Rp 35.000 – Rp 200.000
Banyak dari kita yang belum mengetahui apa itu bay leaf. Bay leaf atau yang biasa di sebut dengan bay laurel. Ini adalah daun yang diambil dari tanaman Laurus nobilis, yang bisa dimanfaatkan daun nya. Terkadang daunnya berwarna hijau atau sedikit coklat tergantung jenis, asal, musim, serta proses pengeringan dan penyimpanannya.
Bay leaf dalam Bahasa lain juga disebut dengan nama warak al ghar, wara el laura(Arabic), yuht gwai, yeuh kuei (Cantonese, Mandarin), laurebeer (Danish), laurier (Dutch), barg ebu (Farsi), laurel (Tagalog), laurier (French), lorbeer blatt (German), daphnee (Greek), aley dafna (Hebrew), tejpatta (Hindi), taglia de alloro, lauro (Italian), gekkeiju (Japanese), yueh kuei (Mandarin), loureio/louro (Portuguese), lavr (Russian), hoja de laural (Spanish), lager (Swedish), bai kra wan (Thai), defne yapregi (Turkish), and la nguet que (Vietnamese).
Daun Laurel 100 g
Daun Laurel 1 Kg
Harga Eceran
Rp35.000
Rp145.000
Harga Grosir
Rp25.000
Rp125.000
Harga update per Juli 2024. Harga dapat sewaktu-waktu berubah
Daun Laurel 100 g
Daun Laurel 1 Kg
Harga Eceran
Rp35.000
Rp200.000
Harga Grosir
Rp25.000
Rp160.000
Harga update per Juli 2024. Harga dapat sewaktu-waktu berubah
100 gram
1 Kg
Harga Eceran
Rp35.000
Rp145.000
Harga Reseller
Rp25.000
Rp125.000
Harga update per Juli 2024. Harga dapat sewaktu-waktu berubah
100 gram
1 Kg
Harga Eceran
Rp35.000
Rp200.000
Harga Reseller
Rp25.000
Rp160.000
Harga update per Juli 2024. Harga dapat sewaktu-waktu berubah
Simpan Daun Laurel dalam wadah yang kedap udara dan jauh dari sinar matahari langsung. Jika akan menggunakan dalam jangka waktu yang lama seperti diatas satu tahun, maka usahakan selalu menyimpan dalam bentuk daun utuh, bukan bubuk.
Asli, enak, dan wangi pula bisa langsung tercampur. Terima kasih
- Pelanggan Setia -
Kualitas terjamin, harga pas, dan produk original. Pengiriman cepat, pelayanan memuaskan, yang paling penting dan konsisten adalah packing selalu rapi.
- Atfi -
Kualitas bahan sangat baik. Selalu beli di Cairo Food.
- Cynthia -
Rasa masakan jadi benar-benar mantap. Rempahnya begitu terasa sehingga semakin banyak pemesannya. Kami benar-benar puas.
- Nurul -
Bay leaf asli, biasa disebut dengan True Bay leaf, yang memiliki nama Latin Laurus nobilis, tumbuhan ini berasal dari Keluarga Lauraceae, secara global pohon ini dibudidayakan di Turki. Hingga saat ini Turki adalah Exporter terbesar Bay leaf di Dunia. Sedangkan jenis jenis lainnya sebenarnya bukanlah Bay leaf asli, mereka bisa disebut dengan False Bay Leaf atau The Other Bay Leaf. Mari kita bahas secara singkat sekaligus perbedaannya:
Dengan nama Latin Cinnamomum tamala. Jenis ini sebenarnya diambil dari Pohon sejenis Kayu manis. Sesuai dengan namanya, Indian Bay leaf sangat terkenal dan sering digunakan di India, khususnya India Utara. Rasanya mirip seperti dengan campuran kayu manis dan cengkeh tapi sangat aromatic.
Dengan nama Latin Pimienta racemosa. Jenis ini berasal dari kerabat jauh Allspice. Rasanya sangat tajam, kasar dan mirip dan memiliki aroma seperti cengkeh.
Dengan nama Latin Eugenia polyantha. Rasanya bagi orang Indonesia tentu sudah tidak asing lagi, yaitu segar, aroma Daun, dan Asam.
Memiliki nama Latin Peumus boldus Molina. Jenis ini adalah jenis yang paling mirip dengan Bay leaf yang asli, dan banyak tumbuh di Amerika Latin. Aromanya kuat, hangat, sedikit pahit dan seperti terdapat campuran kamper dan Kayumanis.
Bay leaf asli, biasa disebut dengan True Bay leaf, yang memiliki nama Latin Laurus nobilis, tumbuhan ini berasal dari Keluarga Lauraceae, secara global pohon ini dibudidayakan di Turki. Hingga saat ini Turki adalah Exporter terbesar Bay leaf di Dunia. Sedangkan jenis jenis lainnya sebenarnya bukanlah Bay leaf asli, mereka bisa disebut dengan False Bay Leaf atau The Other Bay Leaf. Mari kita bahas secara singkat sekaligus perbedaannya:
Dengan nama Latin Cinnamomum tamala. Jenis ini sebenarnya diambil dari Pohon sejenis Kayu manis. Sesuai dengan namanya, Indian Bay leaf sangat terkenal dan sering digunakan di India, khususnya India Utara. Rasanya mirip seperti dengan campuran kayu manis dan cengkeh tapi sangat aromatic.
Dengan nama Latin Pimienta racemosa. Jenis ini berasal dari kerabat jauh Allspice. Rasanya sangat tajam, kasar dan mirip dan memiliki aroma seperti cengkeh.
Dengan nama Latin Eugenia polyantha. Rasanya bagi orang Indonesia tentu sudah tidak asing lagi, yaitu segar, aroma Daun, dan Asam.
Memiliki nama Latin Peumus boldus Molina. Jenis ini adalah jenis yang paling mirip dengan Bay leaf yang asli, dan banyak tumbuh di Amerika Latin. Aromanya kuat, hangat, sedikit pahit dan seperti terdapat campuran kamper dan Kayumanis.
Daun Laurel memiliki rasa yang sedikit mirip dengan kapulaga hijau ketika dimasak, namun daun bay leaf tidak memiliki aroma yang sama seperti kapulaga, contohnya aroma mint dan mentol.
Bay Leaf memiliki aroma yang kuat, pedas, pahit yang kuat, spicy, bitter, dan mencolok dengan sedikit sensasi dingin. Bay Leaf juga memiliki aroma seperti campuran Pinus, Biji Pala, serta Cengkeh dan Kamper.
Daun laurel digunakan dalam banyak masakan di Timur Tengah, Eropa dan Juga Amerika. Di Eropa, Bay Leaf digunakan dalam campuran bouquet garni, Cajun, serta Creole. Selain itu Daun Laurel juga sangat cocok digunakan dalam Tumisan maupun marinasi Daging dan Ikan. Bay Leaf juga sering digunakan dalam pembuatan sosis, kornet, mortadella, kebab, pickle atau acar serta saus spaghetti. Esensial Oil yang ada pada bay leaf juga sering digunakan sebagai tambahan dalam minuman ber-alkohol.
Kegunaan bay leaf lainnya yang tidak kala penting ia lah, dapat mengusir serangga seperti kutu, ulat dan serangga lain yang sering ada dalam rempah dan bumbu. Kami di Cairo Food menggunakan Daun Laurel hampir dalam setiap produknya dengan tujuan melindungi rempah, bumbu serta makanan dari serangga dan kerusakan yang diakibatkan oleh Jamur.
Namun, bay leaf sering diyakini memiliki manfaat sebagai sarana atau media dalam menulis sihir khususnya untuk mendapatkan, harta yang berlimpah atau cinta di dalam ilmu sihir. Hal itu jelas sangat tidak masuk akal, dan terbilang musryik dosa besar jika dilakakukan.
Bay leaf sangat cocok jika digabungkan dengan Kapulaga Hijau, Biji Allspices, Bawang Putih, Bawang Bombay, marjoram, oregano, parsley, sage, thyme.
Jika kamu memasak masakan yang kompleks dan menggunakan lebih dari 8 rempah, tidak adanya bay leaf tentu saja tidak akan menjadi masalah. Namun jika kamu hanya menggunakan rempah dibawah dari 4 jenis, maka kamu harus berusaha mencari penggantinya. Secara logis pengganti yang paling cocok untuk Daun Laurel adalah jenis lain dari Bay leaf itu sendiri, yaitu seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, seperti bayleaf jenis India, California, dan Boldo. Selain itu anda juga bisa menggunakan Daun Kayumanis atau Daun Cengkeh. Jangan gunakan Daun Salam karena sangat jauh bedanya. Opsi lainnya anda juga bisa menggunakan Daun Basil, dan Daun Thyme serta juniper berry, walaupun rasanya cukup berbeda.
Jangan gunakan Daun yang segar, karena rasa dari daun bay leaf segar jauh lebih Pahit, biarkan hingga kering baru kamu bisa menggunakannya. Kamu juga harus perhatikan bahwa Daun Laurel dalam bentuk utuh dan bubuk memiliki efek yang berbeda. Daun Laurel yang utuh jika dimakan akan mengeluarkan rasa dalam waktu yang lama, namun rasanya akan semakin kuat. Sedangkan yang bubuk cepat mengeluarkan rasa, namun jika terlalu lama dalam proses memasak, rasanya bisa hilang. Jika dipanaskan dengan minyak, daun ini akan mengeluarkan aroma yang lebih intens. Itulah kenapa Untuk Marinasi Daging disarankan menggunakan daun laurel dalam bentuk bubuk, sedangkan untuk sup atau tumisan, kamu bisa gunakan yang utuh.
Selalu gunakan sedikit saja dalam memasak sekitar 1-2 lembar utuh dari Bay leaf dan buang jika makanan sudah matang karena jika terlalu lama ia akan menbuat makanan menjadi pahit.
Secara mudah Daun Laurel bisa dilihat secara visual, yaitu dari warna, aroma, tangkai, serta cacat fisik yang terlihat. Tapi untuk Daun Laurel utuh, kamu tidak bisa menciumnya secara langsung. Karena aromanya tidak keluar, sehingga untuk mengetahuinya kamu bisa coba genggam dan hancurkan dengan tangan hingga halus untuk mencium aromanya. Jika aroma nya tercium, maka bay leaf tersebut masih bagus. Perhatikan juga tangkai yang menempel pada daun, jika terdapat banyak tangkai maka pilihlah yang lebih bersih dan jangan sampai tangkai tersebut terhitung dalam timbangan.
Untuk Daun sendiri, kamu bisa melihat apakah terdapat bolong, robek, atau semacam kerak yang menempel pada daun tersebut.
Daun Laurel memiliki rasa yang sedikit mirip dengan kapulaga hijau ketika dimasak, namun daun bay leaf tidak memiliki aroma yang sama seperti kapulaga, contohnya aroma mint dan mentol.
Bay Leaf memiliki aroma yang kuat, pedas, pahit yang kuat, spicy, bitter, dan mencolok dengan sedikit sensasi dingin. Bay Leaf juga memiliki aroma seperti campuran Pinus, Biji Pala, serta Cengkeh dan Kamper.
Daun laurel digunakan dalam banyak masakan di Timur Tengah, Eropa dan Juga Amerika. Di Eropa, Bay Leaf digunakan dalam campuran bouquet garni, Cajun, serta Creole. Selain itu Daun Laurel juga sangat cocok digunakan dalam Tumisan maupun marinasi Daging dan Ikan. Bay Leaf juga sering digunakan dalam pembuatan sosis, kornet, mortadella, kebab, pickle atau acar serta saus spaghetti. Esensial Oil yang ada pada bay leaf juga sering digunakan sebagai tambahan dalam minuman ber-alkohol.
Kegunaan bay leaf lainnya yang tidak kala penting ia lah, dapat mengusir serangga seperti kutu, ulat dan serangga lain yang sering ada dalam rempah dan bumbu. Kami di Cairo Food menggunakan Daun Laurel hampir dalam setiap produknya dengan tujuan melindungi rempah, bumbu serta makanan dari serangga dan kerusakan yang diakibatkan oleh Jamur.
Namun, bay leaf sering diyakini memiliki manfaat sebagai sarana atau media dalam menulis sihir khususnya untuk mendapatkan, harta yang berlimpah atau cinta di dalam ilmu sihir. Hal itu jelas sangat tidak masuk akal, dan terbilang musryik dosa besar jika dilakakukan.
Bay leaf sangat cocok jika digabungkan dengan Kapulaga Hijau, Biji Allspices, Bawang Putih, Bawang Bombay, marjoram, oregano, parsley, sage, thyme.
Jika kamu memasak masakan yang kompleks dan menggunakan lebih dari 8 rempah, tidak adanya bay leaf tentu saja tidak akan menjadi masalah. Namun jika kamu hanya menggunakan rempah dibawah dari 4 jenis, maka kamu harus berusaha mencari penggantinya. Secara logis pengganti yang paling cocok untuk Daun Laurel adalah jenis lain dari Bay leaf itu sendiri, yaitu seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, seperti bayleaf jenis India, California, dan Boldo. Selain itu anda juga bisa menggunakan Daun Kayumanis atau Daun Cengkeh. Jangan gunakan Daun Salam karena sangat jauh bedanya. Opsi lainnya anda juga bisa menggunakan Daun Basil, dan Daun Thyme serta juniper berry, walaupun rasanya cukup berbeda.
Jangan gunakan Daun yang segar, karena rasa dari daun bay leaf segar jauh lebih Pahit, biarkan hingga kering baru kamu bisa menggunakannya. Kamu juga harus perhatikan bahwa Daun Laurel dalam bentuk utuh dan bubuk memiliki efek yang berbeda. Daun Laurel yang utuh jika dimakan akan mengeluarkan rasa dalam waktu yang lama, namun rasanya akan semakin kuat. Sedangkan yang bubuk cepat mengeluarkan rasa, namun jika terlalu lama dalam proses memasak, rasanya bisa hilang. Jika dipanaskan dengan minyak, daun ini akan mengeluarkan aroma yang lebih intens. Itulah kenapa Untuk Marinasi Daging disarankan menggunakan daun laurel dalam bentuk bubuk, sedangkan untuk sup atau tumisan, kamu bisa gunakan yang utuh.
Selalu gunakan sedikit saja dalam memasak sekitar 1-2 lembar utuh dari Bay leaf dan buang jika makanan sudah matang karena jika terlalu lama ia akan menbuat makanan menjadi pahit.
Secara mudah Daun Laurel bisa dilihat secara visual, yaitu dari warna, aroma, tangkai, serta cacat fisik yang terlihat. Tapi untuk Daun Laurel utuh, kamu tidak bisa menciumnya secara langsung. Karena aromanya tidak keluar, sehingga untuk mengetahuinya kamu bisa coba genggam dan hancurkan dengan tangan hingga halus untuk mencium aromanya. Jika aroma nya tercium, maka bay leaf tersebut masih bagus. Perhatikan juga tangkai yang menempel pada daun, jika terdapat banyak tangkai maka pilihlah yang lebih bersih dan jangan sampai tangkai tersebut terhitung dalam timbangan.
Untuk Daun sendiri, kamu bisa melihat apakah terdapat bolong, robek, atau semacam kerak yang menempel pada daun tersebut.
Penelitian yang dilakukan di Universitas Federal Paraíba di Brasil, menunjukkan bahwa minyak dari daun laurel efektif dijadikan sebagai eliminator jamur, terutama candida.
Ilmuwan Italia melakukan penelitian untuk menguji manfaat menggunakan laurel dalam makanan, dan menunjukan hasil bahwa perawatan diet dengan daun laurel dapat menurunkan kolesterol.
University of Monastiren di Tunisia melakukan penelitian untuk menyelidiki komposisi kimia dan efektivitas antibakteri dari minyak atsiri laurel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laurel mampu menghambat bakteri dengan cukup efektif, sehingga bisa memiliki peran yang menjanjikan dalam pencegahan penyakit mulut..
Daun laurel mengandung vitamin C dan mengandung zat antioksidan, sehingga bermanfaat meningkatkan daya tahan tubuh.
Daun lauren mengandung senyawa seperti caffeic acid, quercetin, euganol dan catechin yang memiliki sifat perlindungan dan ketahanan tubuh terhadap berbagai jenis kanker. Selain itu fitonutrisi yang disebut parthenolide yang telah terbukti secara khusus bisa menahan proliferasi sel kanker serviks juga terdapat dalam daun laurel.
Fitonutrisi yang terkandung dalam daun laurel juga bisa mencegah penyakit terkait kardiovaskular seperti penyakit jantung, hipertensi, dan stroke. Hal ini karena bay leaf mengandung asam salisilat, asam caffeic, dan zat aktif yang berperan meningkatkan kesehatan dan fungsi jantung.
Daun ini juga dapat menjaga kesehatan pencernaan, bahkan bisa mengobati gangguan pencernaan seperti sakit maag dan perut kembung karena masuk angin. Teh yang dicampur dengan rebusan daun laurel dapat meringankan gangguan pencernaan umum seperti sembelit, asam lambung, dan BAB tidak teratur.
baik menkonsumsi bay leaf secara oral maupun dioleskan pada kulit kepala, daun ini bisa menjadi anti ketombe.
Sebenarnya Daun Laurel atau bay leaf relatif aman untuk dikonsumsi, namun ada beberapa kondisi yang tidak di anjurkan untuk mengonsumsi daun ini karna akan menimbulkan efek samping. Seperti misalnya
SEJARAH BAY LEAF
Laurel telah menjadi simbol kemenangan bagi bangsa romawi, itulah sebabnya cabang ranting dari Bay leaf ini sering digunakan oleh orang-orang Yunani dalam bentuk yang meyerupai mahkota dan digunakan sebagai penghargaan untuk orang-orang penting, khususnya penyair dan pahlawan.
Pada Masa Renaisans, seseorang yang mendapatkan gelar tinggi dalam dunia pendidikan akan diberikan semacam mahkota yang terbuat dari cabang ranting pohon laurel yang masih memiliki beberapa beri pada tangkainya. Secara simbolis hal ini menunjukan bahwa, siapa yang menanam sesuatu, maka ia akan meraih hasilnya, dalam contoh kali ini ialah pendidikan. Sampai istilah “baccalaureus” atau “bachelor” yang biasa kita tahu sebagai gelar untuk seseorang yang telah meyelesaikan studinya berasal dari kata Latin, yaitu bacca yang artinya beri atau buah kecil serta kata laureus yang artinya adalah laurel itu sendiri.
Dalam Mitologi Yunani, terdapat kisah yang menarik sekali tentang asal muasal pohon laurel. Dimana disana diceritakan bahwa Dewa Cinta yang bernama Eros atau yang saat ini biasa kita kenal dengan sebutan Cupid, merasa kesal karna selalu mendapat ejekan dari dewa Apollo, hingga akhirnya Cupid membuat dua panah yang terbuat dari emas dan timah. Panah emas itu ditembakan oleh cupid pada Apollo, sedangkan yang timah ia tembakan pada Dewi Sungai Daphne. Panah emas yang ada pada Apollo membuatnya jatuh cinta kepada Dewi Sungai. Tetapi karena panah timah yang ditembakan Cupid pada Dewi Sungai, membuat ia jadi membenci Apollo.
Kisah cinta yang tak terbalas ini lah yang menyebakan Apollo terus mengejar dewi sungai, hingga sang Dewi tidak tahan dan memohon kepada ayahnya Peneus sang Dewa Air, untuk menyelamatkannya dari Apollo. Sampai akhirnya Dewi Sungai berubah menjadi pohon Laurel, dengan dadanya yang berubah menjadi batang, tanganya yang menjadi ranting, dan kakinya yang menjadi akar dari pohon tersebut.
SEJARAH BAY LEAF
Laurel telah menjadi simbol kemenangan bagi bangsa romawi, itulah sebabnya cabang ranting dari Bay leaf ini sering digunakan oleh orang-orang Yunani dalam bentuk yang meyerupai mahkota dan digunakan sebagai penghargaan untuk orang-orang penting, khususnya penyair dan pahlawan.
Pada Masa Renaisans, seseorang yang mendapatkan gelar tinggi dalam dunia pendidikan akan diberikan semacam mahkota yang terbuat dari cabang ranting pohon laurel yang masih memiliki beberapa beri pada tangkainya. Secara simbolis hal ini menunjukan bahwa, siapa yang menanam sesuatu, maka ia akan meraih hasilnya, dalam contoh kali ini ialah pendidikan. Sampai istilah “baccalaureus” atau “bachelor” yang biasa kita tahu sebagai gelar untuk seseorang yang telah meyelesaikan studinya berasal dari kata Latin, yaitu bacca yang artinya beri atau buah kecil serta kata laureus yang artinya adalah laurel itu sendiri.
Dalam Mitologi Yunani, terdapat kisah yang menarik sekali tentang asal muasal pohon laurel. Dimana disana diceritakan bahwa Dewa Cinta yang bernama Eros atau yang saat ini biasa kita kenal dengan sebutan Cupid, merasa kesal karna selalu mendapat ejekan dari dewa Apollo, hingga akhirnya Cupid membuat dua panah yang terbuat dari emas dan timah. Panah emas itu ditembakan oleh cupid pada Apollo, sedangkan yang timah ia tembakan pada Dewi Sungai Daphne. Panah emas yang ada pada Apollo membuatnya jatuh cinta kepada Dewi Sungai. Tetapi karena panah timah yang ditembakan Cupid pada Dewi Sungai, membuat ia jadi membenci Apollo.
Kisah cinta yang tak terbalas ini lah yang menyebakan Apollo terus mengejar dewi sungai, hingga sang Dewi tidak tahan dan memohon kepada ayahnya Peneus sang Dewa Air, untuk menyelamatkannya dari Apollo. Sampai akhirnya Dewi Sungai berubah menjadi pohon Laurel, dengan dadanya yang berubah menjadi batang, tanganya yang menjadi ranting, dan kakinya yang menjadi akar dari pohon tersebut.
Klaim mengenai produk ini didasarkan pada formulasi yang dibuat oleh perusahaan. Produk ini telah diproses dengan standar kualitas yang ketat, namun hasil individu dapat bervariasi. Meskipun kami berusaha memastikan informasi produk kami akurat dan terbaru, kami tidak bertanggung jawab atas perbedaan kecil yang mungkin terjadi.
Ingin mencoba kualitas bumbu dan rempah kami sebelum membeli? Dapatkan sampel gratis dari Cairo Food dan rasakan sendiri perbedaannya dalam setiap masakan Anda. Tawaran ini khusus untuk bisnis HORECA, sehingga Anda bisa memastikan bahwa masakan sehat, enak, dan berkualitas dimulai dari bahan yang tepat.
Senin – Minggu
(08:00 – 17:00 WIB)