Apa Itu Yuzu? Serta Manfaatnya Untuk Kesehatan

Yuzu dikenal  sebagai buah lemon Jepang. Karakteristik kulit luar Yuzu mirip dengan lemon pada umumnya, yaitu tebal, berwarna kuning dan kasar namun memiliki tingkat jenis rasa yang lebih kuat. Biasanya buah Yuzu dimanfaatkan untuk industri kuliner dan non kuliner di banyak negara Asia. Namun baru-baru ini Yuzu juga dapat ditemukan di negara non Asia seperti Australia, Spanyol, Italia dan Prancis. Dengan kata lain buah Yuzu adalah buah impor yang cukup terkenal, termasuk di Indonesia.

Mengenal Yuzu

Yuzu merupakan buah dari keluarga Citrus Junos atau dalam bahasa latin termasuk ke dalam family Rutaceae (jeruk-jerukan). Dalam bahasa Jepang, Yuzu disebut Citrus Junos Tanaka yang ditulis dengan 柚子. Sementara di Korea buah ini dikenal dengan nama Yuja yang mengambil padanan kata hanja yòuzi (柚子) dari Tiongkok.

Yuzu adalah buah jeruk lemon yang dianggap berasal dari Jepang dengan kepopulerannya sebagai buah yang kaya akan manfaat. Namun sebenarnya buah Yuzu pertama kali tumbuh di dataran Tiongkok, tepatnya tumbur secara liar di hutan dan wilayah Tebet. Ketika pemerintahan Dinasti Tang buah Yuzu kemudian diperkenalkan ke Jepang dan kemudian ke Korea sekitar tahun 618 hingga 907. Sejak saat itu Yuzu menjadi buah khas yang identik dengan Jepang dan dibudidayakan secara profesional.

Kini buah Yuzu telah banyak tersebar secara komersial di seluruh dunia meskipun jarang yang mengembangbiakkan secara khusus. Di Jepang sendiri ada wilayah yang disebut Prefektur Kochi yang terkenal sebagai pusat pertanian Yuzu. Iklim di Kochi sangat ideal untuk membudidayakan Yuzu dengan kebutuhannya terhadap curah hujan dan sinar matahari. Hal tersebut juga dibuktikan dengan keberadaan pohon Yuzu yang dapat tumbuh liar tanpa perawatan apapun di daerah pegunungan Kochi. Sejak awal 1960-an, ada peningkatan permintaan nasional untuk Yuzu dan banyak area budidaya telah berkembang di pegunungan Kochi. Variasi suhu yang kuat di pegunungan juga membantu mengembangkan aroma yang kuat dari buah Yuzu.

20% dari total produksi Yuzu Jepang dijual sebagai buah utuh dan 80% sisanya untuk jus dan pemanfaatan kulitnya. Buah Yuzu memang terkenal karena kulitnya yang aromatik. Kulit Yuzu Jepang dijual ke produsen untuk menghasilkan cuka dan bumbu, terutama cuka ponzu, sabun dan sebagainya. Sementara buahnya dijadikan berbagai minuman dan banyak produk rumit lain. Produsen Yuzu di Kochi dewasa ini telah berusaha untuk meningkatkan atau memodernisasi peralatan produksi untuk meningkatkan kualitas produk Yuzu dan variasi olahannya. Yuzu ditanam dengan metode organik dan konvensional, meskipun ketersediaannya mungkin masih terbatas di beberapa pasar.

Mengenali buah Yuzu secara fisik mungkin akan sedikit sulit. Hal ini karena bentuk dan warnanya sangat serupa dengan jeruk lemon biasa. Yuzu berkulit tebal, dengan warna kuning hingga oren serta bertekstur kasar. Sementara bagian luar pohon memiliki duri sepanjang 2 sampai 5 cm. Kemudian untuk ukuran buah Yuzu, juga biasanya memiliki berat sekitar 120-130 gram seperti jeruk lemon. Namun apabila anda mengupas kulit buah Yuzu, maka akan tercium aroma khas Yuzu yang kuat dan menyegarkan yang sangat kentara. Aroma ini merupakan perpaduan antara jeruk lemon, jeruk mandarin dan grapefruit yang unik. Sementara jika kita mencicipi secara langsung akan terasa lebih masam dibandingkan jeruk lemon biasa, sehingga direkomendasikan untuk diolah terlebih dahulu. Sebenarnya Yuzu juga memiliki variasi Yuzu dengan rasa manis yang disebut Yuko, namun jenis Yuzu ini kurang populer dan sangat terbatas produksinya di Jepang.

Yuzu juga adalah salah satu dari sedikit jeruk di dunia yang mampu mempertahankan rasa asam pada suhu tinggi ketika dimasak. Sebagai keluarga sitron, Yuzu cenderung menghasilkan lebih sedikit sari buah sehingga seringkali mahal untuk mendapatkan banyak airnya. Karena harganya mahal buah ini cukup langka digunakan pada makanan rumah tangga sederhana, sebaliknya justru dianggap sebagai jeruk modern di bidang kuliner perhotelan karena hanya digunakan pada makanan tertentu, terutama masakan Asia.

Perbedaan Yuzu dengan Jenis Buah Sitrus Lainnya

Selain dari nama dan karakteristik fisik, buah Yuzu juga sebenarnya memiliki beberapa karakteristik tersendiri yang membedakan dengan jenis buah sitrus lainnya.

Pertama, buah Yuzu adalah satu-satunya jenis jeruk yang bisa tumbuh dan dipanen saat musim dingin tiba. Jika buah Jeruk lain pada suhu minus 9 derajat sebagian besar akan mengering, namun berbeda dengan Yuzu yang akan tetap segar. Bahkan saat salju pun turun akan tetap dapat dipanen, segar dan matang. Buah ini juga selalu siap dipanen lebih awal dari kebanyakan jeruk yakni bulan mulai September atau Oktober sehingga memberi insentif ekstra pada daerah-daerah padat jeruk seperti California selatan dan Florida untuk menambahkan Yuzu sebagai benih tanaman potensial. Yuzu juga hampir selalu ada dan berbuah sepanjang tahun. Ini tentu menjadi keuntungan tersendiri bagi para petaninya.

Perbedaan kedua yaitu dalam sebuah Yuzu hanya menghasilkan paling banyak 2 sendok teh intisari buah karena sebagian dalam buah diisi oleh banyak sekali biji dan kulitnya yang juga lebih tebal. Karena sedikitnya intisari buah Yuzu, maka jarang orang mengkonsumsinya sebagai jus. Selain itu rasanya yang masam juga menjadikannya sulit dikonsumsi langsung.

Berbeda dengan kebanyakan buah jeruk yang dikonsumsi atau diolah ketika sudah matang di pohon, Yuzu justru dapat diolah ketika masih berwarna hijau (mentah) maupun sudah matang dan menguning. Hal ini dikarenakan kulit Yuzu tetap menghasilkan aroma bunga yang segar meskipun masih berwarna hijau mentah. Dengan kata lain berbeda dengan jenis jeruk lain yang mengandalkan intisari buah, Yuzu adalah buah yang memiliki lebih banyak kegunaan dari kulitnya.

Selanjutnya buah Yuzu ini memiliki kandungan vitamin C lebih banyak 3 kali lipat dibandingkan buah lemon biasa. Setiap 100 miligram Yuzu mengandung 90 miligram vitamin C. Maka dari itu buah Yuzu mempunyai rasa yang sangat asam. Beberapa cerita rakyat Jepang juga menyebutkan bahwa Yuzu dijadikan buah yang menunjukkan keberanian secara adat. Seorang anak yang sudah mulai dewasa diharuskan memakan buah Yuzu secara langsung sebagai tanda keberanian dan kedewasaan jika ia mampu menahan rasa asam tersebut. Kalau demikian kita sudah dapat membayangkan bagaimana rasanya, bukan?

Manfaat Buah Yuzu bagi Kesehatan

Buah berukuran kecil yang menyimpan segudang manfaat ini dihasilkan dari kandungan vitamin C yang sangat tinggi. Dalam 100 gram Yuzu mengandung vitamin C sebanyak 35%, serat 13%, gula 2%, protein 4%, vitamin A 2%, kalsium 3% , zat besi 6% serta senyawa yang berdampak sehat bagi tubuh. Berikut manfaat Yuzu bagi kesehatan berdasarkan kandungan nutrisinya.

Mencegah Penuaan Dini

Yuzu mengandung aktioksidan yang berfungsi untuk menangkal radikal bebas dan sinar matahari. Antioksidan juga dapat melindungi sel-sel kulit dari kerusakan sehingga mampu mencegah penuaan dini. Ini juga baik untuk mengembalikan kulit yang pecah-pecah akibat kekurangan vitamin tubuh. Kandungan ini membuat Yuzu banyak dijadikan bahan dasar kosmetik dan perawatan kulit yang berfokus pada produksi kolagen dengan fungsi untuk mencerahkan kulit dan menyamarkan bintik halus serta kerutan di wajah.

Menjaga Daya Tahan Tubuh

Sudah jelas bahwa kandungan vitamin C dan antioksidan dapat meningkatkan sistem imun tubuh. Vitamin C juga membuat performa sel darah putih dalam melawan penyakit bisa semakin baik, terutama penyakit flu. Disisi lain ini dilengkapi dengan aroma kulit Yuzu yang sangat menyegarkan dan membuat kita mendapat efek rileksasi ketika menghirupnya. Oleh sebabnya buah ini baik untuk meningkatkan mood. Singkatnya mengkonsumsi Yuzu dapat melawan masuknya bakteri dan virus dalam tubuh, sehingga menjadi langkah preventif untuk mencegah penyakit, sekaligus menjaga kesehatan secara keseluruhan karena memberikan efek menenangkan.

Mengobati Peradangan dan Melancarkan Aliran Darah

 

Kandungan nutrisi dalam buah Yuzu dapat menetralkan peradangan dan penyakit kronis. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa senyawa dalam kulit Yuzu yang disebut limonene dapat mengurangi peradangan dan melancarkan aliran darah. Pembuluh darah yang lancar akan mencegah terjadinya penyakit jantung dan stroke. Biasanya untuk mendapatkan manfaat ini Yuzu diekstrak dan dijadikan vitamin atau obat tradisional sebagai alternatif suplemen untuk menghambat pengelompokan trombosit (keping darah).

Meminimalisir Risiko Terkena Kanker

Kandungan senyawa flavonoid dalam buah Yuzu bagus untuk mencegah kanker payudara dan usus besar. Zat ini juga berdampak baik terhadap paru-paru, mulut, usus, kulit dan bagian tubuh lain yang mungkin terkena kanker. Selain itu kandungan tangeretin dalam kulitnya dapat meminimalisir pertumbuhan sel tumor.

Menjaga Kesehatan Otak

Masih menggunakan kandungan senyawa yang sama yakni flavonoid, buah Yuzu juga terbukti berpotensi mencegah penurunan kognitif dan berkontribusi dalam menjaga kesehatan otak. Kandungan antioksidan pada flavonoid dari Yuzu juga menurukan risiko penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson. Mengkonsumsi buah Yuzu akan mengalirkan darah ke otak sehingga berdampak baik pada kesehatan tubuh.

Ragam Pengolahan dan Penggunaan Buah Yuzu

Buah Yuzu dapat dimanfaatkan sebagai olahan dalam bidang kuliner maupun produk non kuliner. Sebagai bahan kuliner Yuzu dibuat seperti saus, bumbu, garam pedas, merica, vinaigrettes, cuka sushi hingga kue kering. Sebagian orang juga menggunakannya secara langsung untuk membuat ikan bakar dan hidangan panggang. Produk paling terkenal dari buah Yuzu adalah saus Ponzu. Kulit Yuzu digunakan untuk membuat saus Ponzu khas Jepang. Bagi penyuka makanan shabu-shabu pasti tidak asing dengan saus Ponzu yang menghasilkan perpaduan rasa asin, asam dan gurih sekaligus. Selain shabu-shabu, saus ponzu juga sering digunakan untuk campuran makanan Jepang lainnya.

Di Indonesia makanan yang menggunakan Yuzu sebagai bahan makanan memang relatif sedikit, karena umumnya hanya digunakan pada restoran modern dan menu masakan Jepang tertentu. Beberapa diantaranya adalah Yuzu Shio Ramen yaitu ramen tertua dari Jepang dengan bumbu rempah yang melimpah dari bahan supnya, yaitu garam, ayam, ikan, sayuran, dan rumput laut, kemudian ditambahkan Yuzu untuk memperkaya rasanya. Ada juga sajian unik bernama Duck Yuzu Jam yaitu bebek yang dibumbui dengan saus Yuzu, serta Hotate Aburi Yuzu Mayor yang merupakan kerang dengan saus Yuzu. Selanjutnya terdapat hidangan Jepang yang disebut Kinmedai sashimi yang diberikan sedikit yuzu kosho agar lebih memiliki rasa asam pedas. Yuzu kosho terdiri dari cabai, yuzu, dan garam. Untuk hidangan penutup atau dessert, anda bisa mencoba Cheescake Yuzu yakni kue keju yang ditaburi ekstrak Yuzu sebagai topping.

Selain makanan, Yuzu juga banyak digunakan untuk membuat minuman lezat. Meski jarang, ada sebagian orang yang memang menggunakan Yuzu sebagai bahan untuk membuat jus sehat. Namun lebih banyak yang menjadikannya campuran bahan minuman lain yang dihasilkan dari ekstrak buah Yuzu. Biasanya dipadukan dengan madu, susu, jahe, mint, teh dan bunga melati. Beragam minuman ini bisa dibuat sendiri, juga tersedia beberapa dalam bentuk kemasan botol yang dapat dibeli diberbagai swalayan di Indonesia.

Selanjutnya, mari membahas manfaat Yuzu untuk bidang non kuliner. Kegunaan buah Yuzu terutama kulitnya sebagai bahan olahan untuk membuat sabun, lotion, minyak aroma esensial dan parfum. Produk ini dapat dibeli di secara online maupun di toko grosir dengan berbagai merek. Penggunaan kulit Yuzu sebagai bahan kosmetik dan perawatan tubuh ini didasari oleh aroma buah Yuzu yang segar dan tahan lama. Bahkan biasanya di Jepang buah Yuzu dijadikan campuran dalam bak mandi untuk berendam karena aromanya yang kuat. Sebaiknya air yang digunakan adalah air panas. Proses mandi air panas yang diresapi dengan buah Yuzu disebut Yuzuyu. Manfaatnya dapat melancarkan aliran darah, menenangkan dan meregangkan sendi-sendi otot. Selain itu cara ini dapat melawan selesma (suatu infeksi virus melalui hidung dan tenggorokan) serta menenangkan kulit.

Demikian info mengenai buah Yuzu yang ternyata memberikan banyak manfaat untuk kita. Buah berukuran kecil ini hampir tidak memiliki bagian yang dibuang, sehingga tidak akan rugi untuk coba membelinya. Meskipun harganya mahal namun ini wajar karena memang belum begitu familiar di Indonesia. Untuk mencoba mengambil manfaat Yuzu dengan harga lebih murah, dapat mencoba produk minuman kemasan atau olahan minuman yang biasa disajikan di Coffee Shop, bisa juga dengan mencoba berbagai kosmetik yang mungkin lebih mudah ditemukan di toko online.