- +6281218222610
- order@cairofood.id
Rp 35.000 – Rp 150.000
Thyme, atau yang dikenal dengan berbagai nama di berbagai negara, merupakan rempah yang sangat populer dalam masakan di seluruh dunia. Di Perancis, thyme disebut “thym” dan sering digunakan dalam hidangan seperti bouquet garni dan herbes de Provence. Di Italia, ia dikenal sebagai “timo” dan menjadi bahan penting dalam pasta dan pizza. Sementara itu, di Spanyol, thyme disebut “tomillo” dan digunakan dalam paella, dan di Turki, dikenal sebagai “kekik” yang digunakan dalam kebab dan pide.
Di kawasan Timur Tengah, thyme juga sangat dihargai. Di Yunani, ia disebut “thymari” untuk moussaka, sedangkan di Mesir dan negara-negara Arab seperti Arab Saudi dan Libanon, thyme dikenal sebagai “za’atar” dan digunakan dalam berbagai hidangan, termasuk roti pita dan hummus. Popularitas thyme juga meluas ke negara lain seperti Meksiko, India, dan Cina, di mana ia digunakan dalam masakan khas masing-masing. Dengan berbagai sebutan dan pemanfaatannya, thyme menjadi salah satu rempah yang menghubungkan berbagai budaya kuliner di dunia.
Lada, yang juga dikenal sebagai merica atau sahang di Indonesia, adalah salah satu rempah yang paling banyak digunakan dalam olahan masakan di seluruh dunia. Dikenal sebagai “Raja Rempah”, lada merupakan rempah yang paling populer dan banyak digunakan di berbagai masakan global.
Selain memiliki sejarah yang menarik, lada juga menawarkan berbagai manfaat kesehatan. Dalam bahasa Latin, lada disebut Piper nigrum, namun secara umum dikenal dengan nama Pepper.
Thyme 100 gram
Thyme 1 Kg
Harga Eceran
Rp35.000
Rp190.000
Harga Reseller
Rp160.000
100 gram
1 Kg
Harga Eceran
Rp35.000
Rp150.000
Harga Reseller
Rp130.000
100 gram
1 Kg
Harga Eceran
Rp35.000
Rp190.000
Harga Reseller
Rp160.000
Asli, enak, dan wangi pula bisa langsung tercampur. Terima kasih
- Pelanggan Setia -
Kualitas terjamin, harga pas, dan produk original. Pengiriman cepat, pelayanan memuaskan, yang paling penting dan konsisten adalah packing selalu rapi.
- Atfi -
Kualitas bahan sangat baik. Selalu beli di Cairo Food.
- Cynthia -
Rasa masakan jadi benar-benar mantap. Rempahnya begitu terasa sehingga semakin banyak pemesannya. Kami benar-benar puas.
- Nuruli -
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Ut elit tellus, luctus nec ullamcorper mattis, pulvinar dapibus leo.
Common Thyme memiliki aroma dan rasa herbal kuat, sering digunakan dalam masakan.
Lemon thyme memiliki aroma dan rasa lemon kuat, sering digunakan dalam aplikasi kuliner dan obat alami.
Wild thyme memiliki rasa tanah halus, digunakan dalam masakan dan sebagai tanaman penutup tanah
Mother of thyme tumbuh rendah, dengan aroma dan rasa herbal kuat, digunakan sebagai tanaman penutup tanah
Spanish thyme memiliki aroma dan rasa pungent kuat, digunakan dalam masakan Spanyol dan Meksiko.
Caraway thyme memiliki rasa mirip licorice, digunakan dalam masakan dan sebagai herbal obat.
Creeping thyme tumbuh rendah, dengan rasa lemah, digunakan sebagai tanaman penutup tanah dan dalam kebun batu.
Rose thyme memiliki aroma dan rasa lembut dan manis, sering digunakan sebagai tanaman penutup tanah
Golden lemon thyme memiliki aroma dan rasa lemon kuat, sering digunakan dalam masakan.
Doone valley thyme memiliki aroma dan rasa lembut dan segar, sering digunakan sebagai tanaman penutup tanah.
Silver posie thyme memiliki aroma dan rasa lembut, sering digunakan sebagai tanaman penutup tanah.
Orange balsam thyme memiliki aroma dan rasa bergamot, sering digunakan dalam masakan.
French summer thyme memiliki aroma dan rasa lembut dan manis, sering digunakan dalam masakan.
Wild orangy thyme memiliki aroma dan rasa citrus dan herbal, sering digunakan dalam masakan.
Thyme memiliki rasa yang kuat dan aromatik, dengan sedikit rasa pedas dan bersifat herba. Rasa thyme sangat cocok digunakan dalam memasak daging, sayuran, dan juga sebagai bahan dasar untuk membuat bumbu masakan. Thyme juga sering digunakan sebagai bahan untuk membuat minyak aromatik, yang memiliki khasiat untuk menenangkan dan meredakan stres. Rasa thyme sangat cocok digabungkan dengan bahan masakan lain seperti rosemary, basil, dan oregano untuk memperkaya rasa masakan.
Thyme memiliki banyak manfaat dalam berbagai hal, termasuk masakan, kesehatan, dan kecantikan. Dalam masakan, thyme sering digunakan sebagai bumbu untuk memberikan rasa dan aroma khas pada makanan. Thyme juga bisa digunakan dalam berbagai masakan, seperti sup, saus, daging, dan sayuran. Beberapa negara, seperti Perancis dan Italia, sangat menyukai thyme dan menggunakannya dalam masakan mereka.
Thyme juga memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Thyme mengandung antioksidan, yang membantu melindungi sel-sel dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Thyme juga memiliki sifat antijamur dan antiseptik, yang membantu mengatasi infeksi dan mempercepat penyembuhan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa thyme juga dapat membantu mengurangi stres dan memperbaiki kualitas tidur.
Thyme juga sering digunakan dalam produk kecantikan, seperti sabun, shampoo, dan produk perawatan kulit. Thyme membantu mengurangi jerawat dan membuat kulit terlihat lebih cerah dan segar. Thyme juga dapat membantu meredakan rasa sakit dan nyeri pada kulit, seperti rasa sakit akibat luka atau gatal-gatal. Oleh karena itu, thyme sangat baik digunakan dalam produk perawatan kulit dan rambut.
Thyme sering dicampur dengan berbagai rempah lain untuk menciptakan rasa yang lezat dan kompleks. Beberapa rempah yang sering dicampur dengan thyme adalah rosemary, oregano, bawang merah, bawang putih, dan lemon zest. Campuran ini sering digunakan untuk memberikan aroma dan rasa pada berbagai masakan seperti stews, saus, marinades, dan bahan dasar pasta. Thyme juga cocok digunakan bersama rempah-rempah lain seperti lada hitam, kapulaga, dan koriander untuk membuat rempah rasa Mediterranean yang lezat. Penggunaan rempah-rempah ini dapat membuat masakan Anda lebih bervariasi dan menarik.
Bahan pengganti yang paling sering digunakan untuk thyme adalah oregano dan marjoram. Kedua bahan ini memiliki rasa yang mirip dengan thyme dan bisa memberikan rasa yang lezat pada masakan Anda. Oregano lebih kuat dan memberikan rasa lebih terbuka, sedangkan marjoram lebih halus dan lebih sedikit pahit. Penggunaan bahan pengganti ini dapat membuat masakan Anda tetap terasa lezat, meskipun tidak menggunakan thyme.
Jenis bahan pengganti lain yang bisa digunakan adalah basilikum, zatar, dan sage. Basilikum memiliki rasa yang lebih manis dan lebih cocok untuk masakan Italia, sedangkan zatar dan sage memiliki rasa yang lebih kuat dan lebih cocok untuk masakan Mediterania. Penggunaan bahan pengganti ini harus dosis dengan hati-hati karena rasa yang lebih kuat bisa mengganggu rasa masakan Anda.
Untuk menentukan bahan pengganti yang paling cocok, sangat tergantung pada jenis masakan yang akan dibuat dan preferensi pribadi Anda. Namun, dalam kebanyakan kasus, oregano dan marjoram bisa menjadi pilihan yang baik untuk menggantikan thyme. Kedua bahan ini bisa memberikan rasa yang mirip dan membuat masakan Anda tetap terasa lezat.
Cara menentukan kualitas lada yang baik untuk digunakan dalam berbagai hidangan, bisa dilihat dari tekstur rempah tersebut yang besar dan kasar. Karna permukaan lada biasanya tidak mulus dan halus namun justru keriput dan kasar. Hal ini akan menunjukan bahwa kualitas lada tersebut baik karena proses pengeringannya sempurna.
Hindari memilih lada yang remuk atau hancur karna bisa saja itu merupakan tanda jika lada tersebut sudah terlalu lama disimpan sehingga serpihan kulit arinya menjadi abu. Biasanya lada ini sudah tidak memiliki aroma rempah yang khas, bahkan apek. Padahal baik buruknya kualitas lada bisa dilihat dari aromanya. Lada yang kualitas bagus mempunyai aroma khas yang wangi dan sedikit pedas menyengat. Bila sudah berbau apek dan tidak sedap bisa jadi kualitasnya kurang bagus dan nantinya akan mempengaruhi aroma masakan menjadi kurang sedap.
Selain tekstur dan aroma merica, kamu juga perlu memperhatikan warna lada yang terlihat bersih dan tidak ada serbuk ataupun remah-remah. Misalnya lada hitam yang berwarna hitam, bukan abu-abu atau pudar dan lada putih harus berwarna abu-abu atau krem.
Thyme memiliki rasa yang kuat dan aromatik, dengan sedikit rasa pedas dan bersifat herba. Rasa thyme sangat cocok digunakan dalam memasak daging, sayuran, dan juga sebagai bahan dasar untuk membuat bumbu masakan. Thyme juga sering digunakan sebagai bahan untuk membuat minyak aromatik, yang memiliki khasiat untuk menenangkan dan meredakan stres. Rasa thyme sangat cocok digabungkan dengan bahan masakan lain seperti rosemary, basil, dan oregano untuk memperkaya rasa masakan.
Thyme memiliki banyak manfaat dalam berbagai hal, termasuk masakan, kesehatan, dan kecantikan. Dalam masakan, thyme sering digunakan sebagai bumbu untuk memberikan rasa dan aroma khas pada makanan. Thyme juga bisa digunakan dalam berbagai masakan, seperti sup, saus, daging, dan sayuran. Beberapa negara, seperti Perancis dan Italia, sangat menyukai thyme dan menggunakannya dalam masakan mereka.
Thyme juga memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. Thyme mengandung antioksidan, yang membantu melindungi sel-sel dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Thyme juga memiliki sifat antijamur dan antiseptik, yang membantu mengatasi infeksi dan mempercepat penyembuhan. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa thyme juga dapat membantu mengurangi stres dan memperbaiki kualitas tidur.
Thyme juga sering digunakan dalam produk kecantikan, seperti sabun, shampoo, dan produk perawatan kulit. Thyme membantu mengurangi jerawat dan membuat kulit terlihat lebih cerah dan segar. Thyme juga dapat membantu meredakan rasa sakit dan nyeri pada kulit, seperti rasa sakit akibat luka atau gatal-gatal. Oleh karena itu, thyme sangat baik digunakan dalam produk perawatan kulit dan rambut.
Thyme sering dicampur dengan berbagai rempah lain untuk menciptakan rasa yang lezat dan kompleks. Beberapa rempah yang sering dicampur dengan thyme adalah rosemary, oregano, bawang merah, bawang putih, dan lemon zest. Campuran ini sering digunakan untuk memberikan aroma dan rasa pada berbagai masakan seperti stews, saus, marinades, dan bahan dasar pasta. Thyme juga cocok digunakan bersama rempah-rempah lain seperti lada hitam, kapulaga, dan koriander untuk membuat rempah rasa Mediterranean yang lezat. Penggunaan rempah-rempah ini dapat membuat masakan Anda lebih bervariasi dan menarik.
Bahan pengganti yang paling sering digunakan untuk thyme adalah oregano dan marjoram. Kedua bahan ini memiliki rasa yang mirip dengan thyme dan bisa memberikan rasa yang lezat pada masakan Anda. Oregano lebih kuat dan memberikan rasa lebih terbuka, sedangkan marjoram lebih halus dan lebih sedikit pahit. Penggunaan bahan pengganti ini dapat membuat masakan Anda tetap terasa lezat, meskipun tidak menggunakan thyme.
Jenis bahan pengganti lain yang bisa digunakan adalah basilikum, zatar, dan sage. Basilikum memiliki rasa yang lebih manis dan lebih cocok untuk masakan Italia, sedangkan zatar dan sage memiliki rasa yang lebih kuat dan lebih cocok untuk masakan Mediterania. Penggunaan bahan pengganti ini harus dosis dengan hati-hati karena rasa yang lebih kuat bisa mengganggu rasa masakan Anda.
Untuk menentukan bahan pengganti yang paling cocok, sangat tergantung pada jenis masakan yang akan dibuat dan preferensi pribadi Anda. Namun, dalam kebanyakan kasus, oregano dan marjoram bisa menjadi pilihan yang baik untuk menggantikan thyme. Kedua bahan ini bisa memberikan rasa yang mirip dan membuat masakan Anda tetap terasa lezat.
Radikal bebas adalah molekul yang dapat merusak sel-sel tubuh. Ada jenis radikal bebas yang terbentuk secara alami misalnya pada saat kamu melakukan olahraga. Tetapi meskipun begitu, radikal bebas umumnya terbentuk karena polusi udara, asap kendaraan, asap rokok ataupun sinar matahari.
Radikal bebas dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang berbahaya seperti, peradangan, penuan dini, penyakit jantung bahkan sampai kanker tertentu. Lada hitam telah diuji dan memiliki senyawa yang disebut piperine dengan sifat antioksidan yang kuat, sehingga dapat menangkal radikal bebas.
Peradangan merupakan salah satu faktor yang dapat terjadi, seperti radang sendi, penyakit jantung, diabetes, dan kanker. Banyak penelitian laboratorium menunjukan bahwa piperine yang terdapat dalam lada hitam juga dapat secara efektif melawan peradangan.
Studi menunjukan bahwa piperine dapat membantu meningkatkan metabolisme gula darah. Dalam penelitian pada 86 orang yang kelebihan berat badan, diminta mengonsumsi suplemen yang mengandung piperine selama 8 minggu. Dan peningkatan yang signifikan terjadi dalam sensitivitas insulin dan menghilangkan glukosa dari aliran darah.
Kolesterol dan darah tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, dimana hal itu merupakan penyebab kematian nomer 1 diseluruh dunia.
Lada hitam yang mengandung piperine dipercaya dapat meningkatkan penyerapan suplemen makanan yang memiliki potensi efek penurun kolesterol.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan di University of Nottingham dan American Association of Cancer Research, Capsaicin dalam lada putih dapat membunuh beberapa sel kanker. Hal ini telah ditemukan dalam penyembuhan kanker prostat. Namun, penelitian lebih lanjut tentang topik ini masih dilakukan.
Kehadiran flavonoid dan vitamin dalam lada putih juga berperan sebagai antioksidan. Kandungan ini dapat melawan organisme yang mungkin memasuki tubuh dan merusak sel-sel di dalamnya.
Lada putih juga cukup membantu dalam mengobati sakit kepala. Rasa sakit di kepala berkembang ketika neuropeptida mentransmisikan rasa sakit ke otak. Capsaicin dapat memblokir transmisi ini, dengan demikian mengurangi gejala sakit kepala.
Mereka yang terkena batuk dan sakit tenggorokan yang parah dapat mengonsumsi bubuk lada putih dengan sedikit madu. Kombinasi madu dan lada putih memiliki sifat antibiotik dan juga menghasilkan panas. Dengan demikian, keduanya bermanfaat dalam menyembuhkan batuk dan pilek dengan mudah.
Panas yang dihasilkan oleh lada putih dapat membantu membersihkan saluran hidung dan meredakan hidung tersumbat. Selain itu, lada putih juga dapat melawan infeksi saluran hidung dengan membersihkan saluran udara. Dengan demikian dapat membantu seseorang bernafas dengan leluasa.
Radikal bebas adalah molekul yang dapat merusak sel-sel tubuh. Ada jenis radikal bebas yang terbentuk secara alami misalnya pada saat kamu melakukan olahraga. Tetapi meskipun begitu, radikal bebas umumnya terbentuk karena polusi udara, asap kendaraan, asap rokok ataupun sinar matahari.
Radikal bebas dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang berbahaya seperti, peradangan, penuan dini, penyakit jantung bahkan sampai kanker tertentu. Lada hitam telah diuji dan memiliki senyawa yang disebut piperine dengan sifat antioksidan yang kuat, sehingga dapat menangkal radikal bebas.
Peradangan merupakan salah satu faktor yang dapat terjadi, seperti radang sendi, penyakit jantung, diabetes, dan kanker. Banyak penelitian laboratorium menunjukan bahwa piperine yang terdapat dalam lada hitam juga dapat secara efektif melawan peradangan.
Studi menunjukan bahwa piperine dapat membantu meningkatkan metabolisme gula darah. Dalam penelitian pada 86 orang yang kelebihan berat badan, diminta mengonsumsi suplemen yang mengandung piperine selama 8 minggu. Dan peningkatan yang signifikan terjadi dalam sensitivitas insulin dan menghilangkan glukosa dari aliran darah.
Kolesterol dan darah tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, dimana hal itu merupakan penyebab kematian nomer 1 diseluruh dunia.
Lada hitam yang mengandung piperine dipercaya dapat meningkatkan penyerapan suplemen makanan yang memiliki potensi efek penurun kolesterol.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan di University of Nottingham dan American Association of Cancer Research, Capsaicin dalam lada putih dapat membunuh beberapa sel kanker. Hal ini telah ditemukan dalam penyembuhan kanker prostat. Namun, penelitian lebih lanjut tentang topik ini masih dilakukan.
Kehadiran flavonoid dan vitamin dalam lada putih juga berperan sebagai antioksidan. Kandungan ini dapat melawan organisme yang mungkin memasuki tubuh dan merusak sel-sel di dalamnya.
Lada putih juga cukup membantu dalam mengobati sakit kepala. Rasa sakit di kepala berkembang ketika neuropeptida mentransmisikan rasa sakit ke otak. Capsaicin dapat memblokir transmisi ini, dengan demikian mengurangi gejala sakit kepala.
Mereka yang terkena batuk dan sakit tenggorokan yang parah dapat mengonsumsi bubuk lada putih dengan sedikit madu. Kombinasi madu dan lada putih memiliki sifat antibiotik dan juga menghasilkan panas. Dengan demikian, keduanya bermanfaat dalam menyembuhkan batuk dan pilek dengan mudah.
Panas yang dihasilkan oleh lada putih dapat membantu membersihkan saluran hidung dan meredakan hidung tersumbat. Selain itu, lada putih juga dapat melawan infeksi saluran hidung dengan membersihkan saluran udara. Dengan demikian dapat membantu seseorang bernafas dengan leluasa.
Radikal bebas adalah molekul yang dapat merusak sel-sel tubuh. Ada jenis radikal bebas yang terbentuk secara alami misalnya pada saat kamu melakukan olahraga. Tetapi meskipun begitu, radikal bebas umumnya terbentuk karena polusi udara, asap kendaraan, asap rokok ataupun sinar matahari.
Radikal bebas dapat menyebabkan gangguan kesehatan yang berbahaya seperti, peradangan, penuan dini, penyakit jantung bahkan sampai kanker tertentu. Lada hitam telah diuji dan memiliki senyawa yang disebut piperine dengan sifat antioksidan yang kuat, sehingga dapat menangkal radikal bebas.
Peradangan merupakan salah satu faktor yang dapat terjadi, seperti radang sendi, penyakit jantung, diabetes, dan kanker. Banyak penelitian laboratorium menunjukan bahwa piperine yang terdapat dalam lada hitam juga dapat secara efektif melawan peradangan.
Studi menunjukan bahwa piperine dapat membantu meningkatkan metabolisme gula darah. Dalam penelitian pada 86 orang yang kelebihan berat badan, diminta mengonsumsi suplemen yang mengandung piperine selama 8 minggu. Dan peningkatan yang signifikan terjadi dalam sensitivitas insulin dan menghilangkan glukosa dari aliran darah.
Kolesterol dan darah tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung, dimana hal itu merupakan penyebab kematian nomer 1 diseluruh dunia.
Lada hitam yang mengandung piperine dipercaya dapat meningkatkan penyerapan suplemen makanan yang memiliki potensi efek penurun kolesterol.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan di University of Nottingham dan American Association of Cancer Research, Capsaicin dalam lada putih dapat membunuh beberapa sel kanker. Hal ini telah ditemukan dalam penyembuhan kanker prostat. Namun, penelitian lebih lanjut tentang topik ini masih dilakukan.
Kehadiran flavonoid dan vitamin dalam lada putih juga berperan sebagai antioksidan. Kandungan ini dapat melawan organisme yang mungkin memasuki tubuh dan merusak sel-sel di dalamnya.
Lada putih juga cukup membantu dalam mengobati sakit kepala. Rasa sakit di kepala berkembang ketika neuropeptida mentransmisikan rasa sakit ke otak. Capsaicin dapat memblokir transmisi ini, dengan demikian mengurangi gejala sakit kepala.
Mereka yang terkena batuk dan sakit tenggorokan yang parah dapat mengonsumsi bubuk lada putih dengan sedikit madu. Kombinasi madu dan lada putih memiliki sifat antibiotik dan juga menghasilkan panas. Dengan demikian, keduanya bermanfaat dalam menyembuhkan batuk dan pilek dengan mudah.
Panas yang dihasilkan oleh lada putih dapat membantu membersihkan saluran hidung dan meredakan hidung tersumbat. Selain itu, lada putih juga dapat melawan infeksi saluran hidung dengan membersihkan saluran udara. Dengan demikian dapat membantu seseorang bernafas dengan leluasa.
SEJARAH THYME
Thyme merupakan tanaman yang berasal dari wilayah Mediterania. Sejarah penggunaannya telah ada sejak zaman kuno, dimana thyme sering digunakan sebagai bahan aromatik dan obat-obatan. Thyme juga dipercayai memiliki makna spiritual dan digunakan sebagai simbol kekuatan dan keberanian.
Penggunaan thyme sebagai bahan masakan pertama kali ditemukan pada zaman Yunani kuno. Thyme sering digunakan dalam memasak makanan seperti daging, sayuran, dan juga sebagai bahan dasar untuk membuat minyak aromatik. Thyme juga sering digunakan sebagai bahan untuk membuat obat-obatan dan disemprotkan sebagai obat untuk menghilangkan bau tidak sedap pada ruangan.
Pada zaman Romawi, thyme menjadi bahan penting dalam ritual keagamaan. Thyme sering dikumpulkan dari wilayah pegunungan dan dibakar sebagai bagian dari upacara keagamaan. Thyme juga sering digunakan sebagai bahan untuk membuat parfum dan disemprotkan sebagai obat untuk membunuh serangga dan mencegah penyakit.
Setelah jatuhnya kerajaan Romawi, penggunaan thyme sebagai bahan masakan dan obat-obatan terus berlanjut pada abad pertengahan. Thyme sering digunakan dalam memasak masakan barat dan digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat minyak aromatik. Thyme juga terus digunakan sebagai obat untuk mengatasi berbagai jenis penyakit.
Pada abad ke-17, thyme mulai terkenal di seluruh dunia dan mulai digunakan dalam berbagai masakan dari berbagai negara. Thyme juga mulai diproduksi secara masal dan menjadi bahan penting dalam berbagai jenis produk minyak aromatik dan obat-obatan. Hingga sekarang, thyme tetap populer digunakan dalam memasak dan membuat berbagai produk aroma terapi.
SEJARAH THYME
Thyme merupakan tanaman yang berasal dari wilayah Mediterania. Sejarah penggunaannya telah ada sejak zaman kuno, dimana thyme sering digunakan sebagai bahan aromatik dan obat-obatan. Thyme juga dipercayai memiliki makna spiritual dan digunakan sebagai simbol kekuatan dan keberanian.
Penggunaan thyme sebagai bahan masakan pertama kali ditemukan pada zaman Yunani kuno. Thyme sering digunakan dalam memasak makanan seperti daging, sayuran, dan juga sebagai bahan dasar untuk membuat minyak aromatik. Thyme juga sering digunakan sebagai bahan untuk membuat obat-obatan dan disemprotkan sebagai obat untuk menghilangkan bau tidak sedap pada ruangan.
Pada zaman Romawi, thyme menjadi bahan penting dalam ritual keagamaan. Thyme sering dikumpulkan dari wilayah pegunungan dan dibakar sebagai bagian dari upacara keagamaan. Thyme juga sering digunakan sebagai bahan untuk membuat parfum dan disemprotkan sebagai obat untuk membunuh serangga dan mencegah penyakit.
Setelah jatuhnya kerajaan Romawi, penggunaan thyme sebagai bahan masakan dan obat-obatan terus berlanjut pada abad pertengahan. Thyme sering digunakan dalam memasak masakan barat dan digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat minyak aromatik. Thyme juga terus digunakan sebagai obat untuk mengatasi berbagai jenis penyakit.
Pada abad ke-17, thyme mulai terkenal di seluruh dunia dan mulai digunakan dalam berbagai masakan dari berbagai negara. Thyme juga mulai diproduksi secara masal dan menjadi bahan penting dalam berbagai jenis produk minyak aromatik dan obat-obatan. Hingga sekarang, thyme tetap populer digunakan dalam memasak dan membuat berbagai produk aroma terapi.
Klaim mengenai produk ini didasarkan pada formulasi yang dibuat oleh perusahaan. Produk ini telah diproses dengan standar kualitas yang ketat, namun hasil individu dapat bervariasi. Meskipun kami berusaha memastikan informasi produk kami akurat dan terbaru, kami tidak bertanggung jawab atas perbedaan kecil yang mungkin terjadi.
Ingin mencoba kualitas bumbu dan rempah kami sebelum membeli? Dapatkan sampel gratis dari Cairo Food dan rasakan sendiri perbedaannya dalam setiap masakan Anda. Tawaran ini khusus untuk bisnis HORECA, sehingga Anda bisa memastikan bahwa masakan sehat, enak, dan berkualitas dimulai dari bahan yang tepat.
Senin – Minggu
(08:00 – 17:00 WIB)
