan tekanan darah, serta dapat menangkal radikal bebas yang dapat merusak sejumlah sel. Manfaat tersebut diperoleh karena ketumbar mengandung antioksidan yang kuat, yang mendukung imunitas tubuh. Studi juga menunjukkan bahwa ketumbar juga dapat mengatasi kecemasan dengan efek yang hampir sama dengan beberapa obat resep.

Kapulaga

Kapulaga adalah sejenis rempah yang berasal dari biji beberapa tanaman dalam keluarga Zingiberaceae. Rempah ini merupakan tanaman asli Indonesia, India, Bangladesh, Bhutan, Nepal, dan Pakistan. Rempah ini berbentuk polong kecil yang paling umum digunakan sebagai bumbu masakan tertentu, dan sering terdapat dalam jamu atau obat-obatan tradisional.

Kapulaga telah lama digunakan dalam pengobatan Ayurveda untuk membantu mencegah infeksi pernafasan, batuk, pilek dan asma. Ini juga mengandung bahan kimia yang berpotensi dalam melawan sejumlah bakteri, mengurangi pembengkakan, dan meningkatkan imunitas tubuh. Kapulaga juga secara potensial dapat meningkatkan aktivitas enzim spesifik yang membantu melawan jenis kanker tertentu.

Thyme

Thyme adalah salah satu herba aromatik yang telah dipercaya berpotensi dalam mencegah infeksi virus dan jamur, dan untuk meredakan gejala kondisi pernapasan seperti bronkitis, asma, pilek, flu, alergi, dan sinus yang tersumbat. Herba ini memiliki bahan yang paling aktif seperti oregano, yaitu thymol.

Bahan aktif tersebut membantu menghilangkan dahak dan lendir dari saluran pernapasan, meredakan peradangan untuk membantu pernapasan, dan mencegah perkembangan mikroba. Thyme juga memiliki kandungan vitamin C yang tinggi, yang dapat merangsang produksi sel darah putih, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Kayu Manis

Kayu manis merupakan bahan penting dalam melezatkan hidangan manis seperti kue atau roti. Cinnamaldehyde; yaitu bahan aktif dari kayu manis mampu melawan infeksi tertentu, seperti mengobati infeksi saluran pernapasan yang disebabkan oleh jamur, serta dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Dalam hal ini, bahan aktif tersebut juga dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Paprika

Paprika adalah bumbu yang sering Anda temukan pada campuran salad, dan memiliki manfaat yang baik bagi tubuh, misalnya manfaat dalam meningkatkan imunitas tubuh. Manfaat ini didukung oleh kandungan vitamin A dan C. Kandungan vitamin C (asam askorbat) adalah sumber antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari paparan radikal bebas, yang juga membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sementara itu, vitamin A berperan penting dalam perkembangan sistem imun dan membantu mengatur respons imun. Paprika juga mengandung senyawa capsaicin yang berfungsi dalam menghilangkan rasa sakit dan peradangan.

Cabai

Cabai mengandung fitronutrien utama yaitu capsaicin yang merupakan sumber karotenoid yang bagus, termasuk beta-karoten. Karotenoid ini mengandung sumber antioksidan kuat yang dapat membantu mencegah kerusakan yang diakibatkan radikal bebas dan mendukung fungsi kekebalan tubuh yang kuat.

Cabai juga kaya akan vitamin C, yang berpotensi dalam melawan dan mencegah masuk angin serta infeksi lainnya. Vitamin C juga mengandung bioflavonoid, yaitu kandungan yang membantu tubuh dalam memproduksi sel darah putih, ini tentunya dapat menjadi penangkal bagi berbagai penyakit karena membantu melawan infeksi.

Saffron

Sehat Dimulai Dari Dapur Anda

Saffron atau yang juga dikenal sebagai saffron crocus adalah rempah yang tampak seperti bunga dengan warna merahnya yang indah. Saffron telah lama diperdagangkan dan digunakan untuk memasak dan untuk tujuan pengobatan selama ribuan tahun. Ini merupakan rempah termahal di dunia sebab sulitnya proses panen.

Saffron banyak digunakan sebagai bumbu masakan, tetapi secara umum digunakan sebagai pewarna alami lantaran memiliki warna merah yang unik. Saffron juga dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, misalnya dengan membantu meningkatkan kesehatan pernafasan, memperbaiki pola tidur, serta menghilangkan rasa sakit. Tak hanya itu, ketika saffron ditambahkan sedikit ke dalam masakan, saffron akan berperan dalam meningkatkan imunitas tubuh, melindungi fungsi jantung dan saraf, dan dapat menghilangkan kecemasan.

Imunitas tubuh yang kuat mendukung Anda dalam mengoptimalkan kemampuan dalam menjalani aktivitas. Dalam meningkatkannya, Anda hanya perlu mengonsumsi rempah-rempah yang berpotensi dalam meningkatkan imunitas tubuh. Setelah Anda mengetahui rempah-rempah tersebut, siapkan Anda menjalani aktivitas dengan lebih maksimal?

Cairo Food menjual berbagai rempah-rempah yang dapat meningkatkan imunitas tubuh, mulai dari jahe, lada hitam, oregano, thyme, dan masih banyak lagi. Tak hanya itu saja, Cairo Food juga menjual bumbu masakan yang praktis yang dapat langsung Anda tambahkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *