11 Makanan Yang Mengandung Estrogen

Estrogen adalah hormon yang memiliki peran penting dalam perkembangan dan pertumbuhan karakteristik seksual wanita serta membantu proses reproduksi. Hormon sendiri adalah substansi kimia yang diproduksi dalam tubuh untuk mengendalikan dan mengatur aktivitas sel atau organ tertentu. Hormon estrogen sebenarnya tidak hanya diproduksi dalam tubuh perempuan, tapi juga terdapat dalam tubuh pria dengan kadar yang jauh lebih rendah.

Manfaat Estrogen Untuk Tubuh

Hormon estrogen sebenarnya secara khusus memiliki peran dalam mengatur pertumbuhan dan perkembangan organ seksual wanita. Yang mana diproduksi oleh indung telur, jaringan lemak, dan kelenjar adrenal. Dalam tubuh wanita, hormon ini mengalir dalam pembuluh darah dan memiliki dampak yang bermanfaat pada banyak organ. Berikut beberapa manfaat estrogen yang untuk tubuh:

• Membantu menjaga suhu tubuh
• Menunda hilangnya daya ingat
• Membantu mengelola bagian otak
• Mempersiapkan tubuh untuk perkembangan seksual dan reproduksi
• Membantu menjaga produksi kolesterol
• Mengurangi risiko penumpukan plak dalam arteri koroner
• Merangsang permulaan siklus menstruasi wanita
• Merangsang kematangan rahim
• Mencegah pelepasan sel telur ketika pembuahan telah terjadi
• Dapat meredakan gejala transisi menopause dan kram di masa menstruasi
• Mengelola siklus menstruasi pada wanita dengan sindrom polikistik ovarium (polycystic ovarian syndrome)
• Merangsang perkembangan payudara di masa pubertas
• Mempersiapkan kelenjar payudara untuk memproduksi ASI
• Membantu mempertahankan kepadatan tulang
• Mencegah pengeroposan tulang yang berisiko menyebabkan osteoporosis

Makanan Mengandung Estrogen

Biasanya wanita yang memasuki fase menopause, mengalami turunnya kadar estrogen di dalam tubuh. Padahal penurunan estrogen ini dapat memicu beberapa gejala, seperti rasa kepanasan, dan sering berkeringat di malam hari.

Namun tidak perlu khawatir, bagi beberapa wanita yang mengalami penurunan kadar estrogen atau tengah memasuki fase menopause, mengonsumsi beberapa makanan yang mengandung estrogen dapat membantu mengatasi masalah ini.

Tetapi perlu diketahui bahwa sebenarnya ‘estrogen’ yang dimaksud dalam berbagai makanan ini adalah kandungan fitoestrogen. Yakni senyawa dalam tumbuhan yang memiliki struktur kimia mirip dengan estrogen, karena fitoestrogen dalam makanan-makanan ini diketahui memiliki cara kerja yang sama dengan hormon estrogen. Yaitu dengan menempel pada reseptor estrogen di sel-sel tubuh, sehingga diyakini bahwa fitoestrogen memiliki efek yang sama dengan estrogen. Berikut beberapa makanan yang mengandung kadar ‘estrogen’ :

Flaxseeds

Flaxseeds merupakan sebuah biji kecil yang kaya akan serat, dengan segudang manfaat yang berlimpah. Flaxseeds pun menjadi salah satu makanan yang mengandung ‘estrogen’, yakni lignan yang dapat berfungsi sebagai fitoestrogen. Bahkan, biji-bijian ini mengandung lignan lebih tinggi hingga 800 kali jika dibandingkan dengan makanan lain.

Selain itu flaxseeds juga berpotensi untuk menurunkan risiko kanker payudara, terutama pada wanita yang sudah melewati masa menopause.

Kacang Kedelai

Kacang kedelai dan produk olahannya, seperti susu kedelai dan lain-lain sangat kaya akan fitoestrogen yang disebut isoflavon. Isoflavon itu sendiri memiliki efek yang sama seperti estrogen, yakni dengan meniru cara kerja hormon pada wanita tersebut.

Namun Isoflavon sendiri dilaporkan dapat menimbulkan dua efek terhadap estrogen darah, yakni meningkatkan atau mungkin menurunkannya.

Dalam sebuah riset yang dimuat dalam jurnal Cancer, responden wanita yang mengonsumsi suplemen dengan kandungan isoflavon, mengalami penurunan kadar estrogen dalam tubuh mereka. Tetapi peneliti riset ini berteori bahwa efek penurunan tersebut berpotensi untuk mengurangi risiko kanker payudara.

Buah Kering

Buah-buahan yang sudah dikeringkan, ternyata juga mengandung estrogen yang tinggi untuk kaum wanita. Misalnya saja seperti pada buah kurma, prune, hingga aprikot kering. Selain itu buah-buahan kering ini juga mengandung nutrisi tinggi yang baik dan bermanfaat untuk kesehatan.

Biji Wijen

Biji wijen sering kali digunakan sebagai taburan makanan, entah sebagai pelengkap ataupun untuk menambah cita rasa pada masakan. Biji-bijian yang kecil ini ternyata juga kaya dengan fitoestrogen dan diyakini dapat mempengaruhi level hormon estrogen wanita yang telah melewati masa menopause.

Dalam sebuah penelitian yang dimuat dalam The Journal of Nutrient, wanita yang mengonsumsi 50 gram bubuk biji wijen selama lima minggu berturut-turut mengalami peningkatan estrogen yang cukup signifikan. Kadar kolesterol para responden dalam riset ini juga dilaporkan menurun dengan baik.

Bawang Putih

Rempah yang hampir mudah di temui ini tak hanya mampu melezatkan dan mengharumkan setiap hidangan saja. Karena sejak dahulu kala, bawang putih sudah dikenal dengan beragam manfaat yang luar biasa. Bahkan bawang putih juga dilaporkan dapat memberikan pengaruh terhadap level estrogen. Hanya saja, masih dibutuhkan beberapa riset lebih lanjut untuk memastikan kebenaran ini.

Buah Persik

Buah persik atau yang biasa kita kenal dengan buah peach, memiliki daging yang berwarna kuning dengan aroma harum dan rasa yang manis. Namun selain itu buah ini juga mengandung vitamin dan mineral yang cukup tinggi, bahkan dilaporkan buah persik mengandung lignan, yakni salah satu jenis fitoestrogen.

Buah Berry

Buah-buahan Berry seperti Blueberry, Blackberry, Raspberry, Cranberry, Mulberry, Goji Berry, Strawberry termasuk dalam makanan yang mengandung estrogen. Selain itu, buah-buahan tersebut juga mengandung vitamin, mineral, serat, hingga senyawa tumbuhan yang baik untuk kesehatan.

Namun, diantara semua buah Berry, Strawberry, Cranberry, dan Raspberry adalah buah yang paling banyak mengandung estrogen.

Kembang Kol Dan Brokoli

Kembang kol maupun sayuran lain sejenisnya seperti brokoli adalah makanan yang mengandung ‘estrogen’. Pada keduanya, terkandung senyawa secoisolariciresinol yang merupakan jenis lignan, yakni sekelompok besar polifenol dengan berat molekul rendah yang ditemukan pada tumbuhan, terutama biji-bijian, biji-bijian, dan sayuran.

Tahu

Tahu juga merupakan sumber fitoestrogen yang sebagian besarnya terkandung isoflavon. Bahkan tahu memiliki kandungan isoflavon tertinggi dari semua produk kedelai, termasuk formula berbasis kedelai dan minuman kedelai. Maka bagi wanita yang mulai memasuki masa menopause, sangat baik untuk mengonsumsi tahu setiap hari.

Gandum

Gandum mengandung estrogen dalam bentuk lignan. Bahkan gandum banyak dikonsumsi di beberapa negara bagian Eropa sebagai makanan pengganti nasi. Karena gandum memiliki manfaat yang sangat baik untuk tubuh, serta mengandung semua jenis mineral, vitamin dan nutrisi yang benar-benar dibutuhkan untuk menjaga kesehatan.

Tempe

Selain tahu, tempe juga mengandung isoflavon. Isoflavon dalam tempe juga bermanfaat untuk mencegah penyakit tulang, menurunkan kolesterol jahat, dan mencegah kanker. Keduanya pun dapat menjadi makanan yang kaya akan sumber nutrisi.

Itulah beberapa informasi yang dapat kami berikan mengenai estrogen yang terdapat dalam beberapa jenis makanan. Bagi kamu yang membutuhkan kadar estrogen tambahan, dikarenakan beberapa faktor, kamu bisa konsumsi makanan yang telah disebutkan diatas. Semoga artikel kali ini bermanfaat untuk kita semua.